Page 6 - Majalah Berita Indonesia Edisi 80
P. 6
6 BERITAINDONESIA, November 2010SURATKOMENTARSurat atau komentar tentang apa sajabaik berkenaan dengan isi majalah BeritaIndonesia maupun ide/gagasan/pandangan tentang isu-isu aktual dapat dikirimkan ke Redaksi Berita Indonesia, dengan alamatsebagai berikut:• email : redaksi@berindo.com• surat : Jl. Bukit Duri Tanjakan IX No. 8A JakartaSelatan 12840 Telp. (021) 8292735, 8293113, 70930474 Fax. (021) 83787235Manfaat Kunjungan ObamaKunjungan Presiden Amerika Serikat(AS) Obama ke Indonesia, 9-10 November 2010, sempat menuai pro dan kontradi masyarakat. Namun demikian taksedikit yang menyambut dan menyatakan kebanggaannya atas kedatanganObama, mengingat Indonesia pernahmenjadi tempat khusus bagi Obamasewaktu kecil. Terlepas dari pro dankontra, kedatangan Obama ke Indonesiaakan menjadi test case, sejauh manakesiapan Indonesia dalam menerimapengaruh dari luar dan kesiapan Indonesia bekerjasama dengan AS sebagaisalah satu negara adidaya dalam bidangekonomi. Karena dari sisi ekonomi inilahyang akan memberikan dampak bagipergerakan perekonomian nasional. Parainvestor dari AS dan negara-negaralainnya akan memantau Indonesia dalamkerjasama bilateral yang akan digalangObama dan Presiden Susilo BambangYudhoyono. Setidaknya kedatanganObama menjadi momentum untuk meyakinkan investor asing bahwa Indonesia aman untuk berinvestasi.Sri Mulyatisri_mulyani999@yahoo.co.idBerbeda dengan Mbah MaridjanKehidupan Mbah Maridjan merupakan sebuah bentuk pengabdian tanpapamrih dan datang dari lubuk hati yangpaling dalam. Mbah Maridjan yangdipilih sebagai juru kunci Gunung Merapi 20 tahun lalu oleh Sri Sultan Hamengku Buwono IX diberi gelar RadenNgabehi Surakso Hargo yang artinyapenjaga gunung. Meski sang raja sudahtiada namun dia memegang teguh janjidan amanat yang diberikan, hidupnyaseluruhnya dia abdikan untuk sang raja.Meski tanpa fasilitas dan tunjangan,beliau tetap menjadikan amanat tersebutsebagai bagian dari hidupnya.Berbeda dengan wakil rakyat maupunpejabat di negeri ini yang hanya menjanjikan dan bersumpah tanpa kenyataan. Sebaliknya selalu menuntut fasilitasdan tunjangan demi meningkatkankinerja tapi tak pernah memberikan yangbaik untuk rakyat. Malah menghabiskanuang negara untuk kepentingan pribadi.Para pembantu presiden juga demikian,tidak dapat bekerja ketika ada isu mengenai perombakan. Para menteri berusaha mencari simpatik dengan berbagaicara biar terkesan sudah bekerja maksimal. Sebagai bangsa yang besar seharusnya malu melihat keadaan negeri ini.Bencana yang terjadi saat ini merupakan bukti nyata bahwa Tuhan murkaakan bangsa ini yang hanya bisa menghasut, menebar fitnah, mengutamakankekerasan dalam setiap perbedaan.Kondisi Indonesia yang diliputi bencanaseharusnya dapat meningkatkan kesadaran diri kita secara pribadi akansebuah tindakan dan perbuatan yangakan dilakukan. Pengabdian yang tulusbukan sekadar janji-janji manis ketikakampanye atau pada saat pengambilansumpah, tetapi bukti nyata dalam setiapperkataan dan perbuatan.Ari Sopyanari_xbt@yahoo.co.idBerharap dari Kapolri BaruHarapan baru disematkan kepadaJenderal Timur Pradopo yang resmidilantik menjadi Kapolri di Istana Negara(22/10/2010) oleh Presiden SBY, menggantikan Bambang Hendarso Danuri.Terkait pemberitaan majalah Tempoyang menyebutkan adanya enam jenderal polisi dan beberapa perwira menengah memiliki rekening berisi puluhanmiliar bahkan ada yang mencapai Rp54miliar, walau gajinya tidak ada yangsampai Rp10 juta per bulan, Kapolri yangbaru diharapkan dapat menyelesaikankasus-kasus tersebut. Polri sendirimengungkapkan keinginannya akanmengumumkan Laporan Hasil Analisa(LHA) rekening mencurigakan danmemberikan sanksi sesuai dengan kodeetik yang berlaku di institusi Polri.Anggota polisi pemilik rekening yangjanggal mesti diproses secara hukum.Agar ke depannya institusi polri tidakdijadikan lagi tempat berkumpul parakoruptor dan juga tempat para makelarkasus. Sebagai salah satu institusi penegak hukum, Polri harus bersih darikoruptor dan makelar kasus.Jamal Abdi, SHjamal.3531@yahoo.co.idJangan Boroskan AnggaranBatalnya kenaikan TDL sebesar 15persen mengakibatkan pemerintah harusmencari dana Rp 7 triliun untuk mensubsidi anggaran pada APBN 2011.Pembatalan tersebut juga berpengaruhpada turunnya subsidi APBN. Padahalsubsidi anggaran akan membantu pemerintah dalam menjalankan program-program pro-rakyat seperti pendidikan,kesehatan, dan kesejahteraan. Kalaupundipaksakan untuk naik pada 2011 nanti,pemerintah harus berutang. SementaraPresiden SBY sudah menegaskan untuktidak menambah utang negara. Efisiensidan berhemat merupakan salah satu caramenggunakan anggaran dengan baik.Terkait dengan hal tersebut, presidenharus tegas menegur kepala daerah atauaparat instansi yang boros. Menegurkepala daerah atau anggota dewan yangsering ‘plesiran’ ke luar negeri denganmemanfaatkan uang negara yang menurut data beberapa LSM dan lembagapengawas keuangan, mencapai puluhanmiliar rupiah. Harus diingat bahwasebagian besar anggaran itu berasal daripajak rakyat yang artinya uang rakyat.Maswadimaswadi.80@gmail.comButuh Pertahanan KuatSetiap negara berkeinginan kuat untukselalu meningkatkan kemampuan pertahanan di wilayahnya. Dengan haltersebut, suatu negara akan memiliki kemampuan untuk menghadapi berbagaiancaman, baik yang datang dari dalammaupun dari luar negeri. Indonesiamisalnya pada dekade terakhir ini memiliki masalah yang kompleks tentangmasalah perbatasan dan sering terusikbaik mengenai batas laut dengan negaranegara tetangga. Patut diingat bahwapenanganan perbatasan negara, padahakekatnya merupakan bagian dariupaya perwujudan ruang wilayah nusantara sebagai satu kesatuan geografi,politik, ekonomi, sosial, budaya, danpertahanan, sangat penting untuk diperhatikan. Tanpa pertahanan yang kokohbelum dapat menjamin kelangsunganhidup bangsa dan negara. Satu-satunyacara mempertahankan keberadaan NKRIadalah dengan alutsista modern danprofesionalisme TNI. Tanpa itu pertahanan kita hanya akan kuat di kertassaja.Ari Sulitsyowati, S.Sosarisulis@yahoo.comMasih Sepotong-sepotongSaat rezim Orde Baru berkuasa, penulisan sejarah khususnya terkait G 30S memang dibangun secara hitam putihuntuk menunjukkan siapa pendukung,siapa penentang, dan siapa pelakusubversif dalam sejarah. Terlebih setelahOrde Baru tumbang, para pelaku sejarahyang terkait dengan peristiwa G 30 S itu,baik dari dalam maupun dari luar negeri,tampil untuk mengklarifikasi menurut