Page 22 - Majalah Berita Indonesia Edisi 92
P. 22


                                    22 BERITAINDONESIA, Feb-Maret 2014BERITA POLITIKZtetapi bukan berarti kita tidakmemiliki kekuatan. Kita sadar, bangsa ini perlu penyelesaian. Dan sayayakin kita mampu menyelesaikannya. Kita juga sadar, banyak hal tergantung pada negara-negara lain,padahal kita kaya, sumber daya manusia kita pintar, terampil. Olehkarenanya, kita harus bangkitkanpercaya diri Indonesia, bahwa kitabisa menyelesaikan itu, bahwa kitabisa menjadi bangsa yang mandiri.Oleh karena itu, mari kita bangunoptimisme: Merah Putih, Bisa!”SDA mengatakan jargon MerahPutih, Bisa adalah dalam rangkamembangunkan warga Indonesiayang tertidur. Jargon Merah Putih,Bisa adalah untuk menghentikanwarga Indonesia yang tertidur. Jargon Merah Putih, Bisa adalah untukmenghentikan warga dan pemimpinyang selalu mengeluh. Jargon Merah Putih, Bisa adalah untuk membangkitkan semangat baru, semangat untuk menyelesaikan masalahbukanlah semangat untuk mencemooh bangsa sendiri dan semangatuntuk selalu melempar masalah.“Inilah masalah kita, dan ini pulalahyang harus kita selesaikan. Bangunlah Merah Putihku, bangunlahBangsa Indonesiaku. Yakinlah:Merah Putih, Bisa!” seru SDA.Dia pun dengan gagah mengepalkan dan mengangkat tangan ke atasseraya berseru: “Merah Putih!” Dan,dijawab semua hadirin: “Bisaaa!”Merah Putih! Bisaaa! Merah Putih!Bisaaa!Menangkan Dulu PilegMengakhiri pidato politiknya, SDAmengajak semua kader dan simpatisannya untuk menangkan duluPemilu Legislatif 2014. “Saya berharap kita membangun kepercayaandiri bangsa harus dimulai denganmembangun kepercayaan diri Partai Persatuan Pembangunan. Sekalilagi, saya tidak berharap ada kaderkader yang mengeluh. Kita punyaketerbatasan, sekali lagi, tapi yakinlah kita bisa mengatasinya,” harapnya penuh optimisme.Dia pun mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh pimpinan pondok pesantren, kepada para kiyai, para ulamayang tidak bisa dia sebut satu persatu namanya. Juga mengucapkanterimakasih kepada seluruh ormasormas Islam yang telah memberikan dukungan kepada PPP. Jugamemberikan hormat yang setinggitingginya kepada pimpinan danumat lintas agama yang juga telahmemberikan perhatian yang tidakkecil kepada PPP. Juga mengucapkan terimakasih kepada seluruhjajaran DPW, DPC, PAC, kader-kaderpartai, calon-calon anggota legislatif, dan seluruh simpatisan PPP yangtelah memberikan kontribusi berharga bagi PPP. “Tanpa kontribusiitu tidaklah mungkin bendera PPPdapat berkibar di sini,” kata SDA. „Berindo - aw/asSyaykh Al-Zaytun Panji Gumilang saat mengikuti Deklarasi Capres SDA di Bandung, Ahad 9/2/2014
                                
   16   17   18   19   20   21   22   23   24   25   26