Page 10 - Majalah Tokoh Indonesia Edisi 42
P. 10
10 S TokohINDONESIA.COM S Megawati SoekarnoputriS TOKOH.IDtelah berani melawan tanpa kekerasan. Dia menempuh jalan demokrasi dan hukum.Saat tokoh yang lain masih membeo atau diam pasif tak berani,Megawati yang dikekang tampilberani menghadapi berbagai tantangan dan risiko memasuki gelanggang politik dengan segala kemampuan dan keterbatasannya. Dia allout dengan keyakinan untuk menegakkan demokrasi dan reformasi diNKRI ini, tanpa kekerasan dantanpa balas dendam.Cobalah kita sejenak menoleh kebelakang. Siapa-siapa tokoh yangberani melawan Pak Harto sebelumMegawati memukul genderangperlawanan terbukapada Kongres LuarBiasa PDI di Surabayatahun 1993? Hampirtidak ada tokoh yangberani bertindak danbersuara melawankehendak pemerintahketika itu. Tanpa menyebut nama, ketika itu dimanakah mereka yangbelakangan menyebutdiri sebagai BapakReformasi atau TokohReformasi? (Tentanghal ini ada anekdot dikalangan petugas keamanan di Cendana,bahwa di antara merekaada yang sampai miringsepatunya saking seringnya bolak-baliksowan ke Cendana; Adayang minta dukunganjadi ketua ormas, danlain-lain).Barulah setelah Megawati mengadakan perlawanan terbuka terhadap kekuasaan yang represif, nyalitokoh-tokoh lainnya mulai terlihatbangkit. Sebagian pada mulanya ikutmenambangi, mensupport danmembela perjuangan (perlawanan)Megawati. Dia telah menjadi simboldan inspirasi perlawanan terhadapkekuasaan yang otoriter ketika itu.Bukan hanya politisi yang mulaiterinspirasi dan terpicu keberaniannya ketika itu, tetapi juga parapengamat yang sebelumnya bungkam atau malah memuja-muji PakHarto, juga para pengacara danmahasiswa, termasuk pers.Mereka yang satu garis perjuangan atau tidak dengan Megawati,terinspirasi untuk bangkit bersama.Barulah setelah Megawati mengadakan perlawanan terbuka terhadap kekuasaanorde baru yang represif, nyali tokoh-tokoh lainnya mulai terlihat bangkit.:: pdti.doc
