Page 9 - Majalah Berita Indonesia Edisi 41
P. 9
BERITAINDONESIA, 05 Juli 2007 9HIGHLIGHT BERITA 06 - 19 JUNI 2007faktor internal warga belajar, di mana 68 persenwarga belajar telah berusiadi atas 45 tahun dan adahambatan kesehatan mata,”kata Direktur PendidikanMasyarakat Depdiknas Sudjarwo Singowidjojo di Jakarta. Kendala lain adalahfaktor eksternal, sebab sangat susah mengumpulkan10 warga belajar di satutempat lantaran merekaberada di lokasi atau RWyang berjauhan. Sebanyak12,8 juta warga yang butaaksara ini 81,3 persen diantaranya tersebar di 10provinsi yang bisa disebutsebagai kantung-kantungbuta aksara, yakni JawaTimur, Jawa Tengah, JawaBarat, Sulawesi Selatan,Nusa Tenggara Timur, Nusa Tenggara Barat, Papua,Banten, Bali, dan Lampung.Achmad Ali Bebas dariDakwaan Korupsi12 Juni - Guru besar Fakultas Hukum UniversitasHasanuddin Makassar,Achmad Ali, bebas dari segala dakwaan setelah majelis hakim Pengadilan Negeri Makassar yang diketuai Sudirman Hadi mengabulkan keberatan Achmad Ali dan tim penasihathukumnya dalam putusansela. Dalam amar putusannya, majelis menyatakanunsur waktu yang didakwakan jaksa tidak jelas dantidak rinci. Sebelumnyadisebutkan waktu kejadiankorupsi yang didakwakankepada Achmad Ali terjadiJanuari 1999 sampai dengan 16 Agustus 1999, atausetidak-tidaknya dalam tahun 1999. Namun, dalamlampiran perubahan yangdisampaikan jaksa padasidang pembacaan jawaban eksepsi, disebutkanwaktu kejadian yang didakwakan adalah dari 17Agustus 1999 hingga 31Januari 2002 atau setidaktidaknya dalam tahun 1999sampai dengan tahun2002. Unsur waktu, menurut majelis, seharusnya diuraikan lengkap dan jelaskarena berhubungan eratdengan tindak pidana yangdidakwakan. Selain itu,jumlah kerugian yang disebutkan jaksa juga tidakjelas karena ada dua angkakerugian, yaitu Rp 26,9juta versi Badan PemeriksaKeuangan dan Rp 297 jutaversi kejaksaan. Karenapertimbangan tersebut,dakwaan jaksa dinilai kabur sehingga harus bataldemi hukum.tahun dari 2005 hingga2007, sedikitnya 24 pulaukecil di wilayah Indonesiatelah tenggelam. DirekturPemberdayaan Pulau-pulau Kecil, Ditjen Kelautan,Pesisir dan Pulau-pulauKecil (KP3K) DKP, AlexS.W. Retraubun di Jakartamenyatakan, 24 pulauyang dinyatakan hilang itumerupakan kawasan yangsudah teridentifikasi dantelah memiliki nama. Dikatakannya, mayoritas pulau kecil yang tenggelamtersebut akibat abrasi airlaut yang diperburuk olehkegiatan penambanganuntuk kepentingan komersial. Pulau-pulau yangtenggelam itu antara laintiga pulau di NanggroeAceh Darussalam (NAD),tiga pulau di Sumut, tigadi Papua, lima di Kepri,dua di Sumbar, satu diSulsel, dan tujuh di kawasan Kepulauan Seribu,Jakarta.Sebanyak 13 pulau atau54,1 persen diantaranyatenggelam akibat abrasisementara delapan lainnya karena kegiatan penambangan dan sisanyaakibat dampak tsunamiAceh yang terjadi tiga tahun lalu.24 Pulau Kecil di Indonesia Tenggelam13 Juni - DepartemenKelautan dan Perikanan(DKP) mengungkapkan,hanya dalam waktu dua