Page 6 - Majalah Berita Indonesia Edisi 76
P. 6
6 BERITAINDONESIA, Mei 2010SURATKOMENTARSurat atau komentar tentang apa sajabaik berkenaan dengan isi majalah BeritaIndonesia maupun ide/gagasan/pandangan tentang isu-isu aktual dapat dikirimkan ke Redaksi Berita Indonesia, dengan alamatsebagai berikut:• email : redaksi@berindo.com• surat : Jl. Bukit Duri Tanjakan IX No. 8A JakartaSelatan 12840 Telp. (021) 8292735, 8293113, 70930474 Fax. (021) 83787235Selamat Bertugas Sri MulyaniKita sebagai bangsa sangat bangga ataspenunjukan Sri Mulyani sebagai managing director Bank Dunia. Namun penunjukan tersebut sekaligus menjadi pukulan telak bagi dunia perpolitikan didalam negeri karena dirinya dianggapbertanggung jawab dalam kebijakan Century. Di samping kapabilitas dan kredibilitas yang dimilikinya, ternyata SMlebih dikenal masyarakat dunia daripadamasyarakat Indonesia, khususnya parapolitisi yang mengaku mengembanamanah rakyat. Di sisi lain, kasus hukumyang menimpa dirinya lantas tidakberhenti begitu saja. Penegakan hukumharus jalan tanpa pandang bulu, siapapun yang bersalah harus diadili demiterciptanya supremasi hukum. Jika tidaktuntas akan menjadi ganjalan pemerintah dan SM sendiri dan harus dibukasecara transparan. Selamat bertugas SriMulyani, tunjukkan pada dunia bahwawanita Indonesia mampu memimpindunia, kebanggaan yang saya rasakansebagai wanita dan anak bangsa negeriini. Doaku menyertaimu.Fiandragladys_fiandra@yahoo.comHukum Berat MerekaAkibat nyanyian Susno dan sepakterjang Gayus, istilah markus dan mafiahukum jadi tren akhir-akhir ini. Negaradibuat sangat rugi atas kasus tersebut.Karenanya mafia hukum dan markusharus dihukum seberat-beratnya. Indonesia Corruption Watch (ICW) memberijulukan atas kondisi ini sebagai daruratmafia hukum. ICW juga memberikanusulan untuk membersihkan kepolisiandengan meniru Hongkong. Komisi pemberantasan korupsi Hongkong lebihmengutamakan pembersihan kepolisian.Sedangkan pembersihan Ditjen Pajak,bisa belajar dari Filipina. Sampai saat iniSatgas Pemberantasan Mafia Hukumhanya bergerak dari kasus ke kasus saja.Bukan tidak mungkin, cuma kasus-kasuskecil yang terungkap. Ketika yang kecilkecil dikorbankan, ini malah memperkuat mereka yang di atas. Jangansampai kasus ini justru menjadi vaksinyang memperkuat markus di kemudianhari. Saya setuju hukuman mati diterapkan di Indonesia, paling tidak bisamembuat jera para pelaku markus danmafia hukum.I Nyoman Tantrainyoman@plasa.comCuma Bagus di LuarUngkapan keprihatinan, kekecewaan,sekaligus kemarahan yang dilakukanmelalui situs Facebook dengan menggalang gerakan memboikot pajak dapatdipahami. Namun gerakan itu perludijaga agar terkendali. Jangan sampaimenjadi gerakan menolak membayarpajak karena itu melanggar hukum dankontraprodutif dengan pembangunan.Terkuaknya makelar kasus mengindikasikan bahwa korupsi dan kolusi ternyata tidak pernah bisa dilepaskan dariaparat dan birokrat kita. Di saat kesadaran publik tinggi untuk membayarpajak, kasus ini membuat kita merasaditipu dan dikhianati sehingga munculketidakpercayaan kepada petugas pajak.Pegawai pajak sekelas Tambunan yangmasih golongan III A bisa menyimpanuang Rp 25 miliar dalam rekeningnya.Ini menunjukkan betapa reformasibirokrasi telah berhasil memperbaikiremunerasi administratif, tapi gagalmerombak mental aparat yang korup.Reformasi yang didengungkan hanyabagus di luar, tetapi keropos di dalam.Arif Rahman Riyantoarifarif.r@gmail.comJadi Infotainmen MurahanBentrok secara beruntun melibatkanmassa dalam jumlah besar yang sedangmarak terjadi membuat bulu romamerinding. Belum hilang rasa sedihkerusuhan Tanjung Priok, Jakarta utara,menyusul Makassar, Sulawesi Selatan,dan beberapa tempat lain, Batam, Kepulauan Riau dan terakhir Cisarua.Perilaku keras nyaris bengis, tidakberprikemanusiaan terlihat nyata dalamsetiap bentrokan. Media secara massifterus menayangkannya tanpa sensor ditelevisi. Kita menjadi terlanjur tidakpunya hati, padahal yang dipertontonkanperilaku bengis, serba tidak masuk akal.Kekerasan seolah-olah jadi infotainment,jadi hiburan sehari-hari yang murahan,layaknya kawin cerainya selebritis kitadan kita seolah-olah mendapatkan penghiburan. Belajar dari kerusuhan ini,pemerintah mesti memberikan perhatian ekstra untuk menjamin keamanan.Christoper SimanjuntakCilandak Lebak Bulus, Jak-SelPEMASANGAN IKLAN:Telp. (021) 83701736, 8292735, 70930474Fax. (021) 83787235