Page 6 - Majalah Berita Indonesia Edisi 83
P. 6


                                    6 BERITAINDONESIA, Maret - 10 April 2011SURATKOMENTARSurat atau komentar tentang apa sajabaik berkenaan dengan isi majalah BeritaIndonesia maupun ide/gagasan/pandangan tentang isu-isu aktual dapat dikirimkan ke Redaksi Berita Indonesia, dengan alamatsebagai berikut:• email : redaksi@berindo.com• surat : Jl. Bukit Duri Tanjakan IX No. 8A JakartaSelatan 12840 Telp. (021) 8292735, 8293113, 70930474 Fax. (021) 83787235Rakyat Tunggu Janji PemerintahKebutuhan perumahan di Indonesiakhususnya rumah murah terus meningkat seiring dengan pertumbuhan jumlahpenduduk. Saat ini kebutuhan rumah diIndonesia mencapai mencapai 710.000unit hingga 800.000 unit. Pemerintahsendiri berencana membangun 121.426unit KPR sejahtera tapak senilai Rp 5,9triliun dan 2.914 unit KPR sejahterasusun senilai Rp 299 miliar dengan danakredit konvensional senilai Rp 6, 2triliun. Sementara untuk KPR Syariahakan dibangun sebanyak 3.231 unit KPRsejahtera tapak dengan total nilai Rp.181,6 miliar. Sementara itu untuk Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan(FLPP) tahun ini diperkirakan sebanyakRp.6,4 triliun. FLPP bertujuan memberikan kesempatan kepada masyarakatyang memenuhi persyaratan kredit rumah yang dibeli dari pengembang dengan cicilan yang lebih ringan dari yangberlaku saat ini. Bagi masyarakat yangsudah memiliki KPR konvensional pun,bisa mengkonversi dengan menjadi KPRFLPP dan segera menikmati bunga rendah. Untuk pengadaan rumah ini pemerintah masih mengkaji secara mendalamdan akan belajar soal teknologi rumahsecara massal atau berskala besar keChina. Jika realisasi pembangunan rumah ini benar-benar terjadi, semua rakyat Indonesia akan berterimakasih akanpembangunan rumah tersebut. Setidaknya akan ada penghargaan khusus darimasyarakat jika benar-benar terwujuduntuk rakyat menengah ke bawah.Yudi SetiawanJalan Bona Vista Raya No. 18Jakarta 12440Jembatan Selat Sunda SolusiKemacetan MerakBerkaca dari pengalaman China, pembangunannya begitu pesat karena mengutamakan pembangunan infrastruktur.Salah satu bukti dengan membangunsalah satu jembatan terpanjang di dunia.Begitu juga dengan rencana pemerintahmembangun Jembatan Selat Sunda(JSS) mulai akhir 2013 merupakanlangkah yang bagus untuk perkembangan perekonomian di masa depan.Secara nasional membangun ekonomilewat koridor-koridor yang telah diperhitungkan, baik di Indonesia bagiantimur, Kalimantan dan Sumatera akanlebih mudah mengaksesnya. Dalam halini pembangunan JSS merupakan solusijangka panjang untuk mengatasi antreantruk yang memasuki pelabuhan Merak,Banten, untuk menyeberang ke dan daripelabuhan Bakauheni, Lampung. Namundemikian kelayakan pembangunan jembatan Selat Sunda, ini harus dilakukansecara mendetail dan konprehensif sertamendetail. Diharapkan dengan pembangunan JSS ini, akan menghemat energidalam jarak tempuh sehingga menghemat pengeluaraan. Mengakomodirkebutuhan perekonomian secara meratadi setiap wilayah Indonesia. Selainmemacu pertumbuhan ekonomi di Jawadan Sumatera, pembangunan JSS inijuga berdampak besar pada pertumbuhan ekonomi bersama kawasan Asia.Teguh PriyantoJalan Pegadegan Raya Gg. NangkaNo. 45 RT/RW 02/02 Jakarta SelatanKekerasan Massa dan PeranTokoh AgamaKekerasan massa bekedok agamamempelihatkan betapa rapuhnya rasakebangsaan, persaudaraan sesama anakbangsa. Seperti peristiwa penyeranganjamaah Ahmadiyah di Cikeusik, Pandeglang, Banten. Kemudian disusul pengrusakan rumah ibadah di temanggung,Jawa Tengah mengundang reaksi dariberbagai kalangan seperti pemuda, tokohagama, politikus, hingga pejabat pemerintah. Kejadian telah membuat rasa keBhinekaan-yang dimiliki Indonesia,terkoyak. Bagaimana mungkin di depanmata kita memperlihatkan gambar yangmembuat miris melihatnya beberapa orang tewas dan hancurnya rumah-rumahibadah. Bahkan aparat penegak hukumyang menjadi asa seluruh rakyat tidakdapat membendung massa yang sudahgelap mata. Kita meyakini, kejadian diPandeglang dan Jawa Tengah, bukanlahajaran dari semua agama yang diakui direpublik, namun lebih daripada ulahsegelintir orang yang mengatasnamakanagama. Namun demikian umat sepertinya tidak tersentuh oleh kasih sayang danuluran tangan tokoh-tokoh agama.Padahal sentuhan tangan tokoh agamalebih dan lebih tulus daripada sentuhantangan penguasa yang penuh denganhitungan-hitungan politis. Oleh karenanya bimbinglah umat dengan penuhkasih sayang yang tulus dan ajarkanbagaimana caranya hidup rukun antarsesama tanpa memandang dia berkeyakinan apa. Jika itu yang terjadi makatercipta harmoni yang indah dalammengarungi hidup di bumi pertiwi ini. Meminjam istilah Khalil Gibran,“bunyi gitar tercipta dari harmoni senardengan kunci nada yang berbeda”. Jadiapa dasar kita berkonflik kalau sedariawal negeri yang kita cintai ini, menjunjung tinggi nilai-nilai perbedaan,pluralisme, dan multikulturalisme?Ahmad InamullahJl. Ciledug Raya No. 18 B KebayoranLama, Jakarta SelatanTingkatkan Produksi PertanianSebagai negara agraris Indonesiaterkenal dengan masyarakatnya yangbercocok tanam. Pemandangan lahansawah terhampar luas di pelosok negeriini. Namun dibalik kekayaan tersebutmenyimpan pertanyaan, mengapa Indonesia harus terus menerus mengimporkebutuhan bahan pokok. Memang pemerintah memastikan akan menghentikanimpor beras dari Thailand pada Maret2011, sesuai Peraturan Menteri Keuangan (PMK) yang telah ditetapkan.Karena pada bulan Maret Indonesiasedang musim panen. Selain itu iklimbagaikan bagaikan bencana yang tidakdihindarkan juga berpengaruh untukmewujudkan ketahanan pangan, terutama untuk komoditi beras. Untukmengatasi permasalahan tersebut pemerintah telah melakukan berbagai antisipasi diantaranya pembebasan beamasuk dan merencanakan pemberianganti rugi kepada petani gagal panenberupa asuransi pertanian serta mensubsidi pupuk dan bibit tanaman sertapadi. Setidaknya langkah-langkah tersebut dapat membantu kebutuhan pokokmasyarakat dan menjadikan Indonesiasebagai negara agraris yang tak perlumengimpor beras dari luar negeri.Leni EkawatiJl. Raya Buaran Raya Buntu BSDNo.14, Serpong TangerangHubungan Bilateral yang TerjalKedekatan hubungan bilateral Indonesia-Australia bagaikan cuaca yang keadaannya tidak bisa ditebak. Dalamsejarah, perjalanan hubungan keduanegara ini tidak lepas dari konflik danterkesan selau menyudutkan Indonesia.Ketika terjadinya konflik antara Indonesia-Malaysia, Australia turut campurdengan berpihak kepada Malaysia dimana Australia memberikan dukunganmiliternya kepada Malaysia saat konfrontasi dengan militer Indonesia Indonesia di Borneo (Kalimantan). Namun
                                
   1   2   3   4   5   6   7   8   9   10