Page 62 - Majalah Berita Indonesia Edisi 93
P. 62


                                    62 BERITAINDONESIA, Desember 2014BERITA BUDAYAZUlos Sarat MaknaUlos tidak hanya berfungsi sebagai penghangat danlambang kasih sayang, melainkan juga sebagai simbolstatus sosial, alat komunikasi, dan lambang solidaritas.ertengahan September 2014lalu, \500 meter tercatat dalamRekor Museum Rekor Indonesia (MURI) sebagai ulos terpanjang.Ulos itu ditampilkan saat pembukaanFestival Danau Toba di Kabupaten Toba Samosir, Sumatera Utara (17/9).Kain tenun ikat khas suku Batak inidikerjakan oleh 20 orang anggota kelompok pengrajin binaan Bank Indonesia secara bergantian selama sekitar tujuh bulan. Untuk mengerjakanulos itu dibutuhkan benang tanpaterputus sepanjang 600 meter danprosesnya dimulai sejak Maret 2014.Pencatatan rekor Ulos Sadum yangpenuh dengan motif dan warna cerahitu dilakukan di TB Silalahi Center,Balige, untuk dibawa ke LapanganSisingamangaraja. Di sana digelar tortor kolosal dengan nama \cawan\orang siswa sekolah setempat yangbertugas mengembangkan ulos itu.Pada masyarakat Tapanuli, ulos takhanya sebatas hasil kerajinan senibudaya saja, kain ulos sarat denganmakna. Ulos sebagai perlambang ikatan kasih sayang, lambang kedudukan, dan lambang komunikasi. Bahkan, kain ini dipercaya mengandungkekuatan yang bersifat religius magisdan dianggap keramat serta memilikidaya istimewa untuk memberikanperlindungan kepada pemakainya.Oleh karena itu, kain tenun ulos selalu digunakan dalam setiap upacara,kegiatan dan berbagai acara dalamadat Suku Batak. Misalnya, untukpernikahan, kelahiran anak, menempati rumah baru, sampai acara kematian. Ulos juga digunakan sebagaiperantara pemberi berkat dari seseorang yang dihormati. Misalnya orang tua memberkati anak dengancara memberikan ulos atau yangdikenal dengan istilah 'mangulosi'.Sejatinya, hanya mereka yang dalam status kekerabatan lebih tinggiyang boleh mangulosi. MasyarakatBatak memiliki kerangka hubungankekerabatan yang diistilahkan \han Na Tolu\Pkedudukan fungsional sebagai konstruksi sosial yang terdiri atas hulahula (keluarga pemberi istri), boru(keluarga penerima istri), dan dongansabutuha (kelompok semarga). Hulahula boleh mangulosi boru dan dongansabutuha. Sedangkan, boru samasekali tidak dibenarkan mangulosihula-hulanya.Tiap-tiap kain tenun ulos memilikiarti dan makna tersendiri, baik bagipemilik ataupun bagi orang yang menerimanya. Ornamen sebuah ulos disebut 'Gorga' dan motifnya disebut'Ragi'. Walaupun secara terpisah adaberbagai motif dalam selembar ulos,tetapi ada bagian tertentu yang menjadi pembeda. Misalnya ulos yang dibuat untuk Pesta Danau Toba 2014jenisnya Ulos Sadum. Ulos ini berwarna-warni sehingga sangat cocok dipakai untuk suasana sukacita. Seringdipakai sebagai cindera mata kepadapara pejabat atau tamu istimewa.Jenis ulos yang tertinggi derajatnyaadalah Ulos Ragidup. Kain tenun ulosjenis ini terdiri dari tiga bagian, yaitu2 sisi yang ditenun sekaligus, dan 1bagian tengah yang ditenun sendiridengan motif yang rumit. Motif UlosRagidup ini harus terlihat sepertibenar-benar lukisan hidup. Karenanya, ulos jenis ini sering diartikansebagai ulos yang melambangkankehidupan dan doa restu untuk kebahagiaan dalam kehidupan. Inilah jenisulos dengan teknik pembuatan yangUlos digunakan dalam berbagai acara adat Batak, salah satunya acara pernikahan.
                                
   56   57   58   59   60   61   62   63   64   65   66