Page 58 - Majalah Berita Indonesia Edisi 94

58 BERITAINDONESIA, April 2015BERITA LINGKUNGANZFoto: reproGaya hidup mengonsumsi makanan organik masihberkutat di kalangan tertentu saja. Alasannya,harga yang lebih mahal, kandungan gizi yang tidakjauh berbeda dengan non-organik, dan beredarnyamakanan organik 'aspal'.aat ini, tren mengonsumsimakanan organik masih terbatas pada mereka yang peduli betapa pentingnya faktormakanan bagi kesehatan dan merekayang punya uang berlebih. Sudahbukan rahasia lagi kalau makananorganik harganya relatif lebih mahalketimbang jenis biasa. Mereka yangberalih ke makanan organik percayabahwa mengonsumsi makanan organik secara konsisten bisa mencegahserangan beragam penyakit. Buahbuahan dan sayuran organik tumbuhtanpa diberikan pupuk berbahankimia dan pestisida. Karena tak memakai pupuk, peluang untuk menelan bahan kimia berbahaya darimakanan juga menurun. Kedua, takada hormon pertumbuhan dalamdaging. Daging organik berasal darihewan yang tumbuh dengan caraorganik atau tidak disuntik denganapakah makanan organik lebih bergizi atau lebih sehat daripada nonorganik ; mengapa harga makananorganik lebih mahal padahal tidakmenggunakan bahan-bahan kimia ;dan bagaimana membedakan makanan organik dan non-organik.Soal makanan organik lebih bergizidibandingkan non organik, organic.org memaparkan hasil penelitiannya bahwa buah-buahan dan sayuran organik mengandung 27% lebihbanyak vitamin C, 21,1% lebih banyak zat besi, 29,3% lebih banyakkandungan magnesium, 13,6% lebihbanyak kandungan fosfor, dan 18%lebih banyak kandungan polyphenol.Namun, hasil penelitian ini masihmenjadi perdebatan sebab banyakpula penelitian yang menyebutkanbahwa kandungan vitamin dan nutrisi produk organik sama saja denganyang non-organik.Dr. Crystal Smith-Spangler dariUniversitas Stanford dan timnyamenganalisa 200 penelitian yangmembandingkan kesehatan orangyang rutin mengonsumsi produkorganik dan makanan konvensional,serta mengetahui kandungan nutrisidalam produk organik itu sendiri.Produk organik dan non-organik yanghormon pertumbuhan atau steroid.Ketiga, diyakini ramah lingkungan.Pertanian organik mengurangi polusi(udara, air, dan tanah). Tidak hanyaitu, pertanian organik juga menghemat air, mengurangi erosi, meningkatkan kesuburan tanah, serta menggunakan lebih sedikit energi. Keempat, makanan organik tidak diradiasisehingga lebih aman dan sehat untukdikonsumsi. Namun, karena tidakdiradiasi, makanan organik menjadilebih cepat rusak.Berbagai kelebihan makanan organik ini sudah banyak diekspos diberbagai media. Banyak yang memilih langsung percaya dan tidaksedikit pula yang lebih memilih untukkritis sebab tidak jarang berbagaikelebihan makanan organik itu cumatrik marketing semata. Setidaknya,ada tiga hal yang perlu dicermatidalam hal makanan organik yaituSMakanan Organik, Perlukah?