Page 9 - Majalah Berita Indonesia Edisi 70
P. 9
BERITAINDONESIA, September 2009 9HIGHLIGHTBERITA In HeadnewsKarikatur BeritaBERITAINDONESIA, September 2009 9AGUSTUS20092008ilustrasi: dendyDPR Memalukan14/08 - Akibat kesalahan protokoler,lagu kebangsaan Indonesia Raya yangseyogyanya dinyanyikan sebelum pidatokenegeraan presiden, untuk pertamakalinya tidak dinyanyikan pada awalpembukaan Pidato Kenegaraan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono didepan Sidang MPR (14/08). Melihatadanya kejanggalan itu, sejumlah peserta sidang melakukan protes. WakilKetua MPR AM Fatwa misalnya, mengatakan bahwa kesalahan protokoleritu tidak bisa terjadi karena dihadiripara tamu asing. Dia menginterupsiagar pimpinan dewan minta maaf.Panda Nababan dari Fraksi PDI Perjuangan juga menunjukkan keberatannya. Ia merasa heran karena protokolerlangsung meminta para tamu untukmengheningkan cipta. “Ini mengagetkan. Kok langsung hening cipta?”kata Panda. Akhirnya Ketua DPR AgungLaksono mengakui ada kekeliruanurutan acara dan menyampaikan permintaan maaf sebelum lagu IndonesiaRaya akhirnya dinyanyikan di akhiracara.Berkah Buat Teroris danKoruptor18/08 – Dalam rangka HUT ke-64Kemerdekaan RI, Departemen HukumTanpa Mantan Presiden17/08 - Peringatan Proklamasi KemerdekaanRepublik Indonesia ke-64 dengan inspekturupacara Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (17/8/2009), tidak dihadiri para mantan presiden.Mantan Presiden Megawati Soekarnoputriuntuk kelima kalinya tidak hadir memenuhiundangan. Sedangkan duamantan presiden lainnya,BJ Habibiedan KH Abdurrahman Wahid, yang pernah beberapakali hadir dalam upacaraitu, kini berhalangan. Habibie tengahberada di Jerman, sedangkan Abdurrahman masih terbaring sakit. Di sisi lain, dalam rangkamemeriahkan HUT RI ke-64, berbagai lombadigelar di berbagai kota di Indonesia. Darisekian banyak lomba itu, sedikitnya ada dualomba yang tergolong unik. Pertama, lombamenangkap ayam dan belut yang dilabelinama Noordin M Top, seperti yang dilakukanwarga Saditan, Brebes, Jawa Tengah (16/8/2009). Mereka menggelar acara demikiandengan alasan dua hewan tersebut samasama susah ditangkap seperti gembongteroris yang kini terus diburu polisi. Lombamenangkap ayam diikuti oleh peserta pria,sedangkan lomba menangkap belut dilakukan kaum ibu-ibu dengan cara mengenakankain sarung.Kedua, lombapanjat pinangdengan semuahadiah ditempeli gambargembong teroris paling dicaridari Malaysiaitu. Warga Dusun Kedon,Desa Sumbermulyo, Kecamatan Bambanglipuro,Bantul membuat lomba itu karena sakinggemasnya dengan kelicinan sang teroris. Halitu juga dilakukan untuk mengingatkanmasyarakat agar tidak terhasut terhadapajaran Noordin, serta mewaspadai setiappendatang baru yang mencurigakan. Walauhadiah tidak sebesar menangkap buronanNoordin M Top asli, warga tetap antusiasmengikutinya.
