Page 9 - Majalah Berita Indonesia Edisi 35
P. 9
BERITAINDONESIA, 12 April 2007 9HIGHLIGHT BERITA 14 - 27 MARET 2007hanya berdiam di rumah untuk berdoadan berpuasa. Nyepi dirayakan denganbrata penyepian (ritual penyepian)melalui catur brata penyepian (empatritual penyepian), yakni amati gni(tidak menyalakan api), amati lelanguan (tidak bersenang-senang),amati karya (tidak bekerja), dan amatilelungan (tidak berpergian). Tujuancatur brata penyepian ini adalah untukmencapai kesucian lahir batin, pengendalian diri agar mampu menyelamatkandirisendiri dan orang lain dari segalakesusahan. Selama perayaan Nyepi,Provinsi Bali yang mayoritas penduknyamenganut agama Hindu, tampak sepertipulau tak berpenghuni. Keadaan inikontras dengan predikat Bali sebagaisalah satu pusat wisata dunia yang senantiasa rama dikunjungi turis-turismancanegara. Akan tetapi, para turisyang berkunjung pada saat perayaanNyepi justru ikut tenggelam dan menikmati keheningan Bali.Golkar Bukan “Bunker” KoruptorKetua Umum Partai Golkar yang jugaWakil Presiden RI kembali menegaskanbahwa partai yang dipimpinnya itubukan “bunker” bagi koruptor. Olehkerena itu, mereka yang masuk ke partaiberlambang pohon beringin itu hendaknya tidak berharap dapat berlindungdari jangkauan aparat penegak hukum.Hal itu diungkapkan Jusuf Kalla padasaat membuka Rapat Kerja Nasional(Rakernas) kader fungsional AngkatanMuda Pembaruan Indonesia (AMPI) diAsrama Haji Pondok Gede Jakarta, padaSenin malam. Dalam kesempatan itu,Jusuf Kalla yang juga Ketua Dewan Pembina AMPI mengharapkan agar AMPI jugatidak menjadi tempat berlindung bagikader-kader yang berbuat salah.20/03/2007Anak Buah Noordin Disergap diYogyakartaAparat kepolisian dari DatasemenKhusus (Densus) 88 Antiteror menangkap kelompok yang diduga jaringanteroris Abu Dujana, anak buah NoordinM. Top, Selasa (20/3). Mereka dikaitkandengan aksi-aksi teror, seperti bom diHotel JW Marriott dan Bom di depanKedubes Australia.Penangkapan dilakukan dengan menyergap kelompok itu di Jl. Lingkar Utara,Dusun Karangnongko, Desa Maguwoharjo, Kecamatan Depok, KabupatenSleman, Yogyakarta. Baku tembak yangsempat terjadi saat penyergapan menewaskan satu tersangka, Aman Sunaryo(39), warga Magelang, Jawa Tengah danmelukai seorang tersangka lainnya.Menurut Kapolda DI Yogyakarta Brigjen Anggor Raharja Hari Anwar, kelompok itu diduga membawa bahan peledaksaat disergap. Aparat telah menyitakardus yang diduga berisi bahan peledak,tiga kendaraan bermotor, dan senjata M16, pistol, dan peluru.Rabu (21/3), polisi menemukan ribuan butir munisi, ratusan kilogram potasium, 200 detonator aktif, senjata api,dan bahan peledak lain di bungker rumahSilas, salah satu anak buah NursdinM.Top. Sabtu (24/3), polisi menggeledahrumah kontrakan anak buah Nurdin M.Top lainnya, Sarwo Edi alias Suparjo danmenemukan catatan berupa peta yangmenggambarkan beberapa lokasi di kawasan Jakarta, semarang dan Surabaya.Lokasi ini diduga menjadi target seranganbom oleh kelompok Abu Dujana. KadivHumas Mabes Polri Irjen Pol SisnoAdiwinoto mengungkapkan Polri sudahmencegah peledakan Bom di 20 lokasiyang konon menjadi target serangan itu.21/03/2007Hasanuddin Divonis 20 TahunHasanuddin alias Slamet Raharjo, terdakwa kasus mutilasi terhadap tiga pelajar SMA Poso pada 29 September 2005divonis 20 tahun penjara di PengadilanNegeri (PN) Jakarta Pusat. Dua tersangkalainnya, Lilik Purnomo dan Irwantodivonis masing-masing 14 tahun penjara.Ketua majelis hakim Binsar Siregar menilai Hasanuddin yang didakwa sebagaiotak mutilasi, secara sah dan meyakinkantelah menggerakkan dan melakukan secara bersama-sama tindak pidana terorisme sesuai dengan dakwaan primer pasal1 UU No. 15 Tahun 2003 tentang Pemberantasan Terorisme. “Terdakwa terbuktimelakukan tindakan terorisme yang membuat warga ketakutan,” kata Agus Nugroho, salah satu anggota majelis hakim.Mendengar vonis itu, kuasa hukum Hasanuddin dari Tim Pembela Muslim (TPM),Asluddin Hatjani menyatakan masih pikirpikir. Sedangkan Hasanuddin sebagaiterhukum mengatakan kemungkinan besarakan mengajukan banding. SementaraAbubakar Raside, yang menjadi kuasa
