Page 14 - Majalah Berita Indonesia Edisi 49
P. 14


                                    1414 BBERITA ERITAIINDONESIA NDONESIA, , 08 November 2007 08 November 2007BERITA UTAMADUA TAHUN LAGIBERSAMA KITA BISAKondisi politik dan keamanan relatif lebih baik dalamtiga tahun pemerintahan Presiden Susilo BambangYudhoyono dan Wakil Presiden Jusuf Kalla (SBY-JK). Tapipengangguran dan kemiskinan masih tinggi. Dua tahunlagi, SBY-JK harus kerja keras untuk memenuhi janjinya.udah tiga tahun Presiden Susilo BambangYudhoyono dan Wapres Jusuf Kallamemimpin bangsa. Banyak halyang sudah dilakukan dandicapai Kabinet IndonesiaBersatu, sejak 20 Oktober2004. Duet kepemimpinanSBY-JK yang unik didasarkanoleh kesepakatan mereka yangjarang diketahui publik apaisinya.Pasangan Presiden SusiloBambang Yudhoyono denganWapres Jusuf Kalla sungguhmerupakan perpaduan yangunik. Baik ketika terksen berbeda pendapat maupun saatsedang bersepakat. Publikseringkali mengangap duet inisering berseberangan. Tetapiternyata, keduanya tetap memelihara keharmonisan. Keduanya berhasil mengombinasikan kelebihan dan kekurangan masing-masing pasangan.SBY yang berpikir cermatsebelum mengambil keputusan sehingga terkesan ragu(anggapan), disimbiosiskansecara mutual oleh tipikalpengusaha dari Jusuf Kallayang cepat mengambil keputusan dan menghitung untung-rugi. Jusuf Kalla yangingin agar bangsa ini bergerakcepat menuju kemajuan dengan lebih mengedepankantujuan, diimbangi oleh posisiSBY yang harus menempuhsegala prosedur sebab ia Presiden yang bertanggungjawabatas segala hal. Jusuf Kallayang cerdas dan gesit begituterlihat pragmatis dibalut dengan bahasa tubuh yang lugas,berbeda dengan SBY seorangjenderal berpikir yang bahasatubuhnya dikesankan layaknyaseorang akademisi (pemikir).Di hadapan masyarakat,SBY piawai berpidato danberwacana sehingga popularitas pemerintahan tetap terpelihara. Sementara di depanJusuf Kalla bertindak cepatmewujudkan wacana kesejahteraan rakyat menjadi aksinyata. Secara politik SBY yangberdarah Jawa dan merupakan bagian terbesar masyarakat Indonesia, ditopang olehkehadiran Jusuf Kalla yangberdarah Bugis dan memperistri perempuan Minang dariSumatera Barat.Masih sangat aktual dantepatlah gambaran Berita Indonesia, yang pada edisi November 2005 lalu mengapresiasi satu tahun usia KabinetIndonesia Bersatu dengan menurunkan gambar sampul karikatur SBY-JK sebagai duetideal sais dan joki yang sedangmemimpin kereta kencana Indonesia bernama KIB.Saat ditanya tentang pengalaman selama tiga tahun bekerjasama dengan Presiden,yang sering dikesankan cenderung peragu, Wapres JusufKalla mengatakan kesan demikian itu tidak sepenuhnyabenar. “Sebenarnya beliaumengutamakan kebersamaan.Tentu, dalam kebersamaan itukan harus melaksanakan secara baik sosialisasi dan demokrasi yang baik walaupuntermasuk yang terendah,” kataKalla. Tidakkah Jusuf Kallapernah merasa, Presiden SBYterlalu terlambat? “Ndak. Kan,karena hal-hal yang detil biasanya beliau minta saya laksanakan. Beliau seorang pemimpin yang baik mengetahuisemua permasalahan,” jelasWapres Jusuf Kalla dalampercakapan eksklusif TokohIndonesia yang juga disertaiwartawan Majalah Berita Indonesia di Istana Wakil Presiden, Jakarta, Senin (8/10/2007).Jusuf Kalla mengatakan gaya kepemimpinan bukan menjadi faktor yang menghambatkerjasamanya dengan Presiden.Wapres, yakin sebagai dwitunggal bisa bertahan sampai2009? “Bisa, oh pasti, Insya Allah bisa jalan,” kata Kalla menjawab pertanyaan Tokoh Indonesia.Hingga kini berbagai kemajuan sudah berhasil diraihpemerintahan pimpinan SBYJK. Misalnya, selama tiga tahun kondisi sosial politik stabildan terkelola dengan baik.Keamanan dalam negeri jugajauh lebih baik dibanding sebelumnya. Kondisi ekonomiyang masih menyisakan masalah pokok berupa pengangguran, investasi, dan kemiskinan diyakini Kalla akan dapat diperbaiki dalam sisa usiaSilustrasi: dendy
                                
   8   9   10   11   12   13   14   15   16   17   18