Page 64 - Majalah Berita Indonesia Edisi 50

64 BERITAINDONESIA, 22 November 2007BERITA KESEHATANDiabetes,Dapatkah Sembuh?Lima Pilar MDiabetes MeEdukasi Ö Aktivitas Fisik Ö NutApakah Anda PengBukan DKadar glukosa Plasma Vena < 100darah sewaktu Darah Kapiler < 90(mg/dl)Kadar glukosa Plasma vena < 100darah puasa(mg/dl)Pola makan dan gaya hidup yang tidaksehat membuat penderita penyakit diabetes terus bertambah.ella, seorang penderita diabetes mengatakan awalnya dia tidak menyangka menderita penyakit diabetes. Gejala yang sering dikeluhkan 8tahun yang lalu adalah cepatmerasa haus dan mudah lapar.Pada malam hari ia bisa 2-3kali terbangun untuk buang airkecil. Belum lagi ia merasatubuhnya mudah lemas. Takmembuang waktu, ibu tigaanak ini segera memeriksakandiri ke dokter. Dan ternyatagula darahnya mencapai 250mg/dl (gula darah normal 80-120 mg/dl). Kini dia harusmenjaga pola makannya, rutinmengonsumsi obat diabetesdan mengontrol kadar guladarahnya.Penderita diabetes di negaraberkembang seperti Indonesiajustru menyerang kelompokusia muda dan produktif. Akibatnya produktivitas merekamenurun. Berbeda dengan dinegara maju, penderita diabetes kebanyakan kelompok usianon produktif yakni usia 65 tahun ke atas. Badan Pusat Statistik mencatat pada tahun2003 di pedesaan terdapat 8juta orang penderita diabetes,sedangkan di perkotaan angkanya mencapai 12 juta orang. Jika tidak ditangani, jumlah iniakan terus bertambah, dan akanmenjadi beban bagi negara.Menurut Prof. DR. Dr. Sarwono Waspadji, SpPD-KEMD,Guru Besar Metabolik-Endokrin Departeman Ilmu PenyakitDalam FKUI-RSCM, diabetesmellitus (DM) atau kencingmanis adalah keadaan meningkatnya kadar gula darahsecara kronis dan bila tidakdiatasi dapat menyebabkanbanyak komplikasi. Antara lainretinopati diabetes (kelainanpada retina), nefropati diabetes (kelainan pada ginjal),stroke (gangguan peredarandarah di otak), penyakit jantung (angka kejadiannya mencapai 75% dari penderita),serta neuropati diabetes (rasabaal pada ujung-ujung kakidan tangan).Ada baiknya kita memahamidulu proses metabolisme didalam tubuh agar lebih mengenali penyebab munculnyapenyakit ini. Selama ini, makanan yang kita makan akanmengalami proses metabolisme atau pengolahan di dalamsaluran cerna. Seperti nasiatau ubi yang mengandungkarbohidrat akan dipecahmenjadi glukosa. Protein dipecah menjadi asam aminodan lemak menjadi asam lemak. Ketiga zat tersebut akandiserap usus lalu masuk kepembuluh darah dan diedarkan ke seluruh tubuh yangdigunakan sebagai sumbertenaga. Zat-zat makanan ituharus masuk ke dalam sel agardapat diolah. Hormon insulinyang dihasilkan oleh pankreasberfungsi memasukkan glukosa ke dalam sel untuk diolahsecara kimia untuk menghasilkan energi.Kegagalan fungsi pankreas(insulin) lah yang menjadibiang kerok munculnya penyakit diabetes. Ada dua tipediabetes yang perlu kita ketahui, DM Tipe 1 dan DM Tipe2. Pada DM Tipe 1 tidak terdapat insulin. Akibatnya glukosa tidak dapat masuk kedalam sel. Glukosa hanya menumpuk di pembuluh darah.Pasien akan merasa lemaskarena tidak adanya sumberenergi di dalam sel. DM tipe 1terjadi karena kerusakan selbeta pankreas. Reaksi autoimun akibat peradangan, reaksiantigen-antibodi, virus coxsakie, rubella, herpes, dancitomegalovirus diketahui sebagai penyebab dari kerusakansel beta pankreas.Sedangkan pada DM tipe 2,jumlah insulin normal, tetapireseptor insulin yang ada dipermukaan sel kurang. Inimenyebabkan glukosa yangmasuk ke dalam sel juga sedikit, sehingga jumlah glukosadi pembuluh darah meningkat.Keadaan ini sama dengan DMtipe 1. Selain kadar glukosayang tinggi, kadar hormon insulin juga tinggi atau normal.Keadaan ini disebut resistensiinsulin. Pada DM tipe 2 penyebab resistensi insulin tidakterlalu jelas. Tetapi obesitassentral, diet tinggi lemak, kurang olahraga, faktor keturunan banyak berperan terhadapresistensi insulin.Mengobati penyakit diabetes gampang-gampang susah.Pengobatan lini pertama adalah dengan mengubah gayahidup. Aktivitas fisik sepertijalan kaki, senam, lari diperlukan untuk membakarkalori sehingga kadar guladarah terkendali. Pola makanjuga harus berubah. Hindarimakanan tinggi lemak, tinggigula. Banyak konsumsi seratdiketahui dapat menurunkanabsorbsi (penyerapan) glukosa, mengurangi penyerapanlemak, dan mengurangi risikopenyakit jantung. Sedangkanpengobatan lini kedua adalahdengan penggunaan obatobatan anti diabetes (OAD).Banyak jenis OAD yang beredar di pasaran. Pemberiankepada pasien harus sesuaidan atas petunjuk dokter. Padakasus lanjut, penderita dapatdiberikan suntikan insulin.Walaupun tidak dapat sembuh total, penyakit diabetesdapat dikelola dengan baik.Dengan manjemen yang baikdiharapkan kadar glukosa dapat mendekati normal. Dankomplikasi yang ditakutkanpenderita dapat dicegah ataupaling tidak diperlambat terjadinya. „ DGRSPola makan tidak sehat seperti mengonsumsi junk food bisa memicumunculnya DM.