Page 43 - Majalah Berita Indonesia Edisi 70
P. 43
BERITAINDONESIA, September 2009 43LENTERAKesuksesan itu tidak terlepas darikesungguhan, profesionalisme danpenjiwaan semua tim pendukung acaratersebut.Banyak pihak termasuk dewan gurumemuji tim Paskibra tahun 2009 inikarena berhasil dengan sempurnamengibarkan bendera merah putihtanpa kesalahan. “Kalian tampil begitumembanggakan,” ujar Ust. Nawawi,Ketua Dewan Guru dalam sambutanevaluasi tim Paskibra usai acaraperingatan tersebut. Dia dan guru-gurulainnya mengaku merasa terharu setelahmelihat tim Paskibra suksesmelaksanakan tugas dengan baik yangdisaksikan ribuan pasang mata tersebut.“Meskipun manusia tidak sempurna,kami nilai kegiatan ini sukses seratuspersen karena telah melaksanakan tugasdengan baik,” tambah Nawawi.Sukses tersebut memang wajardiperoleh tim pendukung acara itumengingat persiapan yang begitu baikdilakukan sebelumnya, berupapenempatan setiap person dari timdengan tepat serta latihan yang kontinu.Wildan S, seorang anggota TimPaskibra mengatakan, keberhasilanmereka ditunjang oleh latihan yangkontinu. Pelajar Aliyah kelas XI IPABA02 itu menceritakan, bahwa selama 5bulan berturut-turut sebelum haripelaksanaan mereka berlatih siangmalam.Di samping latihan yang kontinu,penempatan masing-masing anggotatim yang dinilai sangat tepat jugamenjadi penentu suksesnya pelaksanaanacara tersebut. Wildan sendiri mengakuterpilih jadi perentang bendera setelahmelalui empat tahap. Pada tahappertama dan kedua, menurutnya, diasebenarnya terpilih sebagai komandanpeleton (danton). Tapi denganpertimbangan memiliki skill, tinggibadan, fisik dan mental yang cakapdalam setiap latihan, pada pengukuhankeempat, lelaki berpostur 174 cm ituakhirnya terpilih sebagai perentangbendera.Ditanya mengenai kesannya ataskeberhasilan timnya itu, Wildan yangsebelumnya tidak terpikir bisamelakukan tugas tersebut, mengakumerasa terharu dan bangga karenapelajar angkatannya bisa sukses menjaditim Paskibra.Hal senada diakui anggota timPaskibra lainnya, Laras Nurlaela Saribinti Yoyo Sunaryo. Pelajar kelas XI IPABB01 ini mengaku sempat merasakhawatir apakah bisa menjalankantugasnya dengan baik. Namun berkatlatihan dan tekad yang kuat, ia bisamengibarkan bendera dengansempurna.Dengan pengalaman tersebut, pelajarasal Purwakarta yang mengantongiprestasi akademik juara kelas, juaraharapan ke-II Lomba Pidato, dan juarake-II Lomba Presentasi itu berharapbisa melahirkan regenerasi tim paskibrayang lebih baik dari generasinya. “Sayaakan menciptakan regenerasi yang lebihbaik dari generasi saya,” ungkap darayang berencana melanjutkan studi keFakultas Pertanian Universitas AlZaytun Indonesia (UAZ) guna mewujudkan cita-citanya menjadi insinyurpertanian agar kelak bisa meningkatkanmartabat petani di Tanah Air.Di sisi lain, Wildan dan Laras jugamengakui bahwa keberhasilan itu tidaklepas dari bimbingan kakak-kakakkelasnya, terutama instruktur. BI/IMAM SUNI-MSMAJEMUK: Kontingen berpakaian adat dari daerah masing-masing menambah kemeriahanperayaan HUT RI ke-64LINTAS NEGARA: Pelajar dari Malaysia, Singapura, dan Afrika Selatan juga ikutmemeriahkan HUT RI ke-64
