Page 14 - Majalah Berita Indonesia Edisi 74
P. 14


                                    14 BERITAINDONESIA, Februari 2010BERITA UTAMAfoto: daylife.comKementerian Keuangan (Kemenkeu)mengekspos bahwa program layanan 24jam di pelabuhan utama, seperti Belawan,Tanjung Priok, Tanjung Perak, dan Makassar sudah tuntas. Selain itu, Kemenkeumengklaim, program pembentukan perusahaan pembiayaan infrastruktur puntelah rampung.Kemudian, dalam Rapat Kerja Pemerintah di Istana Kepresidenan Cipanas,Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Rabu (3/2/2010) yang dihadiri Wakil PresidenBoediono, Ketua Unit Kerja Presidenuntuk Pengawasan dan PengendalianPembangunan (UKP4) Kuntoro Mangkusubroto, Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia Darmin Nasution, seluruh menteri dan gubernur se-Indonesia, PresidenSBY menyatakan, berdasarkan pemonitoran UKP4, target yang dicapai dalamprogram 100 hari KIB-2 sebesar 99 persenlebih. Dijelaskan, ada tiga kategorisasipencapaian dalam program 100 hari.Pertama adalah yang digolongkan quickwins, seperti program yang terhambatpada periode sebelumnya dan dimulaidalam jangka waktu 100 hari pertama,yang diselesaikan dan bisa dipercepat.Kedua, program yang digolongkanmengatasi bottlenecking (penyumbatan).Ketiga adalah instrumen atau penyusunanregulasi untuk pedoman dan implementasi pada tahun ini dan tahun mendatang.Presiden memberikan contoh programquick win, yaitu revitalisasi kredit usaharakyat (KUR) dengan potensi penyalurantahun ini mencapai Rp 20 triliun dansetiap tahunnya nanti akan menjadi Rp 20triliun lagi. Sertifikasi pertanahan, penyediaan air minum di 1.440 desa, internetuntuk sekolah sebanyak 18.358 sekolah,pembangunan pabrik es di perkampungannelayan, layanan pabean 24 jam di sejumlah pelabuhan, perekrutan 131 perawat di kepulauan terpencil, percepatanpersyaratan perizinan usaha dari 75 harimenjadi 17 hari, serta percepatan pembuatan paspor.Selain itu, papar Presiden, sumbatandan simpul-simpul yang menghambatjuga sudah bisa diformulasikan, di antaranya krisis listrik dalam jangka pendek danpanjang. Menurut Presiden, pada tahun2010 ini, diharapkan bisa diatasi lagidengan proyek listrik gelombang kedua10.000 megawatt.Proyek Banjir Kanal Timur yang terobosan pembangunannya dilakukan Gubernur DKI Sutiyoso, juga dikemukakanakan segera dirampungkan. Juga prosespenyumbatan dalam proyek tol lintasJawa dijadikan contoh upaya debottlenecking.Perihal program 100 hari jenis yangketiga, Presiden mengatakan akan diterbitkan PP dan Perpres, yang sangat penting untuk kebijakan dan regulasi kedepan, khususnya tentang jasa konstruksi,perubahan peruntukan hutan, tanahtelantar, pendidikan kedinasan, penyelenggaraan tata ruang, kewenangan gubernur di wilayah provinsi, budi dayatanaman, pertambangan, maritim, tambang mineral serta Perpres lainnya.Ketua Unit Kerja Presiden untuk Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan(UKP4) Kuntoro Mangkusubroto menjelaskan, dari 129 rencana aksi dalam 45program 100 hari, ada dua program yangsebelumnya sempat terlambat, tetapidapat diselesaikan, yaitu program revitalisasi pabrik gula dan pendirian PTSarana Multi Infrastruktur untuk pembiayaan infrastruktur.Dari sekian banyak pencapaian-pencapaian yang disebut oleh pemerintahanSBY ini, di lain pihak, banyak kalanganyang tidak puas dengan kinerja KIB-2.Berbagai kelompok kritis masyarakatjustru menilai sebaliknya, gagal. Merekamenunjuk beberapa indikasi yang membuat rakyat tidak puas. Antara lain, politikpelemahan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), skandal Bank Century yangaliran dananya diduga mengalir ke partaipolitik tertentu, dan perjanjian perdagangan bebas China-ASEAN (CAFTA)yang berpengaruh langsung pada kehidupan masyarakat.Rapor Pemberantasan KorupsiIndonesia Corruption Watch (ICW) menilai, program 100 hari pemerintahanSBY-Boediono dalam bidang pemberantasan korupsi penuh dengan angkamerah. Menurut aktivis ICW, Danang Widoyoko (Koordinator), Illian Deta Arthasari (Koordinator Bidang Hukum danMonitoring Peradilan), serta Febridiansyah dalam jumpa pers di Jakarta, Kamis(28/1/2010), hal ini ditandai denganmelunaknya komitmen, menguatnyakompromi, dan pembentukan Satgaspemberantasan mafia hukum ala pemadam kebakaran serta tak adanya landasanstrategis upaya pemberantasan korupsiselama lima tahun ke depan.Danang Widoyoko berharap PresidenSBY seharusnya bekerja dalam satu tahunini, berhenti berjanji, dan jangan hanyamembuat album. “Supaya tahun depanmasyarakat tidak bilang, SBY, cukupsampai di sini,” ujar Danang.Febridiansyah menimpali, melunaknyakomitmen pemerintah dalam pemberantasan korupsi, ditunjukkan denganbanyaknya pernyataan Presiden SBY yangmengkhawatirkan. Dari total 15 pernyataan selama 100 hari, sebanyak 66,67persen dinilai mengkhawatirkan, bahkanmengancam pemberantasan korupsi limatahun ke depan. Menurut Febri, hanya 20persen pernyataan SBY yang mendukungpemberantasan korupsi.Febri merinci pernyataan Presiden SBYyang dinilai mengkhawatirkan, antaralain, imbauan agar KPK menitikberatkanpada pencegahan. KPK diminta untuktidak melakukan penjebakan-penjebakan.Terakhir, pernyataan SBY tentang kebijakan yang tidak dapat dikriminalkan.Perihal upaya Presiden melawan mafiahukum dengan membentuk Satuan TugasPemberantasan Mafia Hukum, menurutpenilaian ICW, program tersebut hanyasekadar slogan. ICW menilai kerja Satgasmirip sinetron kejar tayang yang cenderung hanya menitikberatkan pada efekkampanye seolah program sudah sukses.Indonesia Corruption Watch (ICW),Transparency International Indonesia(TII), Indonesia Badget Center (IBC) danYAPIKA, secara bersama merilis siaranpers bertajuk ’Politik Pelemahan KPK diEra Presiden SBY’ yang mereka sebut sebagai Kado Hari Anti Korupsi, 9 Desember 2009. Mereka menyimpulkan bahwapengerdilan dan pelemahan KPK terjadisangat intens di era pemerintahan SBY.(Selanjutnya baca artikel: Taktik Lemahkan KPK).Mereka membeberkan “tigabelas jurus”yang pernah terjadi untuk melumpuhkanKPK, di antaranya: Judicial Review UUKPK ke Mahkamah Konstitusi; Ide pemTerpidana kasus suap, Artalita Suryani di ruang tahana
                                
   8   9   10   11   12   13   14   15   16   17   18