Page 9 - Majalah Berita Indonesia Edisi 84
P. 9
BERITAINDONESIA, November 2010 9HIGHLIGHTBERITA In HeadnewsBerita FotoBERITAINDONESIA, Mei 2011 9APRIL - MEI20112008foto: pikiranrakyatonline.comAristy, Rahmi, Rita Ilyasa, Meika Manullang, Evie Permatasari, Seklie, danRini yang datang dari berbagai profesiseperti sekretaris perusahaan swasta,aktivis lembaga swadaya masyarakat,dokter ahli bedah, ibu rumah tangga,karyawati, dan Rahma yang merupakanatlet tunarungu dan tunawicara. Selaindalam rangka memperingati hari Kartini Toto Sugito, perintis Bike To Workmengatakan, kegiatan ini bertujuanuntuk mengampanyekan sepeda sebagaialat transportasi yang menyehatkan danramah lingkungan, serta bersepedatidak harus dilakukan laki-laki.Tokoh Pers NasionalRosihan Anwar Berpulang14/04: Sempat mendapat perawatanlebih dari sebulan di Rumah Sakit Metropolitan Medical Center Jakarta (RSMMC Jakarta), Kuningan, Jakarta Selatan. Penulis dan wartawan senior, HRosihan Anwar meninggal dunia padapagi hari pukul 08.15 WIB dalam usia89 tahun. Menyusul istrinya ZuraidahSanawi yang meninggal pada 5 September 2010. Rosihan Anwar yang mendapat perawatan sejak 7 Maret 2011akibat gangguan serangan jantung ini,meninggalkan tiga anak dr Aida FathyaAnwar, Omar Luthfi Anwar, dan drNaila Karima Anwar dengan enam cucu,Kasus Gizi Buruk MasihTinggi10/04: Pemerintah sedang berupayauntuk menurunkan angka penderita giziburuk. Untuk saat ini angka penderitagizi buruk di Indonesia masih cukuptinggi. Pada tahun 2010 jumlahnyamencapai 17,9 persen. Sesuai dengantarget Millenium Development Goals(MDGs) 2015, pemerintah berupayauntuk menurunkannya hingga menjadi15,1 persen tahun 2015. Berdasarkandata Direktorat Bina Gizi KementerianKesehatan pada 2010 tercatat 43.616anak balita gizi buruk. Angka ini lebihrendah dibandingkan tahun 2009 yangberjumlah 56.941 anak. Namun, angkapenderita gizi buruk pada 2010 masihlebih tinggi dibandingkan 2008 yangberjumlah 41.290 anak. Salah satu yangmenyebabkan tingginya jumlah penderita gizi buruk itu disebabkan olehminimnya pengetahuan masyarakatakan pentingnya gizi. Di samping itupemahaman masyarakat masih rendahcara-cara untuk mengelola makanansebagai sumber gizi. Di beberapa provinsi juga tercatat memiliki jumlahpenderita gizi buruk yang cukup tinggi.Provinsi Jawa Timur menempati urutanpertama dengan jumlah kasus sebanyak14.720, Nusa Tenggara Timur (NTT)sebanyak 4.991 kasus, dan Banten 4.779kasus. Sementara berdasarkan dataRiset Kesehatan Dasar 2010, ProvinsiNusa Tenggara Barat (NTB) adalahprovinsi dengan tingkat prevalensi giziburuk balita tertinggi, yakni sebesar 10,6persen. Disusul NTT (9,6 persen),Kalbar (9,5 persen), Gorontalo (11,2persen), dan Papua Barat (9,1 persen).Sedangkan, prevalensi gizi buruk diPulau Jawa tertinggi adalah Banten danJatim sebesar 4,8 persen. Disusul Jateng(3,3 persen), Jabar (3,1 persen), DKIJakarta (2,6 persen), dan DI Yogyakarta(1,4 persen).10 Srikandi Bersepedadari Jakarta ke Jepara13/04: Dalam rangka memperingatiHari Kartini 21 April, 10 perempuan dariberbagai profesi bersepeda dari Jakartake Jepara, Jawa Tengah, menempuhjarak sekitar 605 kilometer yang dimulaisejak Rabu (13/4) yang langsung di lepasMenteri Pemberdayaan Perempuan danPerlindungan Anak Linda Amalia Sari.Perjalanan yang ditempuh selama tujuhhari ini melintasi sejumlah daerah,antara lain Purwakarta, Subang, Sumedang, Cirebon, Pekalongan, Kendal,Semarang, Demak, dan berakhir diJepara. Sepuluh orang srikandi yangterpilih melalui seleksi ketat ini adalahTense Manalu, Lucy Iskandar, Rahma,RITUAL: Setiap tahun kelulusan sekolah, para siswa/siswi melakukan aksi corat-coret meluapkan kegembiraannya.