Page 40 - Majalah Berita Indonesia Edisi 92
P. 40
40 BERITAINDONESIA, Feb-Maret 2014 L ENTERAL ENTERAtidak bisa dikejar oleh kapal pemburu Indonesia, karena doyok, kecepatannya hanya 20 knot. Sedangkan kapal pencuri ikanpunya kecepatan 50 knot. Sudah pun 20knot, jumlahnya sedikit, makanya tidakpernah bisa menjaga kawasan laut. Penyeludupan dan lain-lain terjadi.Kita tengok jumlah pulau Indonesia18.534. Yang tidak punya nama 6.500 pulau.Bayangkan itu karunia Illahi yang sudah 68tahun, bangsanya tidak mampu memberikannama. Hanya mampu ribut kalau didatangipasukan-pasukan dalam dan luar negeri.Kapan partai kita berkuasa, semua itu kasihnama. Tancapkan bendera merah putih danSekjen dikasih penghormatan, Pulau Romahurmuziy, dan seterusnya diberi nama6.500 pulau tersebut.Bayangkan peta Indonesia yang begitugagah, saya sudah mengukur panjangnya 25ribu km. Daendles dalam tiga tahun bisamembangun 1000 km hanya dengan paculdan linggis tanpa ada gangguan. Bangsa kitamembangun tol antara Cirebon-Jakartasaja sampai sekarang belum selesai. Ternyata ini ada hikmahnya menunggu PPPberkuasa. Presiden SDA ditunggu untukmembangun itu semua.Ada yang bertanya: Apakah kita nantimembangun banyak jembatan di atas laut?Jembatan haram di Indonesia. Mengapakarena sudah kita jadikan sistem SamuderaJaga Negara. Bagaimana kita bisa lewat kalaubanyak jembatan? Terowongan yang kitabuat. Kita suruh bekerja itu yang namanyaorong-orong yang punya tenaga hebat.Bandingkan, bagaimana orang Perancismembuat orong-orongnya. Seperti itu yangharus disatukan. Sehingga terjadilah sambung-menyambung menjadi satu dan kitanamakan Indonesia.Itu baru terowongan. Terowongan yangakan kita bangun 2000 km. TerowonganPerancis hanya 55 km. Hanya sekejap ketikakita mencoba naik kereta api dari Peranciske London. Kalau kita sudah punya 2000km, beberapa kejap kita bisa menikmatiterowongan di dalam laut.Apakah Indonesia bisa? Pendidikansebagai panduan. Maka tema pendidikankita akan disesuaikan dengan rencanapembangunan 25 tahun yang akan datang.Kita malu dengan Singapura, yang dikenaldengan Temasik. Temasik itu tempat pacetpacet, lumpur-lumpur. Sekarang menjadinegara tujuan. Apakah kita tidak tahu kalaupasir untuk membangun Singapura itudiambil dari Indonesia? Semuanya dari Indonesia. Hanya Dr. Mahathir yang bisamenyetop batu, tatkala Singapura mauambil dari Sabah. Tidak boleh diangkat olehSingapura, ambil dari Indonesia dan sebagian besar dengan cara tipu daya. Satu kapaldibayar setengah kapal.Kalau semua pulau yang 18.500 kita buatseperti itu, Indonesia akan menjadi tujuan219 negara di dunia ini. Saya yakin tahun2024, kita mulai, 219 negara setelah Jumatsore sudah berdatangan mau weekend keparadise (sorga) Indonesia. Bagaimana kitaharus mengajak 219 negara itu? Mari kitabangun di setiap provinsi bandara internaVISI PPP:HadirinantusiasmengikutipemaparanSyaykh AlZaytun PanjiGumilang danKetua UmumPPP SDAmengenai visiPPP dannasionalismePPP.