Page 25 - Majalah Berita Indonesia Edisi 100
P. 25
BERITAINDONESIA, Edisi 100 25BERITA NASIONAL bangkan diri adalah membangun dan manusia Indonesia adalah sasaran pembangunan. “Manusia Indonesia menjadi pusat perhatian. Membangun adalah membangun manusia Indonesia; Membangun adalah menjadikan perhatian manusia Indonesia. Mengapa? Sebab manusia Indonesia adalah pangkal dan juga manusia Indonesia adalah ujung daripada pembangunan. Pangkal pembangunan adalah manusia Indonesia, ujung pembangunan adalah manusia Indonesia.”Lebih lanjut Syaykh Al-Zaytun menjelaskan membangun Indonesia dimulai dari membangun sumber daya manusia nya, itulah pendidikan. Sebab Pendidikan adalah wahana membangun bangsa yang maju. Pendidikan juga wahana untuk membangun manusia Indonesia menjadi bermartabat. Pendidikan juga menjadi wahana membangun manusia Indonesia menjadi sejahtera, menjadi merdeka lahir dan batin. Pendidikan yang dilakukan di Indonesia semestinya yang mampu melahirkan jiwa merdeka. Pendidikan di Indonesia semestinya yang mampu melahirkan bangsa yang bersifat berdiri sendiri, mandiri; Kata Bung Karno dahulu adalah berdikari. Pendidikan bangsa Indonsia semestinya melahirkan manusia Indonesia yang tidak tergantung kepada bangsa lain atau orang lain. Pendidikan Indonesia semestinya melahirkan insan yang dapat mengatur dirinya sendiri dengan seksama dan baik. Tidak menyium tangan bangsa-bangsa lain, kepribadian bangsa Indonesia telah terukir telah dicantumkan ke dalam dasar negaranya tidak pernah lagi mencontoh-contoh pada bangsa lain. Itulah makna dari bangsa Indonesia yang dihasilkan oleh pendidikan yang mampu mengatur dirinya sendiri. Satu contoh, demokrasi Indonesia telah Hening Cipta Upacara HUT Kemerdekaan RI di Al-Zaytun: Berakhirnya segala bentuk diskriminasiKarnaval Santri MI-2