Page 16 - Majalah Berita Indonesia Edisi 14
P. 16


                                    16 BERITAINDONESIA, 1 Juni 2006BERITA UTAMAKarena ide besarnya, Syaykh,Alumni Ponpes Gontor, danIAIN (UIN) Syarif Hidayatullah, Jakarta, yang dikenalpula sebagai personifikasi AlZaytun, ini sungguh-sungguhmerupakan seorang guru pelopor pendidikan terpadu (kampus peradaban) yangmengandalkan manajemen ‘kekitaan’bukan ‘keakuan’.“Kekitaan itu mempunyai satu kekuatanyang tidak pernah dapat diruntuhkan olehsiapa pun, kecuali oleh yang membuat kitaitu sendiri,” kata Syaykh Abdussalam PanjiGumilang kukuh, yang pandangannyaseringkali melebihi kemampuan banyakorang.Fenomena Al-Zaytun, yang membangunmodel peradaban baru berdimensi globaldalam kisaran waktu melebihi ratusanbahkan hingga ribuan tahun ke depan.Desain ini tak akan pernah putus, titikberatnya terletak pada pembangunansistem pendidikan terpadu dalam satupipa.Di sana bisa dijumpai Masjid RahmatanLil ’Alamin berkapasitas 150.000 jamaah,gedung pembelajaran, perkuliahan danasrama bertingkat-tingkat untuk menampung puluhan ribu siswa dan mahasiswaberasrama atau boarding school. Demikian pula pusat pengembangan olahraga,lahan pertanian terpadu, perbengkelan,dan segala macam sesungguhnya hanyalahhardware atau perangkat keras.Pernik-pernik perangkat keras itu diperlukan untuk menjalankan piranti lunakberupa sebuah sistem pendidikan terpadudalam satu pipa atau one pipe educationsystem untuk menghasilkan manusiabercirikan brainware abad-21, sesuaidengan Visi Enam Citra Pendidikan Indonesia Tahun 2020.Pencapaian Visi Enam Citra PendidikanIndonesia Tahun 2020 barulah sebuahfase awal, atau sebagai persiapan menujutahun-tahun berikut yang lebih menantang.Maka itulah peta perjalanan Al-Zaytundimulai tepat pada tarikh 13 Agustus 1996.Saat itu Al-Zaytun didirikan sebagaisebuah usaha unggulan dari YayasanPesantren Indonesia (YPI).Secara seremonial pendirian lembagapendidikan Al-Zaytun diresmikan olehPresiden Habibie pada 27 Agustus 1999.Pendirian sekolah ini didasarkan padalandasan semangat pesantren yaitu kemandirian atau enterpreneurship dandipadukan dengan sistem modern. Karenaitu motto Al-Zaytun adalah pesantrenspirit but modern system.Prinsip dan spirit Al-Zaytun adalahmendidik dan membangun manusia Indonesia secara mandiri yang semata-matauntuk beribadah kepada Allah.Sementara nilai-nilai modern yangdimaksud, pendidikan terpadu ini berazaskan kepada ciri-ciri modern yakni:pertama, bergerak berdasar ilmu; kedua,program oriented; ketiga, kenal prosedur;keempat, mempunyai organisasi yangtegas/kuat; kelima, mempunyai etos kerjayang tinggi dan mempunyai disiplin yangketat dan tegas.International SettingTujuan Al-Zaytun membuat sistempendidikan terpadu dalam satu pipa tidaklain untuk mencerdaskan bangsa. AlZaytun ingin menghasilkan manusia Indonesia dimana bangsa dan semua warganyamenjadi cerdas serta bajik dan bijak.Bajik dan bijak dalam arti bangsa inisuka terhadap kebenaran, mampu menghormati orang lain, dan sanggup secaraSistem Pendidikan Terpadu SSyaykh Abdussalam Panji Gumilang adalah pendiri dan pemimpin pondokpesantren modern (kampus) ‘Pusat Pendidikan dan PengembanganBudaya Toleransi serta Pengembangan Budaya Perdamaian’ Al-Zaytun.Ia melejit di belantika pendidikan nasional dengan mengusung ide besarbaru, yaitu one pipe education system atau sistem pendidikan terpadusatu pipa yang mensyaratkan ketersediaan kesinambungan sistempendidikan secara terpadu dari tingkat paling dasar (SD) hinggatertinggi (S-3).Syaykh AS Panji Gumilang
                                
   10   11   12   13   14   15   16   17   18   19   20