Page 43 - Majalah Berita Indonesia Edisi 31

BERITAINDONESIA, 15 Februari 2007 43BERITA DAERAHPendidikan Serap 34, 04%APBD PurwakartaBidang pendidikan mendapat prioritasutama dalam pembangunan di KabupatenPurwakarta, di samping bidang kesehatan,keagamaan, pembukaan lapangan kerjadan pembangunan infrastruktur. Bidangpendidikan mendapat anggaran 34,04 Úri APBD tahun 2007 sebesar Rp 553,9miliar.syarakat, melalui penciptaanlapangan kerja, kesempatanberwirausaha, pamanfaatanpotensi sumber daya alammelalui peningkatan ketahanan pangan, agribisnis, perikanan dan peternakan, pengembangan lembaga keuangan, promosi invesatasi dengan target laju pertumbuhanekonomi sebesar 4,03 %.Di bidang infrastruktur, Bupatimelakukan program lanjutanseperti perbaikan jalan, jembatan, dan irigasi. Menurut Lily,pembangunan sarana jalan sangat penting. Jalan merupakansokoguru perekonomian terutama rakyat di pedesaan.Dia pun bertekad mewujudkan obsesinya menyelesaikanpembangunan jalan tembusantar desa ke desa serta ke kotakabupaten dan menyelesaikanjalan lingkar barat Purwakarta. Yakni pembangunanjalan Kecamatan Sukasariyang berada di ujung Bendungan Cirata dan Jatiluhur.Melalui APBD 2007 ini Bupati meminta segenap aparatPemda meningkatkan kinerjanya secara optimal guna mewujudkan cita-cita pembangunan Purwakarta menuju Wibawa Karta Raharja. „ BRD, SPupati PurwakartaDrs H Lily HambaliHasan Msi danDPRD Purwakartaberkomitmen meningkatkankualitas sumber daya manusia.Karenanya, akses masyarakatmendapat pendidikan yangberkualitas menjadi prioritasutama tahun 2007. Berbagaiupaya lanjutan ke arah itu dilakukan melalui perbaikan sarana dan prasarana pendidikan, penuntasan Wajib Belajar Pendidikan Dasar (WajarDikdas) 9 tahun, pengembangan SLTP satu atap dan SLTPkelas jauh. Pengembanganpendidikan anak usia dini, pengembangan pendidikan nonformal serta budaya baca,termasuk peningkatan perpusatakaan daerah.Dengan alokasi anggaran sebesar itu, Bupati Drs. H. LilyHambali Hasan Msi, berharapinsan pendidikan mampumendukungnya dengan baik.Diantaranya dengan memberlakukan pendidikan gratis, terutama bagi rakyat yang kurangmampu, mulai dari SD hinggaSLTP. Kebijakan makro pembangunan pendidikan ini ditargetkan mampu mendongkrak IPM 2007 Kab Purwakarta pada poin 71,1 atau meningkat 0,78 poin dibandingkan tahun 2006.Informasi yang diperolehwartawan Berita Indonesiamenyebutkan, pembangunanbidang kesehatan diarahkanpada mewujudkan programkesehatan melalui revitalisasidan peran posyandu, optimalisasi puskesmas, pencegahandan penanganan penyakit, peningkatan sadar gizi masyarakat, dan kesehatan lingkungan. Alokasi anggaran dibidang kesehatan ini disediakan 9,33% dari APBD 2007.Sedangkan pembangunanbidang keagamaan berupaperbaikan sarana dan prasarana ibadah, pendidikan keagamaan, serta orientasi jalinan kerukunan antar umatberagama dialokasikan anggaran Rp 7,5 miliar.Sasaran pembangunan berikutnya adalah mendorongpeningkatan pendapatan maPerbaiki Citra InvestasiPemerintah diharapkan mampu menciptakaniklim yang kondusif bagi investor dalam berinvestasi. Termasuk mengatasi berbagai kendala nonteknis yang sering memusingkan para investor.Diantaranya, adanya kecendrungan ‘pemaksaan’ dari berbagai kalangan masyarakat di lokasiperusahaan itu berada.Gambaran persoalan non teknis yang bisamengganggu produktivitas perusahaan itu dikemukakan Adil Situmorang, pejabat HRD PT EinsTrand kepada wartawan Berita Indonesia, Bernard, di Purwakarta.Perusahaan multi nasional dengan investordari Korea Selatan ini bergerak di bidang garmen. Sejak Agustus 2006 perusahaan ini bekerjasama dengan Disnaker Purwakarta melakukanprogram khusus pelatihan operator hight speedmesin jahit, sesuai master plan.Perusahaan yang berlokasi di Desa Cikumpayini dirancang menyerap tenaga kerja 11.000 orang. Untuk tahap awal, pada Januari 2007, akanmemperkerjakan 2500 orang yang telah selesaimengikuti kursus-kursus di Disnaker.Namun belakangan ada pihak-pihak yangmenolak sistem perekrutan dan penempatan karyawan. Padahal perusahaan ini sudah memprioritaskan merekrut karyawan yang berasal daripenduduk setempat, termasuk 300 orang dariDesa Cikumpay pada penerimaan awal.Masuknya investasi ini, menurut Adil Situmorang,agar disikapi dengan baik hingga memberi dampak yang positif bagi daerah setempat khususnyaKabupaten Purwakarta. Dia menilai, penolakan ataupemaksaan kehendak seperti itu merupakan citrayang harus diperbaiki, jika keinginan untuk menarikinvestasi secara besar-besaran tercapai. „ BRD, SPBBupati Purwakarta Drs H Lily Hambali Hasan Msi.