Page 14 - Majalah Berita Indonesia Edisi 41
P. 14


                                    14 BERITAINDONESIA, 05 Juli 2007BERITA UTAMA14 BERITAINDONESIA, 05 Juli 2007Peristiwa Pasuruan telah mencuatkan kekhawatiran kemana arah reformasi TNI. Pemberitaan meda massaIndonesia bahkan luar negeri sejak peristiwa berdarahitu terjadi, sangat ramai mencermatinya sebagai buktikegagalan TNI mewujudkan paradigma barunya. Hampirsemua surat kabar Indonesia menempatkan berita tragediberdarah ini di halaman depan selama dua pekan.Peristiwa yang menewaskan empat warga di Desa AlasTlogo, Pasuruan Jawa Timur, 30 Mei 2007 itu, nyaris telahmengembalikan citra TNI ke titik nol.Walaupun ada juga kalanganyang justru melihat peristiwa itu dari sisi positif.Yakni, suatu kesempatanbagi TNI untuk introspeksi sekaligusmenjelaskan tahapan arah perubahan(reformasi) TNI yang sudah diraihnya.Sejak September 1998 hinggga Januari2007, reformasi TNI sudah melewati tigatahapan di tiga area secara simultan, yaitudi bidang struktur, doktrin dan kultur.Panglima TNI Marsekal Djoko Suyantomenyatakan proses ini akan terus berjalansecara dinamis tanpa mengenal kataakhir. Proses hukum yang terbuka terhadap tersangka Pasuruan, menurutPanglima bisa diikuti secara seksamauntuk mengukur keberanian TNI berparadigma baru.Peristiwa yang terjadi belakangan ini,30 Mei 2007 lalu, dengan tertembaknyaempat warga sipil dalam kasus sengketatanah antara warga dengan PuslatpurKorps Marinir TNI Angkatan Laut di DesaAlas Tlogo, Pasuruan, Jawa Timur telahmencederai proses reformasi internal ditubuh TNI.Reformasi TNI yang sudah berjalansejak September 1998 seiring reformasinasional, kini nyaris kembali ke titik nol.Bahkan, walau agak latah dan denganalasan yang bersifat umum, di KongresAmerika Serikat saat ini sedang diusulkandilakukan pembatasan bahkan penghentian bantuan peralatan dan pelatihanmiliter ke Indonesia.Rupanya mereka memperoleh alasanuntuk turut meragukan kesungguhan TNIdalam melakukan reformasi internal.Dalam kacamata Amerika, kegagalanreformasi internal telah dikaitkan dengantidak profesionalnya TNI.Yuddy Crisnandi, politisi muda PartaiGolkar, tampaknya juga berpandangansama dengan Amerika, kalau TNI tidakprofesional, kemudian dibantu senjataalat-alat perang, itu berbahaya sebab bisamengancam kehidupan demokrasi. “Olehkarena itu Amerika Serikat memiliki jalanpikiran harus dibatasi bantuan kepadaTNI, bahkan harus dihentikan,” tandasanggota Komisi I Bidang Pertahanan DPRRI ini.Sementara, Marsekal Djoko Suyantodari lubuk hati yang paling dalam sesungguhnya tidak mengingkari fakta, bahwatelah jatuh empat korban warga sipiltewas di Pasuruan ditambah satu jabangbayi dan tujuh warga lain luka-lukatertembak oleh anggota Marinir.Menanggapi peristiwa Pasuruan, dalamRapat Kerja Komisi I DPR dengan Panglima TNI dan jajarannya pada hari Rabu(13/6), di Gedung DPR RI Jakarta, Panglima berharap agar semua pihak di tanahair dapat melihat persoalan dari berbagaiaspek secara seimbang.Panglima menandaskan reformasi TNItidak akan mengenal kata akhir aliasnever ending. Tiga momentum pentingsudah bergulir secara bertahap buktiREFORMASI TNI REFORMASI TNI NY NYPanglima TNI Marsekal Djoko Suyanto
                                
   8   9   10   11   12   13   14   15   16   17   18