Page 57 - Majalah Berita Indonesia Edisi 69
P. 57
BERITAINDONESIA, Agustus 2009 57BERITA OBITUARIdengan Columbia Pictures untuk membuat film tentang Jacko, telah disepakati.Film yang akan diberi judul ‘This Is It”ituakan tayang di bioskop pada 30 Oktobermendatang.Sedangkan perusahaan rekaman Motown (di mana Jacko untuk pertama kalimenemui jalan hidupnya sebagai penyanyi berbakat) sudah melepas albumkenangan bagi sang bintang. Album yangdiberi judul The Stripped Mixes (rilisserentak 7 Juli 2009) tak lain adalah album kompilasi terbaik Jacko saat ia masihlucu-lucunya. Baik dalam group Jackson5 maupun single solo saat remaja.“Ketika semua kehilangan, kita semakinakrab (lagi) dengannya. Album The Stripped Mixes mengemas spirit Michael sebagai bintang yang lahir, bahkan sejakdini (6 tahun-red), saat anak seusianyabelum tahu apa arti musik, dia sudahmenjadi rock star sejati…,” tulis kritikusmusik kenamaan Stephen Thomas Erlewine dalam New York Time (8/7).Selain album tadi, perusahaan labelBlueline akan menerbitkan kembalikompilasi lengkap yang masih dalam tarafnegosiasi. Album yang diberi judul InMemory of Michael itu akan dirilis 6Oktober mendatang, telat beberapa pekandari keinginan sang mendiang yangsemula akan menerbitkannya di bulansuci Ramadhan, sebagai hadiah bagicuma menciptakan gaya, tapi telah melepas dana, keringat, pikiran dan seluruhhidupnya untuk musik, anak-anak, danperbedaan bahasa manusia yang sulitditandingi…,” ungkap Madonna menghantar kepergian sang mahabintang.“Si Buruk Muka”Tak sampai dua pekan setelah kematiannya, beberapa perusahaan rekamanberlomba-lomba menyusun rencanapenghormatan terakhir kepada Jacko.Rencananya, pertunjukan musik untukmengenang sang bintang akan digelar diSchoenbrunn Palace, Wina, pada penghujung September. Konser musik ini akanmenghadirkan sejumlah artis kondangdunia yang akan membawakan lagu-laguterbaik Michael Jackson.Upaya mengenang Jacko juga bakaldilakukan lewat film. Kabarnya, sebuahperjanjian bisnis senilai 60 juta dolar ASdirinya sendiri setelah menjadi mualaf.Dalam album ini, tak kurang 65 hitsyang tengah dikurasi akan disusun berdasarkan polarisasi sejarah dan kronologisalbumnya. Ada dua tolak ukur yangmenjadi puncak ketenaran Jacko, yang iasumbangkan untuk perkembangan musikdunia, album Thriller (1982) dan albumBad (1987). Jika dalam album Thriller, iamenjadi lokomotif penyelamat industrimusik di era krisis dunia dan dihargai olehMTV, maka dalam album Bad, ia menyatakan secara terang-terangan, “Sebagai siburuk rupa (bad) yang memberontak danmengenyahkan sikap warna kulit dantampilan,” jelas Thomas Erlewine.Untuk rencana album ini, ThomasErlewine membubuhi komentar, “banyakorang salah mengerti, kalau si buruk rupahanya menampilkan musik dari sisikualitasnya. Jarang orang mau pahamdari sisi spirit musiknya, menyimakliriknya, mengapa sampai ia begitu terobsesi dengan kulit dan mengganti wajahnya sedemikian rupa.”Dalam album ini, kelak, kehadiranJacko akan lebih dipahami lagi, mengapaia begitu ingin mengakhiri segalanyadengan ringan, melayang bagai “jalan kebulan” (moonwalk) dan menyatakandirinya sebagai si buruk rupa (bad) yangingin memberi sesuatu… Dan berteriakkencang. CHUSJacko Akhirnya DimakamkanJejak akurat mengenai penyebab kematianMichael Jackson nampaknya akan terkuak.Terbetik kabar bahwa autopsi terhadap jasadJacko telah tuntas dilakukan pada pertengahanAgustus lalu. Apa hasil autopsi itu, sejauh inipihak berwajib masih menutupinya rapat-rapatsampai seluruh penyelidikan terhadap kasusmeninggalnya Jacko selesai.Tak lama setelah tuntasnya autopsi itu, prosesi pemakaman jasadJacko segera dilakukan.Situs contact music menyebutkan, Jacko dimakamkan di sebuahmusoleum milik sahabatdekatnya, Berry Gordy,di Forest Lawn MemorialPark, Los Angeles. Acarapemakaman dihadiri sejumlah anggota keluarga Jackson.Hingga kini, Dr Conrad Murray, dokter pribadiJacko sejak Maret 2009, terus disorot publik dankepolisian. Ia dinilai bertanggung jawab ataskematian Jacko.Tudingan pada Murray seperti dalam Los Angeles Times (20/07) lebih mengerucut padatindakannya sebagai dokter pribadi yang meresepkan obat-obatan secara berlebihan.“Jacko mengalami ketergantungan obatobatan, pemakaian yang berlebihan dan keinginannya melampaui rasa sakit yang dideritanya…”Muray secara aklamasi menyatakan sendiribantahan atas tudinganterhadap dirinya yangtelah menyuntikan Demerol atau OxyContin,semacam obat penenang yang diduga menjadi salah satu penyebabkematian itu. Dan akhirnya Edward Chernoff,pengacara Murray secara tegas mengatakan,“Kejadian itu secarakoensiden, tepat di saatJackson sudah terbaring, dan tidak bernafas.Saat itu tubuh Jakcon masih hangat, masih adadetak jantung,” papar Chernoff lagi, “Jadi tidakada Demerol, tidak ada OxyContin yang seringdisebutkan selama ini…” CHUSberlomba-lomba melepas album kenangan bagi MichaelDr Conrad Murray