Page 66 - Majalah Berita Indonesia Edisi 77

66 BERITAINDONESIA, Juni 2010BERITA BUKUfoto-foto: repro“Bob Marley”Pulang KandangSemarak BukuTentang Piala DuniaBila Anda perhatikan rakbuku baru di toko-toko buku belakangan ini, Andapasti mendapatkan beberapa buku yang bertemakan Piala Dunia. Para penerbit buku rupanya memanfaatkan momentumPiala Dunia 2010 untukmenambah koleksi penerbitannya. Buku-buku yangkita jumpai itu sarat dengan tampilan visual yangmenghibur sekaligus menambah wawasan pembacanya. Beberapa buku itu diantaranya‘Sepak Bola Dunia 2010’terbitan Carlton Books Ltd.,Inggris yang sudah diterjemahkan ; ‘2010 FIFAWorld Cup South Africa’oleh Keir Radnedge ; ‘100 +Fakta Unik Piala Dunia karya dua wartawan olahragaAsep Ginanjar dan AgungHarsya ; dan ‘SegalanyaTentang SepakBola’ karyaHendri Firzani.Dari dunia cetak, lalu menuju dunia digital, kemudiankembali ke dunia cetak.oran edisi Minggu jadi koranwajib baca bagi penikmat ceritapendek (cerpen), karena hanya diterbitan hari Minggu saja koranmenyediakan ruang untuk pemuatancerpen. Banyaknya jumlah koran yangterbit di Indonesia, kemudian menjadibatu sandungan bagi para penikmatcerpen sebab tidak gampang untuk berburu seluruh koran Minggu yang ada.Seperti menjawab kebingungan parapenikmat cerpen, pada tahun 2000,beberapa orang yang merasa gagal menjadi cerpenis lalu mendirikan situssriti.com, sebuah website yang berisikancerpen-cerpen yang sudah pernah dimuatdi beberapa koran di Indonesia. Lahirnyawebsite ini berawal dari kegiatan merekayang suka mengkliping cerpen dari koranpada medio 90-an. Tanpa disadari, guntingan kliping mereka yang sudah menggunung itu telah menguning dan merapuhdimakan usia. Para pendiri sriti.com lalumulai mengetik ulang klipingan cerpenmereka untuk ‘mengawetkannya’ kedalam bentuk digital, dan pada Agustus2000, akhirnya mereka resmi mengorbitkan situs sriti.com.Setelah sembilan tahun ‘menjaga keawetan’ cerpen-cerpen tersebut dalamdunia maya - 3379 kumpulan cerpen dari934 cerpenis dan 53 media penerbitan -sriti.com meluncurkan buku Bob Marleydan 11 Cerita Pilihan Sriti.Com 0809,berisikan 12 cerpen dari 12 penulis dan 7media penerbitan (koran) yang berbeda,yang telah disaring dari website mereka.Cerpen-cerpen dalam buku ini merupakankoleksi dari tahun 2008 sampai 2009 saja,itu pun awalnya terdapat lebih dari 600cerpen yang mesti mereka seleksi lagi.Cerpen Kematian Bob Marley karyaHasan Al Banna yang diangkat menjadicerita utama juga judul buku ini, menceritakan tentang kematian tokoh egoletter yang diberi nama Bob Marley.Dalam cerpen yang pertama kali diterbitkan di Koran Tempo ini, yang dikisahkan bukanlah Bob Marley penyanyi reggae legendaris asal Jamaika itu, melainkan seorang preman kampung yangdijuluki Bob Marley oleh para wargakampung tersebut.Buku kumpulan cerpen terbitan Gramedia Pustaka Utama ini, tak hanyamembawa para pembaca ke ‘arus liar’imajinasi para cerpenisnya, tetapi jugamenyajikan kepada pembaca hasil eksplorasi sriti.com terhadap cerpen darikoran daerah yang memiliki ‘daya tarik’berimbang dengan cerpen-cerpen terbitankoran nasional. Lewat buku ini, pembacabisa menikmati cerpen Cinta pada Sebuah Pagi karya Eep Saefullah Fatah,Guru Safedi karya Farizal Sikumbang, danMalam Kunang-kunang karya Rama DiraJ, yang ketiganya pernah dimuat di harianKompas.Ada juga tiga cerpen yang sebelumnyaditerbitkan di Koran Tempo yakni Kematian Bob Marley karya Hasan AlBanna, Satu Kunang-kunang, SeribuTikus karya Intan Paramaditha dan AkuBercerita dari Pesawat yang SedangTerbang, karya Bamby Cahyadi. Melaluibuku ini pembaca juga bisa menikmatibeberapa cerpen dari koran-koran daerah,seperti cerpen Induak Tubo karya ZelfeniWimra (Padang Ekspres), Kandangkarya Yanusa Nugroho (Jawa Pos),Malam Basilisk karya Dinar Rahayu danTanah Lalu karya Yetti A.KA (SuaraMerdeka), Kunti Tak Berhenti Berlarikarya Berto Tukan (Batam Pos), dancerpen Batubujang karya Benny Arnas(Singgalang Padang).Meskipun media cetak seperti koran,majalah atau buku merupakan mediapublikasi efektif dan masih tak tergantikan secara signifikan selama ini, tapisetidaknya dengan dibopongnya cerpencerpen ini ke dunia maya oleh sriti.comtentu sangat memudahkan peminat sastrauntuk mengakses karya-karya para cerpenis. Sedangkan bagi sang kreator(cerpenis), tentu ‘publikasi digital’ yangdilakukan sriti.com ini cukup membantumengkilapkan citranya.Seperti yang sudah dijelaskan di atas,cerpen-cerpen dalam buku ini berasal daribentuk cetak (koran) yang kemudian diupload ke dunia maya melalui websitesriti.com, kini cerpen-cerpen tersebut olehpunggawa sriti.com dikembalikan kebentuk cetak lagi, ke pelabuhan impian bagipara penulisnya, dalam sebuah bukuantologi Bob Marley dan 11 Cerita PilihanSriti.Com 0809, yang telah beredar di pasarsejak akhir Desember 2009 lalu. „ ARIFK