Page 39 - Majalah Berita Indonesia Edisi 78
P. 39
BERITAINDONESIA, 15 Juli - 15 Agustus 2010 39LENTERADiskusi bertema: “MencariFormat Ideologi yang Ideal bagiGenerasi Muda Mathla’ulAnwar (Gema MA) MenghadapiTantangan Zaman,” diisi dialogantara Syaykh al-Zaytun ASPanji Gumilang dengan pesertaMusyawarah Nasional (Munas)III DPP Generasi MudaMathla’ul Anwar (Gema-MA) diPusat Pengembangan Pemudadan Olah Raga Nasional (PPPON), Cibubur, Jakarta, Jumat25 Juni 2010, malam.Selepas Syaykh Panji Gumilang menyampaikanpaparannya, Ketua Umum Gema MA Son HajiUjaji, yang bertindak sebagai moderator membukasesi tanya-jawab (dialog). Berikut petikan dialogtersebut:Gema MA: Peserta dari Sukabumi mengawalipertanyaan dengan mengemukakan keberhasilanSyaykh memimpin lembaga pendidikan Al-Zaytun.Pertanyaannya, bahwa manusia itu memiliki asasmenuju taqwa, harusnya pendidikan juga harusmembawa manusia kepada taqwa. Cuma permasalahannya, sistem pendidikan kita ini justrumenjauhkan manusia dari taqwa. Contohnya,waktu pertama kali masuk sekolah itulah pertamakali hancur nilai-nilai kemanusiaannya. Misalnya,nyontek. Jadi seperti apa konsepnya? Pendidikanyang seperti apa? Pertanyaan kedua, berkaitandengan gerakan ekonomi. Model ekonomi apa yangkita pilih, ekonomi neolib atau kerakyatan?Kemudian disusul penanya dari KalimantanSelatan yang juga menyinggung masalah ekonomidan negara federal.Syaykh: Yang kita bicarakan organisasi. Ideologinegara harus dijadikan ideologi oleh organisasi.Kemudian salah satu platformnya di antaranyaadalah bidang ekonomi. Kita tidak menentukanbentuk ekonomi apa, apakah kerakyatan ataukapitalis, itu tidak penting. Yang penting, adagerakan ekonomi yang mampu menopang gerakanorganisasi. Saya berikan contoh, tadi bagaimanaCheng Ho memasukan ide-ide kemudian mengislamkan Indonesia, itu dari gerakan ekonomi.Gerakan ekonomi itu maknanya kita mampumenghidupi diri kita. Banyak caranya, tidak harusdarimana memulainya. Dibuat dulu bahwa diorganisasi ini punya platform, satu di antaranyaadalah urusan ekonomi.Urusan ekonomi itu banyak cara, Kalimantan itumasih bisa dibuat satu gerakan ekonomi yangmandiri. Contohnya, penangkalan pemanasan gloDialog Syaykh Al-Zaytun denganGema MASyaykh AS Panji Gumilang didampingi Ketua Umum GEMA-MA, Son Haji Ujaji saat melakukan diskusi dengan GEMA-MA di Gedung PPPON, Cibubur, 25 Juli 2010.