Page 41 - Majalah Berita Indonesia Edisi 88

BERITAINDONESIA, Mei 2013 41YBERITA HUMANIORAitu digunakan para tamu undangan mengamati patung, foto dan diorama Pak Hartoyang ada di tetenger itu. Probo punmenjelaskan berbagai hal mulai daribagaimana dia mengimpikan, menggagashingga proses pembangunan monumentersebut yang masih belum rampung.Namun sejak soft launching pada 1 Maret2013, sudah dibuka untuk umum.Probo sendiri mengaku masih kurangpuas, terutama atas patung-patungSoeharto yang dinilainya masih belummirip. Patung itu dibuat oleh dua pematung profesional. Maestro pematung EdhiSunarso membuat patung perunggu yangberada di ruang diorama rumah Notosudiro. Pematung handal Suhartono membuat patung yang berada di depan danpatung setengah badan di dalam dioramajuga di rumah Notosudiro.Probo mengajak Djoko Utomo, mantanKepala Arsip Nasional terlibat langsungdalam pembangunan monumen tersebut.Diorama multimedia perjalanan hidupSoeharto secara khusus digarap DjokoUtomo. Pada saat soft launching dioramaitu sebenarnya belum rampung. Direncanakan, diorama juga akan dibuat dibagian luar seperti di bangunan joglo danrumah Atmosudiro serta taman untukbisa mencakup semua perjalanan hidupPak Harto. Selain itu, kekurangan masihada di beberapa bagian diorama multimedia tersebut, seperti keterangan sejarahbelum lengkap dan runutan waktu belumsesuai. Namun, Djoko Utomo yakin diorama akan sempurna pada 8 Juni 2013.Tetenger di Dusun Kemusuk Lor, DesaArgomulyo tersebut hanya satu bagiandari rangkaian Memorial Soeharto yangdirencanakan Probosutedjo. Selain itu,Probo juga berencana membangun seriMemorial Soeharto lainnya, yakni di Hotel Tugu Yogyakarta dan Jalan CendanaJakarta. Ketiganya akan terintegrasidengan Museum Purna Bhakti Pertiwi diTaman Mini Indonesia Indah (TMII).Di Hotel Tugu direncanakan akan didirikan Pusat Kajian Soeharto dengan memanfaatkan lahan milik Probo. Bangunanini berada di kawasan Malioboro, tepat didepan Stasiun Tugu Yogyakarta. Sementara di Jalan Cendana, Jakarta akandibuat Soeharto Memorial House denganmemanfaatkan rumah nomor 6 dan 8.Rumah nomor 10 tetap akan menjadirumah utama untuk tinggal keluarga.Dengan membangun rangkaian Memorial Soeharto tersebut, Probosutedjoberharap Pak Harto mendapat tempatdalam ingatan sejarah Indonesia. Proboyakin bahwa orang-orang yang datang keMemorial Soeharto tersebut akan memahami jasa besar Pak Harto dalam bidangpembangunan dan bahkan akan menjadikannya sebagai suri teladan. „mbi/crsPATUNG-DIORAMA perjalanan hidup Presiden RI Kedua (1966-1998) Jenderal BesarHM Soeharto bagian dari MemorialSoeharto di dusun kelahirannya KemusukLor, Desa Argomulyo, Sedayu, Bantul, DIY.