Page 14 - Majalah Berita Indonesia Edisi 94
P. 14


                                    BERITA UTAMAZ14 BERITAINDONESIA, April 2015Al Zaytun, ModelKemandirian PanganDZIKIR: Anggota P3KPI berpose dengan gayanya seusai mengikuti dzikhir Jum’at (taushiyah) yang disampaikan oleh Syaykh Al-Zaytun AS Panji Gumilang setelahsholat Jum’at di Masjid Al-Hayat Al-Zaytun (6/3/15).Syaykh Panji Gumilangmemberi gambaran bagaimana Ma’had AlZaytun sebagai bagiankecil dari Indonesia, bisamenjamin ketahanan dan kemandirian pangan dari hasil pertaniansendiri bahkan selalu surplus.Setiap bulan Al-Zaytun harus menyiapkan 95-100 Ton Gabah KeringGiling (GKG) untuk konsumsi lebihdari 7.500 penghuninya yang terdiridari santri, guru, relawan dan parapengurus.Untuk memenuhi kebutuhan itu,Al-Zaytun memanfaatkan lahan pertanian yang dimiliki. Pada musimAl Zaytun, ModelKemandirian PanganSyaykh Al-Zaytun AS Panji Gumilang juga menyerukanagar Indonesia menghentikan kebiasaan mengimporberas dan produk pertanian lainnya yang bisa tumbuhsubur di negara ini. Semestinya, kata Panji Gumilang,Indonesia bisa mencukupi makan rakyatnya dari hasilpertanian sendiri.tanam 2013-2014, Al-Zaytun menanam padi di lahan sawah tadahhujan tanpa irigasi teknis, seluas408 bahu setara dengan 285,6 hamenghasilkan 1.833 ton GKG dikerjakan oleh 72 petani penggarap yangtergabung dalam Perkumpulan Petani Penyangga Ketahanan PanganIndonesia (P3KPI).P3KPI adalah suatu perkumpulanyang dibentuk oleh Al-Zaytun padatahun 2012, anggotanya para petanitempatan (petani yang berasal darilingkungan Ma’had Al-Zaytun). Dikukuhkan dengan Akta NotarisBambang Hariyanto SH, nomor 64,tanggal 24 Desember 2014 dengannama Perkumpulan Petani Penyangga Ketahanan Pangan Indonesia(P3KI).Para petani tempatan, bila inginmenggarap lahan Al-Zaytun harusmenjadi anggota P3KPI dan harusSyaykh Al-Zaytun AS Panji Gumilang menjadi anggota Koperasi Serba
                                
   8   9   10   11   12   13   14   15   16   17   18