Search

The Journalistic Biography

✧ Orbit      

BerandaSistem SunyiHilang yang Menemukan Arah
resonansi

Hilang yang Menemukan Arah

Tentang tersesat yang ternyata adalah bagian dari jalan pulang.

Tulisan ini bagian dari sistem kesadaran reflektif RielNiro 📷Sistem Sunyi

✧ Orbit      

Lama Membaca: < 1 menit

Orbit Eksistensial-KreatifMetafisik-Naratif

Kadang, kita harus kehilangan segalanya agar tahu mana yang benar-benar tidak bisa hilang.

Inti Makna Tulisan
Hilang bukan akhir, tapi cara batin menemukan peta baru. Dalam sunyi setelah kehilangan, arah sebenarnya mulai terlihat.

Tidak semua kehilangan perlu disesali. Beberapa datang bukan untuk menghancurkan, tapi untuk menghapus hal-hal yang menutupi arah sebenarnya.

Hilang membuat kita berhenti. Dan dalam berhenti itu, kesadaran mulai bekerja. Karena selama berjalan di jalur yang salah terasa mulus, kita jarang mau melihat peta batin yang sudah lama kita abaikan.

Dalam Sistem Sunyi, kehilangan bukan kehancuran, melainkan undangan untuk menata ulang keseimbangan. Yang diambil semesta bukan hukuman, tapi ruang — agar sesuatu yang lebih jernih bisa masuk.

Hilang mengembalikan kita pada keheningan, dan di sana, suara kecil di dalam mulai terdengar lagi. Bukan suara ego yang menuntut jawaban, tapi bisikan lembut dari kesadaran yang berkata, “Inilah jalan yang sebenarnya.”

Seseorang yang pernah hilang dan menemukan arah tidak lagi sama. Ia berjalan lebih perlahan, menyentuh hidup dengan lebih hati-hati, dan mencintai tanpa ingin menggenggam terlalu keras.

Peta Sunyi Terkait
Memuat tulisan…
geser →
Memuat istilah…

Karena ia tahu: yang benar-benar milik tidak akan pergi, dan yang pergi hanya sedang menuntun pulang.

Tulisan ini merupakan Esai Resonansi Sistem Sunyi: bagian dari zona reflektif yang beresonansi dengan inti Sistem Sunyi, sebuah sistem kesadaran reflektif yang dikembangkan secara mandiri oleh melalui persona batinnya, .

Pengutipan sebagian atau keseluruhan isi diperkenankan dengan mencantumkan sumber: RielNiro – TokohIndonesia.com (Sistem Sunyi)

Lorong Kata adalah ruang refleksi di TokohIndonesia.com tempat gagasan dan kesadaran saling menyeberang. Dari isu publik hingga perjalanan batin, dari hiruk opini hingga keheningan Sistem Sunyi — di sini kata mencari keseimbangannya sendiri.

Berpijak pada semangat merdeka roh, merdeka pikir, dan merdeka ilmu, setiap tulisan di Lorong Kata mengajak pembaca menatap lebih dalam, berjalan lebih pelan, dan mendengar yang tak lagi terdengar.

Atur Lorielcide berjalan di antara kata dan keheningan.

Ia menulis untuk menjaga gerak batin tetap terhubung dengan pusatnya.

Melalui Sistem Sunyi, ia mencoba memetakan cara pulang tanpa tergesa.

Lorong Kata adalah tempat ia belajar mendengar yang tak terlihat.

 

 

Kuis Kepribadian Presiden RI
🔥 Teratas: Habibie (25.5%), Gusdur (17%), Jokowi (16%), Megawati (11.8%), Soeharto (10.4%)

Sering Dibaca

Terbaru