Page 28 - Majalah Berita Indonesia Edisi 05
P. 28


                                    BERITA NASIONAL28 BERITAINDONESIA, November 2005Acuh tak acuh merupakanreaksi yang lumrah akibattrauma bencana alam.Tetapi kejadian luar biasajuga melahirkan keberanianyang tidak biasa. Erwin, penjual bunga diBanda Aceh (37) sedang mengendaraisepeda motornya tatkala gelombang tsunami mengamuk 26 Desember 2004. Diaselamat di antara kerumunan ratusanlainnya yang bertambat di jembatangantung di atas Sungai Aceh. “Air hitam tampak seperti lumpurtebal,” kenangnya. “Sungai penuh denganmayat, mobil dan bangkai hewan. Puingpuing banyak sekali sehingga Andahampir tak bisa melihat air.” Tiba-tiba,orang-orang yang berkerumun di jembatan tersebut mendengar teriakan:“Papa, papa.” Pandangan Erwin menjelajahi sungai, tetapi tidak bisa memastikandi mana sumber teriakan tersebut. Seorang pria yang berdiri di dekatnyamenunjuk: “Ada gadis kecil di sana.”Seorang anak usia kira-kira tiga tahunmengapung pada sebatang papan ditengah-tengah sungai. “Ada begitu banyak pria di jembatan tersebut,” kataErwin,”“tetapi tak seorang pun yangbergeming.” Seorang polisi mengambilgambar gadis cilik itu dengan kameravideonya tatkala dia diselamatkan. “Sayasadar tak seorangpun yang mau menolong, karena itu saya berlari ke pinggirsungai dan terjun ke dalam sungai. Sungaiitu dipenuhi puing-puing, dan kaki sayaterjerat jala ikan.”Setelah berjuang selama 15 menit,Erwin sampai ke gadis kecil itu. “Sayaberteriak kepada orang-orang di jembatan untuk mengambil gadis itu darisaya karena saya keletihan, tetapi sekalilagi, tak seorang pun bergeming. Saya kiramereka sangat takut. Saya pikir saya bisamelepaskan gadis itu. Kemudian sayamelihat seorang pria terjun ke dalam air,berenang ke arah saya. Saya tidak pernahmelupakan kejadian itu sepanjang hidupsaya. Saya tidak akan pernah melupakanwajahnya.”Wajah itu milik Heru (Jack) Kurniawan, seorang pemuda berusia 27 tahunLIMA WANITA & DUA PRIA ACEHPAHLAWAN ASIA 2005TIME memperingati sosok-sosok yangmemberi inspirasi di bidang seni,olahraga, bisnis dan sebagainya, danmengemas laporan khusus tentangkeberanian luar biasa yang diperlihatkanberkenaan dengan malapetaka tsunami.Berikut ini laporan sampulnya yangberjudul: Para Pahlawan Asia.Versi TimeBANGUN KEMBALI: Setahun lalu, kelima wanita ini punya keluarga yang lengkap dan desa yang mereka tinggali. Tsunamimenyapu bersih semua yang mereka miliki: rumah, suami, anak-anak, orangtua dan sanak saudara. Mereka bersama-samabertekad kembali ke desa asal mereka, memulai kehidupan baru. TIME
                                
   22   23   24   25   26   27   28   29   30   31   32