Page 53 - Majalah Berita Indonesia Edisi 16
P. 53


                                    BERITAINDONESIA, 6 Juli 2006 53(BERITA HANKAM)Bahas Pembelian Alutsista RusiaMENTERI Pertahanan RI, Juwono Sudarsono, Senin (5/6) melakukan pertemuan dengan Panglima TNI, MarsekalTNI Djoko Suyanto beserta para KepalaStaf Angkatan. Dalam pertemuan iniantara lain dibicarakan tindak-lanjutadanya tawaran pemberian kredit negara“state credit” dari pemerintah Rusiasebesar satu milyar dolar AS bagi Indonesia untuk pengadaan Alat UtamaSistem Persenjataan (Alutsista) dariRusia.Seusai pertemuan, Panglima TNI,Marsekal TNI Djoko Suyanto menjelaskan, pertemuan rutin tiga bulanan iniantara lain membahas penyerapan danpelaksanaan anggaran pertahanan tahun2006, dan evaluasi kinerja masingmasing angkatan. Salah satu yang dibicarakan adalah rencana pembelianAlutsista dari Rusia dengan menggunakan pola Government to Government (Gto G). Program masing-masing angkatandalam pengadaan Alutsista ini diverifikasikembali agar sesuai dengan yang direncanakan. “Dalam pertemuan ini Menhan ingin mengetahui apakah segalasesuatunya masih dalam jalur yangbenar,” jelas Panglima TNI.Sekjen Dephan, Letjen TNI SjafrieSjamsoeddin menambahkan, alokasikredit negara sebesar satu milyar dolar ASuntuk jangka waktu 5 tahun. Untuk tahappertama diprioritaskan mengisi kebutuhan TNI AU guna membeli enamunit pesawat Sukhoi lengkap. Selebihnyadipergunakan untuk mengisi mobilitasTNI AD berupa helikopter, dan kebutuhan TNI AL.“Pengadaan pesawat Sukhoi yangmenjadi prioritas utama, diharapkandapat terlaksana minimal dua unit padaawal tahun 2007 sudah dapat direalisasikan,” jelas Sekjen Dephan. Namun,tambah Sjafrie, hal itu baru merupakanpersiapan, sedangkan keputusan politiknya akan disampaikan dalam SidangKabinet yang diharapkan berlangsungpada pertengahan bulan ini. ■ SBUji Coba Keandalan Kri CakraKAPAL selam KRI Cakra-401 milik TNIAL yang baru selesai diperbaiki di galangan kapal Korea Selatan, kini mulaidiujicoba keandalannya. Khususnyasenjata torpedo yang berharga Rp 2 miliaruntuk satu unitnya.“Beberapa waktu lalu uji coba itudilakukan di perairan Pulau Bawean,Gresik, Jatim, dan hasilnya sangat bagusatau sesuai dengan rencana,” kata Kadispen Komando Armada RI Kawasan Timur(Koarmatim), Letkol Laut (KH) ToniSyaiful, Rabu (7/6).Kadispen Koarmatim menjelaskan, ujicoba Torpedo Sut pada waktu dini hari itutidak menggunakan hulu ledak dandisimulasikan. Yang menjadi sasaranadalah KRI Nala-363, salah satu kapalperang atas permukaan air milik TNI AL.“Waktu itu KRI Nala sedang berlayardengan kecepatan sekitar 18 knot dan KRICakra berlayar di bawah air dengankedalaman sekitar 20 meter dan jaraknyadengan KRI Nala sekitar delapan kilometer,” katanya.KRI Cakra tiba di Surabaya 21 April2006 disambut oleh Kepala Staf TNIAngkatan Laut (KSAL) Laksamana Slamet Soebijanto. Kapal eks Jerman Timurbuatan 1977 itu diperbaiki di GalanganDaewoo Heavy Industry, Korea Selatan,sejak 19 Mei 2004.Kapal itu mengalami perbaikan totalmulai dari fisik, sistem navigasi hinggasistem persenjataan. Kapal tipe U-209bermesin diesel buatan Kiel, Jerman, ituusianya kini mendekati 30 tahun. ■ SB/Puspen TNIPatroli Bersama TNI dan PolriADA saja tangan-tangan jahil yangmemanfaatkan kesempatan tatkala oranglain sedang didera musibah. Hal ituterjadi pada korban gempa Yogyakarta.Pasca gempa 27 Mei lalu disinyalir banyakaksi pencurian yang dilakukan oleh orangyang tidak bertanggung jawab.Untuk itu aparat kepolisian dibantuTNI terus meningkatkan patroli keamanan di daerah bencana gempa menyusul banyaknya keluhan warga akanmaraknya aksi pencurian. Pencurianterutama terjadi di daerah-daerah yangmengalami kerusakan cukup berat danbelum ada penerangan.“Patroli keamanan akan kami tingkatkan frekuensi maupun jumlah personilnya. Baik menggunakan mobil patrolimaupun dengan patroli tertutup. Kitaingin memberikan rasa aman kepadawarga. Jangan sampai isu pencuriantersebut makin meresahkan warga,” kataKepala Bidang Hubungan MasyarakatKepolisian Daerah Yogyakarta AKBPSudarsono, pekan lalu.Hal senada juga diungkapkan PanglimaDaerah Militer IV/Diponegoro, MayjenSunarso. “TNI akan membantu polisimelakukan pengamanan di daerah bencana dari sasaran aksi pencuri. Akan kitatindak tegas,” katanya. ■ SBMenhan, Panglima TNI dan Kapolri
                                
   47   48   49   50   51   52   53   54   55   56   57