Page 35 - Majalah Berita Indonesia Edisi 26

BERITAINDONESIA, 07 Desember 2006 35Lenteraterwujudnya world class universityyang berkualitas yaitu sarana olahragakampus. Dan itulah yang belumdiwujudkan untuk mengimbangisarana-sarana lain yang bergengsi itu,”kata Syaykh.Syaykh menyebutkan, akibatkurangnya sarana olahraga kampussalah satu hal yang segera dapatdirasakan adalah terjadinya perilakumenyimpang yang dilakukanmahasiswa, dimana hal itu menjadisalah satu yang dapat mengganggukelancaran manajemen kampus, danmungkin hal itu bisa terjadi juga dikampus UIN.“Dan pada kesempatan ini kiranyaBapak Wakil Presiden dapatmempertimbangkan perwujudan saranaolahraga di kampus-kampus khususnyaUIN sehingga dapat memperkecilterjadinya perilaku menyimpang dalaminteraksi kehidupan kampus karenaterciptanya keseimbangan antara olahpikir dan olah fisik,” harap Syaykh.Menanggapi permintaan Syaykh,Wapres Jusuf Kalla justru balikmeminta agar Syaykh-lah, yang bisamembangun enam lapangan bola di AlZaytun, juga membangun satu lapanganbola saja di UIN. “Kalau kita ingin bantukampus, karena negara juga punyakemampuan, bantu-bantu sedikitg secara simbolik diserahkan oleh Rektor UIN Jakartafoto: berindo wilsonlapangan bola tentu bisa. Tapi kalau diAl-Zaytun bisa bangun enam lapanganbola, masak satu tidak bisa di UINha…ha…ha…,” tawa Kalla berderai.Kepada Jusuf Kalla Syaykh jugamelaporkan upaya organisasinyamenjalankan program kesejahteraanbelum kepada anggota, tetapi dalambentuk lain berupa pemberian beasiswakepada mahasiswa berprestasi. KataSyaykh, periode kepengurusannyabermodalkan dana saldo darikepengurusan sebelumnya sebesar Rp9.634.000, sesuatu yang menurutnyasangat berarti jumlahnya. Sebab darijumlah itu dana telah dapatdikembangkan melalui usaha-usahayang halal sehingga tiba di akhir periodejumlahnya sudah menjadi Rp255.021.000.“Dari sinilah semua roda organisasiberjalan, dan program-programterbiayai yang diperuntukkan bagipemberian beasiswa pada tahun-tahunsebelumnya. Dan akhir periode ini kitaakan memberikan beasiswa kepadamahasiswa sebanyak 55 orang yangdiwakili oleh 11 orang yang hadir dengannominal yang sekiranya cukup untukbiaya satu tahun kuliah,” urai Syaykh.Sejumlah usaha halal lain untukmeningkatkan keuangan organisasiadalah menerbitkan jurnal kebudayaan,salah satunya jurnal Tsaqafah yangoplahnya mencapai 15 ribu eksemplarsetiap terbit. Syaykh mengakui dalamperjalanannya Tsaqafah terbit tidakselancar yang diharapkan sehinggapendapatan organisasi dari sektor initidak dapat bertambah secarasignifikan.“Usaha lain adalah mempersiapkanEnsiklopedi Bahasa Arab yang sampaiakhir periode ini masih dalam penyelesaian. Diharapkan dari sini juga akanmembawa inkam organisasi yang cukupsignifikan, sebab kami telah menciptakan pasar yang pasti,” kata Syaykh.Kembali TerpilihSejumlah tokoh nasional turut hadirdi acara pembukaan MusyawarahNasional IKALUIN Syahid Jakarta ini.Demikian pula di acara seminarbertemakan “Peranan IKALUIN dalamMenyukseskan UIN Menjadi WorldClass University” yang berlangsung diAuditorium Utama UIN, Ciputat,Jakarta Selatan. Seperti Menteri AgamaMuhammad Maftuh Basyuni, WakilKetua MPR Aksa Makhmud dan AMFatwa, Rektor UIN Prof Dr AzyumardiAzra, MA, calon rektor baru Prof DrKomaruddin Hidayat yang sudah dipiliholeh senat universitas, anggota DPR AdeKomaruddin, Ali Yahya, BadriyahParyumi, Lena Masyana Mukti, YoyokYusroh, Zulkarnaen Zabbar, RektorUniversitas As-Syafiyah Tuty Alawiyah,tokoh agama Zaenuddin MZ dan lainlain.Usai seminar acara dilanjutkanKetua IKALUIN AS. Panji Gumilang berbincang serius dengan Rektor UIN terpilih priode2006 – 2011, Prop. DR. Qomaruddin Hidayat ,menjelang pembukaan MUNAS IKALUIN ke-IIIdi Istana Wapres., 18-11-2006.foto: dok. al-zaytun