Page 56 - Majalah Berita Indonesia Edisi 88
P. 56


                                    56 BERITAINDONESIA, Mei 2013BERITA MANCANEGARAZKekelaman di SuriahKelompok oposisibertujuan menyingkirkanPresiden Bashar al-Assad.Sebaliknya, Assadbertekad menghancurkankelompok oposisi yangdianggap sebagai teroris.Dunia pun terus terbelahdi antara dua kubu.alam sejarah perang saudara di Suriah, bulan Maret 2013merupakan masa terkelam karena menewaskan lebih dari 6.000orang, yang menurut para aktivis, merupakan jumlah korban tewasterbanyak. Jumlah tersebut menambah panjang daftar korban tewassejak protes anti-pemerintah digelar dua tahun silam. PBB memerkirakan total korban tewas membengkak menjadi 120.000 orang dariangka yang dilaporkan Februari 2013, yakni 70.000 orang. Dan lebihdari satu juta penduduk Suriah mengungsi ke luar negeri: Lebanon(1.000.000), Jordania (420.000), Turki (400.000), dan Mesir(100.000), belum terhitung yang mengungsi ke Irak. Satu juta anakmenjadi pengungsi, lebih dari 500.000 anak diantaranya berusia balita.Komisioner Tinggi PBB untuk Pengungsi (UNHCR) menyatakanjumlah warga Suriah yang mengungsi dan mencari bantuan saat inisudah menembus angka satu juta orang lebih. UNHCR yang memilikibeberapa kantor di Timur Tengah, bahkan memperkirakan jumlahpengungsi Suriah akan mencapai 1,1 juta orang pada Juni mendatang.Namun UNHCR menyatakan pihaknya masih akan terus melakukanpendataan.Korban tewas dan kehancuran, termasuk kehancuran perekonomiannegeri itu terus berlanjut selama perang masih berkecamuk. Tentarapemerintah di bawah Presiden Bashar al-Assad maupun pihak oposisisama-sama bertindak di luar rasa kemanusiaan. Kerusakan dankehancuran infrastruktur, bangunan baik rumah, sekolah, rumah sakit,maupun fasilitas umum, tersebar di negeri itu.Keadaan tersebut seperti penggenapan akan perkataan Nabi Yeremia2.000 tahun silam. %untuk lari, kegemparan telah mencekam dia, kesesakan dan sakitberanak telah menggenggam dia, seperti seorang perempuan yangsedang melahirkan...\menimpa Damaskus pada masa itu. Dan kini tidak hanya menimpaDamaskus tetapi seluruh Suriah.DPILU: Anak-anak meratapi ayahnya yang meninggal akibat perang saudara di Suriah
                                
   50   51   52   53   54   55   56   57   58   59   60