Page 29 - Majalah Berita Indonesia Edisi 90
P. 29


                                    BERITAINDONESIA, September 2013 29Y BERITA TOKOHAl-Zaytun Panji Gumilang di hadapanpeserta dan para undangan telahmengatakan bahwa pangkat dan karier Moeldoko akan naik mencapaipuncak setelah kunjungannya ke AlZaytun.Ketika itu, para undangan yangmendengar pernyataan tersebutmungkin saja hanya berpikir sebagaiucapan dan sambutan biasa (lumrah)tuan rumah untuk menyenangkanhati tamu (Mayjen Moeldoko). Tapi,kala itu seolah memahami jalan pikiran sebagian besar tamu undanganyang mendengarnya, Syaykh PanjiGumilang menegaskan ucapannyaitu akan segera bisa dibuktikan secaranyata dalam waktu ke depan yangtidak terlalu lama. Moeldoko sendiripun menyikapi ‘doa’ itu dengan wajardan ucapan Amin.Ternyata, tak sampai dua bulanberikutnya, Moeldoko naik pangkatmenjadi Letnan Jenderal denganjabatan Wakil Gubernur Lemhannas.Kemudian menjadi Wakasad (Februari 2013) dan naik lagi jadi Kasad pada 22 Mei 2013 dengan pangkat bintang empat (Jenderal). Lalu, hanyatiga bulan berikutnya setelah menjabat Kasad, Presiden Susilo BambangYudhoyono menetapkannya sebagaicalon tunggal Panglima TNI untukkemudian mengikuti uji kelayakandan kepatutan di Komisi I DPR.Saat mengikuti uji kelayakan dankepatutan dalam Rapat Komisi I DPR,Rabu (21/8/2013) dia dengan cerdasmenjelaskan visi dan misinya, sertamenjawab berbagai pertanyaan Anggota Komisi I dengan cekatan, sehingga serangkali mendapat applaus, tepuk tangan, dari para Anggota Komisi I DPR itu. Akhirnya, dengan suarabulat (aklamasi) semua (9) Fraksi diKomisi I menyetujui Jenderal TNIMoeldoko jadi Panglima TNI. Persetujuan itu dibawa ke rapat paripurnapada 27 Agustus 2013 dan mendapatpersetujuan akhir secara aklamasi.Selanjutnya persetujuan itu disampaikan kepada Presiden RI untukmenetapkan dan melantiknya menjadi Panglima TNI (dilantik 30/8/2013). Sementara untuk jabatanKasad dia digantikan Letjen Budiman.Pada saat uji kelayakan dan kepatutan di Komisi I DPR tersebut, Jenderal Moeldoko mengatakan: “Sikapsaya sangat jelas, tegas, dan tidak kenal kompromi dalam menjaga kedaulatan NKRI. Saya Jenderal TNI Moeldoko siap memimpin TNI.” Penegasansikap ini disambut tepuk riuh anggotaKomisi I DPR. Bukan hanya sekali itupara anggota Komisi I DPR itu tepuktangan, tapi berulang kali mulai saatdia memaparkan visi dan misinyasehingga suasana ruang rapat amatriuh ceria. Rapat berlangsung terbukahingga selesai sekitar enam jam dalam dua sesi.Pada awal uji kelayakan dan kepatutan calon Panglima TNI itu, KetuaKomisi I Mahfudz Siddiq selaku pimpinan rapat memaparkan jaminanbahwa syarat administrasi Moeldokotelah lengkap. Mulai dari laporanhasil kekayaan, laporan kesehatan,daftar riwayat hidup, dan catatandari Komnas HAM.Kepada Wartawan TokohIndonesia.com, Wakil Ketua Komisi I DPR TBJenderal Moeldoko:“Saya, Siap Memimpin TNI”Syaykh Panji Gumilang menyambut kedatangan Jenderal Moeldoko di Al-ZaytunPresiden SBY dan Ibu Ani memberi ucapan selamat kepada Panglima TNI Moeldoko dan isteri,seusai acara pelantikan, di Istana Negara, Jakarta, Jumat (30/8/2013) pagi.
                                
   23   24   25   26   27   28   29   30   31   32   33