Page 57 - Majalah Berita Indonesia Edisi 90
P. 57
BERITAINDONESIA, September 2013 57YBERITA KESEHATANcana gagal dapat menjadi penyebab insomnia transient.Beberapa alasan medis yang dapatmembuat kesulitan tidur di malam harimisalnya asma nocturnal. Asma yangterjadi pada malam hari ini terjadi karenaberbaring membuat lendir menumpuk disaluran udara dan menciptakan tekananpada paru-paru. Sesak nafas pada orangyang terserang asma, sinus, atau flusehingga hidung yang tersumbat dapatmerupakan penyebab gangguan tidur.Selama penyebab fisik atau sakit fisiktersebut belum dapat ditanggulangidengan baik, penderita akan sulit tidur.Pada penderita gastritis (sakit maag),refluks asam lambung ke kerongkongandapat membuat sulit tidur. Kondisi initerutama mempengaruhi orang yangmemiliki kelebihan lemak di sekitar perut.Beberapa obat dapat mengganggu tidur dimalam hari, termasuk obat tekanan darahtinggi dan flu, yang seringkali mengandung kafein.Nyeri punggung dapat membuat Andamenjadi susah tidur. Bisa jadi Anda perlumengganti kasur setiap delapan sampai sepuluh tahun. Kaku otot di betis, paha ataukaki di malam hari mungkin dipicu olehobat-obatan tertentu, seperti statin. Satupenelitian di Amerika menemukan bahwa20 persen peningkatan risiko masalahkaku otot, terjadi pada mereka yangmenggunakan obat penurun kolesterol.Insomnia juga bisa disebabkan olehrendahnya tingkat hormon. Pada wanita,tingkat estrogen sangat penting untukmenjaga suhu tubuh. Namun, tingkathormon ini akan menurun selama menstruasi, atau selama menopause.Jika bangun terengah-engah setelahbeberapa jam tidur di malam hari, bisajadi itu tanda ada masalah dengan jantung. Segera konsultasikan keluhan inidengan dokter untuk mendapatkan pengobatan yang tepat.Sleep apnea adalah gangguan kronisketika berhenti bernapas berulang kalipada malam hari, menyebabkan Andaharus bangun dari tidur, dan ditandai olehkebiasaan mendengkur keras.Dr. Andreas menambahkan, insomniamerupakan masalah yang sangat serius,banyak penyakit yang bisa timbul karenakurangnya tidur. Dalam rangkaian penelitian di tahun 2012 lalu, para penelitimenemukan bahwa ada hubungan antarapeningkatan penyakit diabetes dengankurang tidur. Kurang tidur dapat mengganggu kerja kelenjar adrenal untukmemproduksi dehidro-epiandrosteron,senyawa yang diperlukan untuk merangsang tidur nyenyak. Hal tersebut akanmemicu tubuh kita lebih banyak menghasilkan kortisol yang berperan dalammeningkatkan stres. Kondisi kurang tiduryang terjadi pada seseorang tersebut akanmengacaukan sistem respons tubuh kitaterhadap hormon insulin yang memilikiperan untuk menyalurkan gula darah keseluruh tubuh.Dan yang paling mengejutkan bahwasalah satu pemicu penyakit jantungadalah kurangnya porsi tidur yang cukup.Oleh sebab itu, tidur 6 sampai 7 jamperhari diyakini bisa menurunkan risikopenyakit jantung.Selain diabetes dan jantung, menurutpenelitian yang dilakukan pada tahun2012 lalu ditemukan bahwa orang yangkurang tidur berisiko mengalami osteoporosis, hal ini disebabkan karena kurangnya kepadatan tulang saat kita tidakmemiliki waktu yang cukup untuk tidur.Kurangnya waktu tidur juga diketahuidapat menyebabkan penyakit kanker, halini disebabkan karena terganggunya hormonal dan metabolisme tubuh.Sebelum terlambat, segeralah atasi insomnia dengan mengenal apa penyebabdan mencari solusi yang tepat. Adaberbagai cara yang sering dilakukan oranguntuk mengatasi susah tidur ini. Prinsipnya, jangan menunda tidur di malamhari. Segeralah tidur ketika rasa mengantuk datang.Berdoa sebelum tidur merupakan kebiasaan yang sangat baik dilakukan agarmerasa lebih tenang. Tidak mengonsumsimakanan berat setidaknya 2 hingga 3 jamsebelum tidur.Hindari asupan kafein, alkohol dannikotin menjelang tidur. Minum kopimenyebabkan sulit tidur, hal ini disebabkan karena kandungan kafein yang terdapat dalam kopi. Melakukan olahragasecara rutin, olahraga memang memilikibanyak sekali manfaat bagi kesehatan.Dengan berolahraga maka tubuh andaakan terasa fit dan bergairah, selain ituolahraga juga dapat mengurangi tingkatstres dan membuat anda selalu berpikirpositif yang tentunya ini akan memudahkan Anda untuk tertidur. Usahakananda melakukannya pada pagi hari dengan rutin.Usahakan hindari menonton televisi sebelum tidur, karena biasanya tayanganyang ada pada televisi akan selalu teringatdi pikiran anda saat tidur dan akanmengganggu tidur Anda. Hindari kebiasaan yang buruk bagi kesehatan Anda,seperti begadang. Jika Anda sering melakukannya maka biasanya anda akan sulituntuk tidur karena Anda sudah terbiasatidur larut malam.Buat tempat tidur Anda senyamanmungkin. Dengan tempat tidur yangnyaman dan bersih maka akan membuatanda lebih rileks dan mudah untuktertidur. Matikan lampu kamar Anda,biasanya saat lampu kamar menyala makaakan membuat kita kesulitan untukmemejamkan mata karena kita masihdapat melihat dengan jelas hal-hal disekitar kita. Mematikan lampu kamarakan membuat anda lebih rileks.Bila cara-cara di atas belum dapatmengatasi insomnia Anda, segeralahberkonsultasi ke dokter. Biasanya dokterakan memberi resep obat tidur atau obatpenenang yang sesuai dengan gangguantidur yang dialami pasien. Pada pasiendengan depresi dapat diberikan antidepresan.Golongan obat penenang adalah golongan obat hipnotik-sedatif. Hipnotiksedatif merupakan golongan obat penekan susunan saraf pusat (SSP) yang relatiftidak selektif, mulai dari yang ringan yaitumenyebabkan tenang dan kantuk, menidurkan, hingga yang berat yaitu hilangnyakesadaran, keadaan anestesi, koma, yangtergantung dari dosis obat yang diberikan.Pada dosis terapi obat sedatif akanmenekan aktivitas, menurunkan responsterhadap rangsangan emosi dan menenangkan. Obat hipnotik menyebabkankantuk dan mempermudah tidur sertamempertahankan tidur yang menyerupaitidur fisiologis.Obat penenang golongan Benzodiazepine menghasilkan efek penenang, amnesia, relaksasi otot, dan perlambatanrespon psikomotor. Efeknya terjadi 20-30menit setelah dikonsumsi.Pasien insomnia perlu mendapatkanpengobatan dengan tujuan memperbaikifungsi tidur normalnya. Jadi, tujuanpengobatan bukan untuk membantupasien tidur dengan memberikan obatobatan untuk tidur, tetapi obat bertujuanuntuk memperbaiki fungsi tidurnya agartidur tanpa obat atau tidur normal tercapai. Pada awal-awal terapi, pasien terkadang harus menggunakan obat apalagijika insomnianya bukan merupakanmasalah primer melainkan sekunderakibat kondisi psikisnya.Penggunaan obat tidur sesuai dosiscukup aman dan efektif. Namun seluruhobat berpotensi risiko, termasuk ketergantungan. Obat tidur bisa meredakangejala temporer insomnia, namun tidakmenyembuhkan. Memperbaiki lingkungan tidur dan kesehatan adalah caraterbaik mengobati insomnia. dgrPenderita insomnia mengalami gangguan tidurdengan gejala-gejala selalu terbangun di tengahmalam dan tidak dapat kembali tidur, bahkan terjagasepanjang malam.