Page 46 - Majalah Berita Indonesia Edisi 92
P. 46
46 BERITAINDONESIA, Feb-Maret 2014BERITA HUMANIORAZKala InternetJadi Tempat CurhatBanyak remaja menggunakan jejaring sosial, blog, jurnalonline dan ruang chatting untuk mengutarakan pengalamanpribadi dan mengekspresikan diri mereka.i jaman modern ini, seorangremaja putri berumur 15tahun tahu kemana ia haruspergi untuk menemukan rasa percaya diri dan ketenangan: duniamaya bernama internet. Jadi ketikaia merasa kesal karena seorang priatelah menolak cintanya, maka tidaklah sulit menebak kemana ia pergimencari tempat pelampiasan kemarahannya. Ia mencurahkan semuakekesalannya ke dalam suatu layananblog gratis di internet. Ia menceritakansecara detil percakapannya denganpria itu, dan bagaimana pria itu menolak cintanya. “Cinta yang bertepuksebelah tangan itu emang ga enak!”tulisnya di bagian akhir tulisannya.Ketika para pengunjung blog membacatulisannya itu, banyak yang memberisimpati. Namun ketika cerita itudibaca oleh teman-teman sekolahnyamaka cerita itu menjadi bahan gosipyang memalukan bagi dirinya.Cerita yang benar-benar terjadi ini,menjadi bukti dari apa yang dapatterjadi jika seorang remaja berhadapan dengan teknologi canggih bernama internet. “Jika ia menulis pengalamannya di buku catatan harianpribadinya, maka tidak akan terjadiapapun,” ujar Lewis Leikin, seorangpsikolog anak dan profesor klinis diUniversitas Ottawa, Canada, mengomentari tindakan remaja putri itu.Kini pengiriman pesan sudah dapatdilakukan secara langsung dan cepat,sehingga sudah menjadi hal biasaapabila internet dijadikan sebagaitempat bercerita mengenai pengalaman pribadi. Bahkan saat ini, para ahlipsikologi melihat adanya peningkatanpenggunaan internet oleh para remajauntuk berkomunikasi dan berekspresi.Dalam lingkungan modern ini, internet telah menjadi sebuah institusi sosial, tempat terjadinya aktivitas sosial.Tetapi aktivitas sosial di internet tidakmemiliki aturan-aturan atau pengawas yang pasti dan jelas. Layar internet telah menjadi kanvas kosong yangmenarik perhatian dan mengundangpara pengguna untuk mengisinyadengan suatu kreasi atau kata-katayang mereka inginkan. Namun ketikatombol “mengirim” ditekan, maka saatitu juga apa yang telah dikirim tidakdapat diawasi lebih lanjut.“Ketika seseorang berkomunikasimelalui internet, mereka akan mengatakan dan melakukan hal-hal yangtidak akan mereka katakan dan lakukan dalam situasi komunikasi tatapmuka,” ujar Leikin. “Bertindak tanpanama dan menggunakan identitas laintelah menjadi bagian dari kebudayaaninternet,” ujar Arlette Lefebvre, seorang psikiater di sebuah rumah sakitdi Toronto. “Kebudayaan yang mengijinkan seseorang bertindak tanpa nama ini akan mendorong anak-anak tidak bertangung jawab atas perbuatanyang mereka lakukan,” ujarnya.Mengapa remaja suka menghabiskan waktu mereka di dunia internet? Diane Pacom, seorang profesorsosiologi di Universitas Ottawa, mengatakan semuanya bermula darisikap orang tua yang tidak peduliterhadap apa yang anak-anak merekalakukan dalam kehidupan sehari-haridi dunia nyata. Hal tersebut membuatanak-anak melihat dunia internetmenjadi tempat singgah yang menarik. “Ini adalah daerah yang sangatmenggoda bagi anak-anak dan remaja,” ujarnya. “Bagi mereka, ini adalahkebebasan yang sesungguhnya, yangtidak mereka dapatkan dalam kehidupan sehari-hari.”Beberapa ahli mengkhawatirkanmengenai bagaimana pengirimanpesan secara cepat yang ada di internet akan membentuk sikap si anak.Bagi Karyn Gordon, seorang penulisdan pembimbing hubungan antaraorang tua dan remaja, dunia internetmendemonstrasikan hal lain yangberpotensi menjadi bahaya: Anakanak tumbuh tanpa mengenal batasan. “Mereka mengambil keputusanberdasarkan apa yang mereka rasabaik bagi mereka saat itu dan semuanya itu mengenai kepuasan yanginstan”.Tentu saja, remaja tidak bisa disalahkan begitu saja karena saat inibatas antara daerah umum dan privasi telah lenyap. Mereka hanya merefleksikan apa yang sedang terjadi didunia mereka. Tetapi apa yang menakutkan bagi orang tua saat ini adalahbahwa teknologi memberikan remajasuatu alat yang memiliki kekuatandan kesempatan yang sebelumnya tidak pernah ada. NIRD
