Page 42 - Majalah Berita Indonesia Edisi 01
P. 42
LENTERA44 No.1/Th.I/Juli 2005ManajemenIlahiyah yangbermaknamanajementauhid ataumanajementerpadu dalamsatu kesatuansistem.dan khususnya isi bangunan (meja,kursi, papan tulis dan partisi) dikerjakan sendiri.Dengan sistem manajemen sepertiitu, setiap bangunan yang didirikan diMAZ memenuhi persyaratan pokokberdaya tahan lama. Setiap bangunanitu harus cukup kuat dan berkemampuan memikul beban dalam jangkawaktu lama. Kekuatan itu dirancangdengan penggunaan kekuatan elemenelemen (material) konstruksi berkualitas dan proses pengerjaan yangtelaten dan cerdas.Dalam hal sumber daya manusia,pada waktu proyek dimulai, hanyasembilan orang. Kemudian sesuaidengan kebutuhan pembangunan kinitelah mencapai lebih 2.500 orang.Terbagi dalam 28 unit karyawan,masing-masing fungsinya berbeda.Jumlah ini tidak statis tapi dinamisartinya bisa berubah sesuai kebutuhan.Bisa bertambah bisa berkurang. Jikapekerjaan di suatu unit sudah selesaimaka karyawannya akan diperbantukanke unit lain yang sedang mengejar target penyelesaian.Seluruh karyawan tinggal di sekitarlokasi proyek. Setiap pagi merekamenerima amanah dari insinyur pelaksana. Malam hari, melakukan evaluasitentang progres yang telah dicapai.Sehingga setiap saat, semua pekerjaanmenjadi terkontrol. Hampir tidak adamandor yang harus berada di lokasiMewujudkanbangunan-bangunanyang dihajatkansebagaimana telahdirencanakan dalambentuk master planMa’had Al-Zaytun.