Page 55 - Majalah Berita Indonesia Edisi 01
P. 55
No.1/Th.I/Juli 2005 57kuatan tim tango selama Piala Konfederasi. Pemain kelahiran Buenos Aires,Argentina, 24 Juni 1978 ini pun, berhasil dua kali dinobatkan sebagaiBudweiser Man of the Match ataupemain terbaik dalam setiap pertandingan.Predikat ini disandang Riquelmesetelah Argentina menahan tuan rumahJerman 2-2 pada pertandingan ketigaGrup A di Nuremberg, Selasa (21/6).Predikat playmaker disandangnyaketika Argentina mengalahkan Tunisia2-1 di partai pertama.Pemilihan pemain terbaik padaPiala Konfederasi itu juga tidak sembarangan. Penilaiannya dilakukan FIFATechnical Study Group yang salah satuanggotanya adalah mantan bintangsepakbola asal Kolombia, FranciscoMaturana.Apa komentar sang penilai? “Diabermain sangat luar biasa. Kontrolnyadi dalam mengatur tempo pertandingansangat bagus. Jika saya ditanya siapapemain terbaik hari ini, saya akanmenjawab hanya satu orang, yaituRiquelme. Bersama dia, Anda bisamendapat hiburan kelas tinggi,” kataMaturana seperti dikutip fifa.com.Lalu bagaimana komentar Riquelme? “Ini suatu hal yang sangat membanggakan bagi saya. Dan yang lebihpenting adalah bagaimana memberikangelar juara bagi Argentina,” katanya.Boleh jadi ini sebuah obsesi Requelmedan rakyat Argentinia. Pasalnya, sudah12 tahun terakhir ini tim tango tidakmendapatkan piala apa pun.Boleh jadi turnamen Piala Konfederasi merupakan mimpi buruk bagitim Yunani, pemegang gelar juara PialaEropa tahun 2004. Keperkasaan Yunanidi Piala Eropa sirna di arena Konfederasi. Ketika itu, tim Yunani denganpola permainan bertahan, berhasilmemporakporanda strategi tim-timelite Eropa lainnya. Namun tidak dengan laga Konfederasi. Tim Yunaniharus bertekuk lutut dari Brasil denganskor 0-3, 0-1 dari Jepang, dan bermainimbang dengan Meksiko. Tim yangdiasuh pelatih asal Jerman OttoRehhagel, itu sedang dibuai mimpiburuk. Otto mengaku, dua pemainkunci timnya, Michalis Kapkis danGiourkas Seitaridis, tidak bisa bermainsepanjang Piala Konfederasi karenacedera.Namun apa pun yang terjadi di PialaKonfederasi, baru setengah dari perjalanan menuju Piala Dunia 2006. Siapayang akan berjaya nanti, bola masihbundar. Artinya segala kemungkinanbisa terjadi.(Bola, Kompas, Koran Tempo /Subhan)Istilah ‘manusia tercepat di dunia’kerap kali kita dengar. Yangmenjadi patokan adalah waktutercepat yang dicapai pelari jarakpendek (100 meter), yang dihitungmulai dari garis start sampai garis finish.Saat ini, predikat manusia tercepat di dunia disandang Asafa Powell. Sprinter asal Jamaika itu membuktikan dirinya sebagai manusiatercepat di dunia dengan menjuarailari jarak 100 meter dalam kejuaraanSuper Grand Prix di Athena, Yunani,Selasa (14 Juni 2005).Sebagaimana diberitakanLiputan6.com (15 Juni 2005), priakelahiran St Catherine, 22 tahunsilam, ini berhasil memecahkan rekordunia (world record) nomor lari 100meter dengan catatan waktu yangfantastis: 9,77 detik. Keberhasilan itusekaligus menempatkan Powell sebagai manusia tercepat di dunia.Waktu yang dibuat anak bungsudari enam bersaudara ini lebih cepat0,01 detik dari rekor dunia sebelumnya atas nama Tim Montgomery yangdibuat di Paris, Perancis, pada September 2002.Putra seorang pendeta ini, yanggagal tampil dalam kondisi terbaiknyadi Olimpiade Athena 2004 dan hanyaberada di peringkat kelima, tak terbendung oleh para pesaingnya. Bahkan, dia mencapai garis finis sekitarsatu meter di depan lawan terdekatnya.Posisi kedua ditempati Aziz Zakari(Ghana) yang mencetak waktu 9,99detik tertinggal sekitar tiga meter dibelakang Powell. Tempat ketiga diraihMichael Frater, juga dari Jamaika.Ironisnya, kejuaraan atletik diAthena ini juga pernah menghasilkanrekor dunia. Pelari AS, MauriceGreene, pada 16 Juni 1999 berhasilmencatatkan dirinya sebagai manusiatercepat di dunia dengan waktu 9,79detik.Maurice Greene -juara dunia tigaManusia Tercepat di DuniaAsafa Powellmemecahkan rekordunia lari 100 meterdi Yunani. Waktu yangdicapai 9,77 detik.kali, juara olimpiade, dan pemegangrekor dunia pada tahun 1999- adalahpelari yang Powell sangat idolakan.Powell, yang memecahkan rekordunia di nomor paling bergengsi inidi hadapan penonton yang memadatiStadion Olimpiade, bulan lalu memang sudah mulai menunjukkankehebatannya. Ia berhasil membuatwaktu terbaik musim ini dengan 9,84detik.“Saya bangga karena dalam penampilan kedua saya di Yunani inisaya bisa meraih hasil seperti ini. Luarbiasa. Setelah Greene, saya jugaberhasil memecahkan rekor dunia ditempat yang sama,” tutur penikmatlagu rohani Lord Walk Beside Me ini.“Saya selalu ingin tahu apa rasanya bisa memecahkan rekor dunia.Sekarang saya tahu jawabannya,” kataPowell, seperti ditulis Koran Tempo(16/6). ■ (Anis Fuadi)Rekor-rekor Manusia Tercepat di Duniadari Masa ke Masa: 1. Donald Lippincott (AS), Stockholm, Swedia, 6 Juli 1912, 10,6detik. 2. Charles Paddock (AS), 23 April 1921, 10,4 detik. 3. Percy Williams (Kanada), 9 Agustus 1930, 10,3 detik. 4. Jesse Owens (AS), Berlin, Jerman Timur, 20 Juni 1936, 10,2detik. 5. Willie Williams (AS), 3 Agustus 1956, 10,1 detik. 6. Armin Hary (Jerman Barat), 21 Juni 1960, 10,0 detik. 7. Jim Hines (AS), Meksiko City, Mexico, 20 Juni 1968, 9,95detik. 8. Calvin Smith (AS), Colorao, AS, 3 Juli 1983, 9,93 detik. 9. Carl Lewis (AS), Seoul, Korea Selatan, 24 Setember 1988,9,92 detik.10. Leroy Burrell (AS), New York, AS, 14 Juni 1991, 9,90 detik.11. Carl Lewis (AS), Tokyo, Jepang, 25 Agustus 1991, 9,86 detik.12. Leroy Burrell (AS), Lausanne, 6 Juli 1994, 9,85 detik.13. Donovan Bailey (Kanada), Atlanta, AS, 27 Juli 1996, 9,84 detik.14. Maurice Greene (AS), Athena, Yunani, 16 Juni 1999, 9,79detik.15. Tim Montgomery (AS), Paris, Perancis, 14 September 2002,9,78 detik.16. Asafa Powell (Jamaika), Athena, Yunani, 14 Juni 2005, 9,77detik.