Page 20 - Majalah Berita Indonesia Edisi 18

20 BERITAINDONESIA, 10 Agustus 2006BERITA UTAMAjadi saat ini. Juga terkait dengansituasi global, regional dan nasionalyang terus berkembang. Perkembangan global, regional dan nasional selama sebulan terakhir menjadi perhatian TNI, selaku alat negara di bidang pertahanan yang melaksanakanoperasi militer untuk perang dan selain perang. Dan yang paling khusus,perkembangan regional, langsungatau tidak langsung berpotensi mengancam kedaulatan negara, keutuhanwilayah dan keselamatan bangsa Indonesia.TNI tetap memberi perhatian padaperkembangan regional terkini, misalnya situasi keamanan di TimorLeste, dan situasi keamanan ASEANumumnya. Kata Djoko, “WalaupunIndonesia sudah sepakat tidak mencampuri proses penyelesaian masalahdomestik Timor Leste, namun kitaperlu waspada terhadap ekses-eksesnya.” Djoko memberi contoh kemungkinan masuknya pelintas batasilegal ke wilayah Indonesia.Dalam kaitan keamanan regional,Djoko sefaham dengan rekan-rekannya di Malaysia dan Singapuratentang pentingnya pelaksanaan program: Malacca sea patrol dan eyes inthe sky. Dia menganggap perlunyapeningkatan kerjasama bilateraldalam bentuk latihan bersama ataulatihan gabungan bersama. Misalnya, latihan gabungan bersama darat-samudera-angkasa antara TNIdan angkatan bersenjata Malaysia.Latihan gabungan ini, bukan hanyapositif dari aspek operasi militer,tetapi membawa manfaat yang lebihluas, menciptakan saling pengertianantar kedua negara.Djoko melihat lima hal yang perlumenjadi perhatian seluruh aparatTNI, termasuk pegawai negeri sipil(PNS) di lingkungan TNI.(1) Mengikuti perkembangan dinegara-negara berdekatan, terutamamenyangkut teknologi persenjataanyang mungkin berpengaruh terhadapupaya dan strategi pertahanan Indonesia. (2) Keamanan di perbatasantetap menjadi salah satu prioritastugas TNI dengan mengoptimalkankinerja prajurit. (3) Saat ini, TNIsedang mengkaji dan merumuskansistem penanggulangan bencana, baikpada skala nasional maupun lokal. (4)Benahi dan tata kembali sistem manajemen pengelolaan peralatan militer,terutama sistem pengadaan, pendistribusian dan penggunaannya. (5)Munculnya berbagai wacana yangterkait dengan kehidupan ketatanegaraan, misalnya adanya kelompok-kelompok yang menginginkandikembalikannya UUD 1945 yangasli, hendaknya disikapi secara dewasa. Pedomannya tetap pada konstitusi dan perundang-undanganyang berlaku. Hindari cara-cara anarkis di dalam menyelesaikan permasalahan bangsa. „ SB-SHBERINDO: WILSON EDWARD