Page 19 - Majalah Berita Indonesia Edisi 43
P. 19


                                    BERITAINDONESIA, 02 Agustus 2007 19BERITA UTAMASetelah Kartosoewirjo ditangkap TNI dan dieksekusi pada1962, gerakan ini menjadi terpecah, namun tetap eksis secaradiam-diam meskipun dianggap sebagai organisasi ilegal olehpemerintah Indonesia.Organisasi Papua Merdeka (OPM)Sebuah gerakan nasionalis yang didirikan tahun 1965yang bertujuan untuk mewujudkan kemerdekaan bagianbarat pulau Papua (yang lazim disebut Papua Barat) daripemerintahan Indonesia. Sebelum era reformasi, provinsiyang sekarang terdiri atas Papua dan Irian Jaya Barat inidipanggil dengan nama Irian Jaya.Pada tanggal 1 Juli 1971, Oom Nicolas Jouwe dan duakomandan OPM yang lain, Seth Jafeth Raemkorem dan JacobHendrik Prai menaikkan bendera Bintang Fajar danmemproklamasikan berdirinya Republik Papua Barat.Namun republik ini berumur pendek karena segera ditumpasoleh militer Indonesia di bawah perintah Presiden Soeharto.Tahun 1982 Dewan Revolusioner OPM didirikandimana tujuan dewan tersebut adalah menggalangdukungan masyarakat internasional untuk mendukungkemerdekaan wilayah tersebut. Mereka mencari dukunganantara lain melalui PBB, GNB, Forum Pasifik Selatan, danASEAN.Republik Maluku SelatanAdalah negara yang didirikan dengan maksud untukmemisahkan diri dari NKRI. Didirikan di sebelah selatankepulauan Maluku, Indonesia pada tanggal 25 April 1950dengan pimpinan antara lain:Presiden: J.H. Manuhutu (hingga 3 Mei 1950)Perdana Menteri: Albert WairisalMenteri Luar Negeri: Mr. Dr. Chr. R. S. Soumokil (sejak3 Mei 1950).Menteri Pendidikan: Johan Manusama (selama duabulan, belakangan juga menjabat Menteri Pertahanan)Pemberontakan ini berhasil digagalkan secara tuntaspada bulan November 1950, sementara para pemimpinRMS mengasingkan diri ke Belanda. Pada 1951 sekitar4.000 orang Maluku Selatan, tentara KNIL besertakeluarganya (jumlah keseluruhannya sekitar 12.500 orang), melarikan diri ke Belanda, yang saat itu diyakinihanya untuk sementara saja.Pemimpin pertama RMS dalam pengasingan diBelanda adalah Prof. Johan Manusama dan kini FransTutuhatunewa.Dr. Soumokil mengasingkan diri ke Pulau Seram. Iaditangkap di Seram pada 2 Desember 1962, dijatuhihukuman mati oleh pengadilan militer, dan dilaksanakandi Kepulauan Seribu, Jakarta, pada 12 April 1966.Sekarang, hanya sekelompok kecil masyarakat yangmempunyai hubungan keluarga dengan para pengungsi RMSdi Belanda yang terus memberikan dukungan, sedangkanmayoritas masyarakat Maluku melihat peristiwa pemberontakan RMS sebagai masa lalu yang suram dan ancaman bagiperkembangan kedamaian dan keharmonisan serta upayapemulihan setelah perisitiwa kerusuhan Ambon.Pada saat kerusuhan Ambon yang terjadi antara 1999-2004, RMS kembali mencoba memakai kesempatan untukmenggalang dukungan dengan upaya-upaya provokasi, danbertindak dengan mengatasnamakan rakyat Maluku. Beberapa aktivis RMS telah ditangkap dan diadili atas tuduhankegiatan-kegiatan teror yang dilakukan dalam masa itu,walaupun sampai sekarang tidak ada penjelasan resmimengenai sebab dan aktor di balik kerusuhan Ambon.Beberapa hasil investigasi menunjukkan bahwa RMSmasih eksis dan mempunyai Presiden Transisi bernamaSimon Saiya. Beberapa elemen RMS yang dianggappenting ditahan di kantor Densus 88 Anti Teror.Mensos Bachtiar ChamsyahPentingnya Pendekatan dan Pemberdayaandara seperti yang terjadi diChechnya.Gerakan separatis biasanyaberbasis nasionalisme ataukekuatan religius sempit. Selain itu, separatisme juga bisaterjadi karena perasaan kurangnya kekuatan politis danekonomi suatu kelompok.Daerah Basque di Spanyol,yang belum merdeka selamaberabad-abad lamanya, mengembangkan kelompok separatis yang keras sebagaireaksi terhadap aksi penindasan yang kejam oleh rezimFrancisco Franco. Hal yangsama terjadi di Ethiopia dimana para pemberontak Eritrea marah terhadap despotisme dan korupsi.Separatisme etnis juga digunakan untuk merujuk kepada kelompok yang mencobamemisahkan diri dari segi budaya dan ekonomi atau rasmeski tidak selalu menginginkan otonomi politik. Contohnya, kelompok keagamaan yangpercaya bahwa umat merekatidak boleh berinteraksi denganpenganut agama lainnya, kelompok berbasis ras yang inginmengisolasikan diri dari kelompok lainnya, atau separatisme lesbian-feminis merujuk kepada penggunaanorientasi seksual sebagai pernyataan politik. „ RHMunculnya kejadian yang berbauseparatisme, akibat ketidakadilansosial. Bagaimana tanggapan Anda?Kita lihat di Papua dan Ambonmemang kesejahteraan belum baik, dandi sana area yang paling mudah diprovokasi. Sebenarnya, bagi Papua khususnya, ada dana Otsus sampai Rp 24 triliun.Saya berharap dari dana Otsus tersebut,Gubernur Papua bisa menangani masalah-masalah sosial dan untuk kesejahteraan masyarakat.Menurut saya hal seperti ini harusdilakukan. Kita tidak bisa mengandalkankekuatan TNI/Polri saja. Harus adakerjasama. Jadi ya ada dana Otsus, itumerupakan bagi hasil Freeport. Kita jugaberusaha membantu, memang kadangkala mungkin tidak semua orang (merasa puas, Red). Kalau kita berurusandengan mereka susah juga, karenamereka menuntut terus.Kalau di Ambon, bisa juga dikatakanmasalah kesejahteraan, juga politis.Kadang kala kalau orang punya cita-cita,makan satu kali pun tak masalah asalkancita-cita tercapai. Itu militansinya. Tetapisecara fisik gerakan separatis itu sangatkecil ya, tapi mereka beruntung. Zamansekarang kan Zaman kebebasan. Massmedia meliput seolah mereka memilikikekuatan yang besar. Sebenarnya tidak,menurut saya ini kecil sekali.Tetapi ada anggapan dana-danaitu tidak sampai ke bawah?Saya kira kalau umpamanya gubernurdiduga menyelewengkan dana, itu tugaskepolisian dan kejaksaan. Jangan kebijakan diubah karena faktor-faktor kasus.Pada intinya pendekatan sosialyang ideal itu seperti apa?Misalnya di Papua, rumah itu kan tidakada. Bangunlah rumahnya, berilah bimbingan tentang pemberdayaan masyarakat.Misalnya mereka di daerah PegununganBintang, pakaiannya pun sangat primitif, kitaseolah-olah berada di zaman batu. Kalau kitamasuk ke sana harus hati hati karena faktorbudaya. Dulu Akub Zaenal membuat OperasiKoteka, dia gagal. Mengapa? Karena orangdi sana tidak mengerti apa fungsi baju.Biasanya orang Papua tidak memakaibaju, badannya diolesi minyak babi,supaya tidak digigit nyamuk. Kita berimereka baju, mereka senang karena masih baru. Tetapi setelah seminggu karenatak dicuci, muncullah kutu tungau. Tubuhmereka menjadi gatal-gatal. Lalu mereka sebut baju itu setan, karena merekatidak mengerti bagaimana caranya memakai baju, bahwa baju harus dicuci. Jadipendekatannya bukan hanya bagaimanaharus survive, tapi lebih dari itu.Di Ambon, Departemen Sosial mempunyai program. Program-programuntuk pengungsi, program harmonisasisosial, dan program jembatan persahabatan sosial. „ RH, SP, NAHfoto: berindo wilson
                                
   13   14   15   16   17   18   19   20   21   22   23