Page 32 - Majalah Berita Indonesia Edisi 68
P. 32
32 BERITAINDONESIA, 16 Juni - 20 Juli 2009BERITA EKONOMIGoyah Setelah 100 TahunRaksasa otomotif di AS dan dunia, General Motors (GM),ikut terseret arus krisis finansial global sehingga terpaksamengajukan perlindungan kepailitan. GM yang menjadisimbol kebesaran ekonomi Amerika berusaha bangkit dibawah kepemilikan pemerintah.iapa yang tidak mengenal GM?Perusahaan otomotif raksasa diAS ini sanggup hidup selama 100tahun terakhir dengan segudangprestasi. Bahkan selama 77 tahun pernahmenjadi produsen mobil terbesar didunia, sebelum dua tahun terakhir disalipprodusen mobil Toyota asal Jepang.Perusahaan yang didirikan William C.Durant pada 1908 di Detroit itu bahkanmenjadi simbol inovasi industri kendaraan di negeri Paman Sam. Bahkan, GMberhasil mentransformasi kota kecil itumenjadi masyhur dengan nama SiliconValley, serta ratusan ribu warga AS yangmenjadi karyawannya masuk kategori kelas menengah.GM pun makin menggurita. Dalam satuabad perjalanannya, jaringan-jaringanpabrik manufaktur bermunculan di berbagai negara. Mulai dari daratan Eropa seperti Jerman, Inggris, Belgia, Polandia,hingga Spanyol. GM juga memiliki anakperusahaan atau kepemilikan saham dibanyak perusahaan otomotif sepertiAfrika Selatan dan Jepang.Mobil yang diproduksi meliputi berbagai jenis mobil, dari yang biasa sampaimewah. Di antaranya Buick, Cadillac,Chevrolet, GMC, GM Daewoo, Holden,Hummer, Opel, Saturn, Saab, Pontiac,Vauxhall dan Wuling. Kinerja GM yangmenggurita di kancah otomotif duniasemakin mengokohkan keyakinan bahwaperusahaan yang berkantor pusat di Renaissance Center, Detroit, Michigan itu,bakal abadi. Tapi keyakinan itu perlahanlahan luntur setelah krisis finansialmelanda AS setahun terakhir ini.Krisis mengakibatkan permintaankendaraan mengalami penurunan drastisdi banyak negara, terutama di pasar utamanya di Eropa dan AS. GM pun ikut terkena imbasnya, penjualan GM anjlok. GMmengalami kebangkrutan setelah menanggung beban utang US$172,8 miliardan gagal mengadopsi permintaan konsumen atas mobil-mobil kecil. Kondisi keuangan yang tidak sehat ini membuat GMmengajukan bantuan pinjaman kepadaPemerintah AS sebesar 20 miliar dolar AS,Desember 2008.Selama 5 bulan terakhir ini, GM berjuang membenahi diri agar bisa melewatimasa kritis. Pada Februari 2009, GMmeminta bantuan pendanaan $30 miliar,mengumumkan rencana pengurangantenaga kerja dan penutupan 5 pabriknyadi AS. GM juga melaporkan kerugian$30,9 miliar di 2008. Pada Maret, pemerintah AS mendepak CEO GM Rick Wagoner dan menunjuk CEO Fritz Hendersonsebagai penggantinya. Hingga puncaknyapada akhir Mei, GM mengajukan perlindungan kepailitan Chapter 11.Akhirnya, Senin, 1 Juni 2009, manajemen GM dengan pahit mesti mengakuibahwa perusahaannya jatuh pailit ataubangkrut. Status ini dikeluarkan olehpengadilan niaga Manhattan, AmerikaSerikat. Perlindungan kepailitan diputuskan setelah sebelumnya lebih dari 50 persen pemegang saham GM akan mendukung upaya menukar 27 miliar dolar ASutang GM dengan saham sebagai upayarestrukturisasi.Opsi chapter 11 yang dipilih adalahpasal perlindungan terhadap kebangkrutan. Perusahaan yang memilih statuschapter ini bisa tetap beroperasi dan dioperasikan oleh manajemen dan pemimpin yang ada, serta tidak ada perubahanmanajemen dan kepemimpinan.Sfoto-foto: daylife.com