Page 36 - Majalah Berita Indonesia Edisi 76
P. 36
36 BERITAINDONESIA, Mei 2010 L ENTERALentera36Syaykh al-Zaytunjuga membukacakrawalainspirasi sebagaipencerahan(iluminasi) berupapetunjuk dariTuhan. Denganpenegasannyabahwa nilai-nilaidasar negara Indonesia,sepenuhnyamerupakan ajaranIlahi, yang dapatberlaku untuksemua rakyat danbangsa Indonesiayang majemuk.foto: dok berindokata inspirasi adalah fikrah dari asalkata fikrun yang berarti ide, pikiranatau pergerakan pikiran dalam otak.Jadi, inspirasi (ilham, yangmenggerakkan hati dan pikiran) secaraintuisi bisa dimaknai semacam nafas,bisikan dan penglihatan yang amattajam dan menggerakkan(memengaruhi) hati dan pikiranseseorang untuk berkemampuanberimajinasi atau mengembangkanperasaan dan pandangannya.Inspirasi juga bermakna pencerahan(iluminasi) berupa petunjuk dari Tuhanyang terbit di hati dan pikiran sehinggameningkatkan kemampuan pikir, ide,gagasan, perasaan dan imajinasiseseorang. Kemudian secara dinamis,seseorang itu mampu mengembangkanvisi, prinsip dan kepribadian dalammemilih kata dan caramengungkapkannya serta menjiwainya.Dalam pengertian inilah kamimemaknai bahwa Al-Zaytun sebagaisumber inspirasi dalam memahami danmenjiwai nilai-nilai dasar negaraRepublik Indonesia (Pancasila) sebagaiideologi terbuka. Hal mana, SyaykhPanji Gumilang melalui visi, sikap dantindak-lakunya menginspirasi,mengilhami, menggerakkan hati,pikiran dan intuisi (nafas, bisikan danpenglihatan yang tajam) untukmenggerakkan seseorangberkemampuan berimajinasimengembangkan perasaan danpandangannya secara terbuka tentangnilai-nilai dasar negaranya.Lebih daripada itu, Syaykh al-Zaytunjuga membuka cakrawala inspirasisebagai pencerahan (iluminasi) berupapetunjuk dari Tuhan. Denganpenegasannya bahwa nilai-nilai dasarnegara Indonesia, sepenuhnyamerupakan ajaran Ilahi, yang dapatberlaku untuk semua rakyat dan bangsaIndonesia. Sebuah ideologi modern,untuk masyarakat majemuk yangmodern, yakni masyarakat Indonesia.Ideologi terbuka, yang polapemahamannya juga terbuka bagisegenap masyarakat Indonesia yangmajemuk.Sejalan Visi-Misi Al-ZaytunSejak berdirinya Al-Zaytun pada 1999,baik dalam proses pembelajaranmaupun dalam kehidupan keseharian,penjiwaan atas nilai-nilai dasar negaraitu sangat menonjol. Hal ini sejalandengan visi dan misi lembagapendidikan Islam yang didirikanYayasan Pesantren Indonesia itu,sebagai Pusat Pendidikan danPengembangan Budaya Toleransi danPerdamaian. Visi dan misi ini mengacupada nilai-nilai dasar negara RepublikIndonesia yang termaktub dalamPembukaan Undang-Undang Dasar1945 dan norma-norma hak dasarmanusia secara universal.PancasilaPara pendiri bangsa Republik Indonesia, telah bersepakatmerumuskan dan menetapkan lima nilai-nilai dasarbernegara di dalam Pembukaan Undang Undang Dasar 1945.Yakni, Ketuhanan Yang Maha Esa; Kemanusiaan yang Adildan Beradab; Persatuan Indonesia; Kerakyatan yangDipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalamPermusyawaratan/Perwakilan; dan Keadilan Sosial bagiSeluruh Rakyat Indonesia.Sebelumnya, Bung Karno dalam pidatonya 1 Juni 1945,menyebut lima dasar itu dalam bahasa Sansekerta, Panca(lima) Sila (prinsip, dasar, asas). Sehingga selanjutnya,sebutan lima dasar itu menjadi populer: Pancasila. Walausebutan lima nilai prinsip dasar itu secara eksplisit dalamPembukaan UUD 1945 tidak disebut demikian. Kemudiansetiap tanggal 1 Juni ditetapkan sebagai hari lahir Pancasila(Lima Dasar Negara).