Page 51 - Majalah Berita Indonesia Edisi 85
P. 51


                                    BERITAINDONESIA, Desember 2012 51YBERITA DAERAHdilanjutkan hingga tahun depan. Sedangkan pemerintah Provinsi Sumsel akanmelanjutkan kembali pembangunanrumah tipe 21 bagi masyarakat kurangmampu yang sempat terhenti.Kementerian Perumahan Rakyat (Kemenpera) berupaya menyediakan rumahbagi masyarakat berpenghasilan rendahdi Nusa Tenggara Timur (NTT) sejak 2tahun terakhir. Pada tahun 2011, Kemenpera telah membangun sebanyak 12.100unit rumah layak huni di enam kabupatendi Provinsi NTT antara lain Kota Kupang,Kabupaten Kupang, Timor Tengah Selatan (TTS), Timor Tengah Utara (TTU),Belu dan Kabupaten Alor. Dengan rincian,rumah khusus sebanyak 2.000 unit,rumah swadaya 5.050 unit, pembangunan rumah baru sebanyak 4.050 dan1.000 unit peningkatan kualitas.Sedangkan di tahun 2012, programtersebut dilaksanakan di sembilan kabupaten, ditambah tiga kabupaten yaituNgada, Flores Timur, dan Sumba Tengah.Target pembangunan rumah di tahun2012 adalah sebagai berikut: pembangunan rumah khusus sebanyak 7.762 unit,rumah swadaya 15.255 unit, terdiri dari2.020 unit pembangunan rumah baru dan13.235 unit peningkatan kualitas.Kemenpera juga diserahi tugas memperbaiki rumah di lokasi transmigrasilokal Papua di Kota Waingapu, SumbaTimur sebanyak 75 unit. Dengan demikian, selama dua tahun terakhir, Kemenpera telah berhasil membangun danmerenovasi sebanyak 35.117 unit rumah.Tahun depan, pemerintah pusat masihakan mengalokasikan dana sebesar Rp 1triliun untuk pemberdayaan masyarakatdi NTT, sekaligus menyelesaikan masalahwarga eks Timtim di daerah ini. Programpemberdayaan masyarakat ini dilaksanakan oleh 14 kementerian dan lembagayang dikoordinasikan oleh Menteri Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat.Pemerintah daerah juga diberi kesempatan untuk mengusulkan pembangunanrumah khusus warga pendatang yangakan direalisasikan pada tahun 2013mendatang.Sementara itu, puluhan ribu warga diProvinsi Sumatera Selatan (Sumsel) antrerumah tipe 21 yang sempat terhentipembangunannya. Pemerintah ProvinsiSumsel melanjutkan kembali pembangunan rumah tipe 21 bagi masyarakatkurang mampu. Hal ini terkait denganadanya putusan putusan MahkamahKonstitusi (MK) terhadap UU No.1 Tahun2011 tentang Perumahan dan KawasanPermukiman yang mengatur batas rumahminimal 36 m2.Dengan adanya putuan MK tersebut,maka program rumah murah dan sehatbagi masyarakat tidak mampu yangdicanangkan Gubernur Sumsel AlexNoerdin dengan membangun rumah tipe21, bisa dilanjutkan. Sebelumnya, program pembangunan rumah tipe 21 dikawasan Keramasan yang sudah sempatdilaksanakan itu harus dihentikan karena adanya UU No.1 tahun 2011. Peraturantersebut mengatur batas rumah yang bisadibangun minimal tipe 36.Sampai kini sudah 21.000 warga mengajukan permohonan ke pemerintah Provinsi Sumatera Selatan untuk mendapatkan rumah murah tersebut. Pemerintah provinsi akan melakukan seleksi terhadap warga yang mengajukan permohonan. Hal tersebut mengingat rumahyang dibangun hanya sebanyak 1.000unit. „ panPRumah untuk Warga Miskinembangunan rumah bagi masyarakat berpenghasilan rendah di NusaTenggara Timur (NTT) akan terusPelajar Kebumen yang MembanggakanEmpat pelajar Kebumen Jawa Tengah akan mewakili Indonesia dalam ajangOlimpiade Sains Internasional. Sebelumnya mereka berhasil meraih prestasiOlimpiade Sains Nasional (OSN) tahun 2012. Keempat pelajar berprestasi yangmerupakan siswa SMA Negeri 1 Kebumen itu adalah, Hawari Achmadi yangmeraih medali emas untuk bidang studi astronomi ; Ferias Dwi Sembodo denganmedali perak untuk bidang studi biologi ; Fikri Wahyudi dan Isna Puji Astutiyang meraih medali perunggu untuk bidang studi kebumian. „ panPernikahan Dini Marak di MadiunPemerintah kabupaten Madiun mengaku merasa prihatin dengan pernikahanmuda atau usia mempelai wanita di bawah 20 tahun yang mengalami kenaikandari tahun 2010 dan 2011. Menurut data Kementerian Agama (Kemenag)Kabupaten Madiun, pada tahun 2010, tercatat 711 pernikahan muda dari total6.029 pernikahan atau 11,79%. Sedangkan pada tahun 2011, tercatat 859pernikahan muda dari total 6.548 pernikahan atau 12,98%. Data inimenunjukkan ada kenaikan sebanyak 148 pernikahan muda. „ pan
                                
   45   46   47   48   49   50   51   52   53   54   55