Page 52 - Majalah Berita Indonesia Edisi 87
P. 52


                                    52 BERITAINDONESIA, Maret 2013BERITA IPTEKZAdu Kekuatan diPerang CyberSekarang, perang sudah bergeser dari metodekonvensional ke metode modern. Arenanya terjadi didunia maya, tentaranya bersenjatakan komputer, virusdan worm dalam jumlah besar.nternet telah menciptakan duniabaru yang dinamakan cyberspace,sebuah dunia virtual (tidak nyata)yang memungkinkan kita untuk berhubungan dengan orang lain tanpa dibatasioleh jarak, ruang dan waktu. Internetmembawa banyak dampak baik positifmaupun negatif. Sekarang, kita bisamelakukan transaksi perbankan kapansaja dengan e-banking, belanja apa sajalewat e-commerce, atau belajar apa sajalewat e-library. Di sisi lain, internet jugamembuat kejahatan yang semula bersifatkonvensional seperti pengancaman, pencurian dan penipuan kini dapat dilakukandengan menggunakan media komputersecara online dengan risiko tertangkapyang sangat kecil.Istilah-istilah seperti cyber war, cyberattack, cyber espionage, atau cyber crimepun makin akrab kita dengar. Sekarang,target kejahatan di internet (baca: serangan cyber/perang cyber) tidak hanya terjadiantarpribadi dan organisasi, tapi juga sudah dilakukan antarnegara. Kevin Haley,Direktur Security Respon Symantec mengatakan bahwa serangan cyber sudahsetara dengan saber rattling. Setiap negara, organisasi, atau individu berusahamenunjukkan kekuatan serangan sembarimengirimkan pesan-pesan tertentu.Sebagian besar serangan cyber yangdilakukan kelompok individu, organisasi,atau negara dilandasi oleh kepentinganpolitik. Hal itu bisa terlihat dari aksi-aksiyang dilakukan sebuah kelompok hacktivis bernama Anonymous. Sejak dibentukpada 2003, Anonymous telah berulangkali melakukan serangan cyber ke berbagai negara. Pada April 2012, misalnya,Anonymous menyerang sejumlah websitemilik pemerintah Inggris. Anonymous juga diketahui melakukan serangan terhadap CIA pada Februari 2012.Anonymous juga menyerang Israelsebagai balasan atas serangan Israelterhadap Jalur Gaza. Anonymous menyebarkan 5.000 data pribadi pejabat Israelseperti nama, nomor telepon, alamat suratelektronik, dan media sosial. Salah satu pejabat Israel yang diserang adalah Wakil Perdana Menteri Israel, Silvan Shalom. Sejumlah akun media sosialnya, yaitu Facebook,Twitter, YouTube, dan LinkedIn, diretasdengan pernyataan pro-Israel. Sejumlahlembaga juga tidak luput dari seranganAnonymous, yaitu Bank Jerusalem, Kementerian Pertahanan Israel, dan situs Pemerintah Israel. Penyerangan situs suatu lembagaatau pemerintahan merupakan bagian dariaksi Distributed Denied of Service (DDoS).Sebelumnya, 3.000 penyandang dana proIsrael telah diserang Anonymous. Sedikitnya, 44 juta serangan cyber dialami Israel dalam beberapa tahun terakhir.Situs resmi Takhta Suci Vatikan punikut kebakaran jenggot saat jaringannyamati total sebagai wujud protes peretasatas skandal sodomi. Tak sampai di situ,Anonymous berhasil menguak data mengenai konspirasi terbesar abad ini yakniruntuhnya menara World Trade Centerpada 9 September 2001. Mereka pulayang berhasil mengungkap data jenazahUsamah Bin Ladin dibakar dan bukandibuang ke laut seperti diberitakan pemerintah Amerika.Dari jutaan anggota Anonymous, diperkirakan 15-20% diantaranya adalah orangIndonesia. Tatkala Malaysia mengklaimtari Tor-Tor sebagai bagian dari budayamereka, hacktivist asal Indonesia mengamuk. Mereka beramai-ramai membobolberbagai situs negara tetangga itu dan diberi tanda Tari Tor Tor Milik Indonesia.Mereka juga mengancam bakal melakukanserangan lebih besar lagi jika Malaysia terus mengklaim budaya Indonesia. Setelahmendapatkan banyak kritik sekaligus serangan negatif dari masyarakat Indonesia,pihak Malaysia akhirnya membuat klarifikasi bahwa tarian itu asli milik Indonesia.Contoh lain dari perang cyber antarnegara adalah serangan cyber terkejamyang menimpa perusahaan minyak dangas terbesar di dunia, Saudi Aramco, padaAgustus 2012. Serangan itu sempatmelumpuhkan 30.000 komputer pribadidi dalam perusahaan tersebut. AmerikaSerikat menuduh Iran berada di balikserangan itu.Bagi Amerika Serikat sendiri, perangcyber bukan hal baru. Menurut laporanharian \ber aparat keamanan di Washington,serangan virus Stuxnet yang melumpuhkan instalasi atom Iran, diyakini merupakan perintah langsung dari PresidenAmerika Serikat Barack Obama. GedungPutih tidak menolak atau mengkonfirmasiberita itu. Akibat serangan itu, lebih dari1.000 sentrifugal di instalasi atom Natanzdapat dilumpuhkan. Stuxnet merupakanvirus komputer amat canggih yang dirancang secara khusus menyerang sistempengendali sentrifugal atom yang dikembangkan perusahaan Jerman, Siemens.Sementara itu, Cina makin menanggapiserius soal perang cyber ini sejak 2011dengan membangun pasukan khususyang disebut sebagai Tentara Biru. Tugasutamanya adalah memperkuat ketahananCina di dunia maya. Bahkan China telahmenggelar latihan perang untuk mewujudkan hal itu. Senjata yang digunakanadalah virus dan spam dalam jumlahbesar.I
                                
   46   47   48   49   50   51   52   53   54   55   56