Page 62 - Majalah Berita Indonesia Edisi 89
P. 62


                                    62 BERITAINDONESIA, Juli 2013BERITA BUDAYAZKekayaandi BalikKetertinggalanMeski kemajuan pembangunan telahmenempatkan keunikan budaya diPapua sebagai suatu ketertinggalan,tetapi keunikan itu tetap dianggapsebagai kearifan budaya dan kekayaantradisi lokal.apua adalah sebuah provinsi terluas Indonesia yang terletak dibagian tengah Pulau Papua ataubagian paling timur West NewGuinea (Irian Jaya). Belahan timurnyamerupakan negara Papua Nugini atauEast New Guinea. Papua memiliki keunikan khas daerah, seperti tari Sajojo, tariCendrawasih, tifa, honay, koteka, ukiranserta pakaian adat yang identik denganhiasan kepala burung Cendrawasih.Suku-suka asli Papua terkenal karenaketertinggalannya. Misalnya suku Daniyang mendiami sebuah wilayah di Lembah Baliem, Wamena, Papua masihmengenakan koteka yang terbuat darikunden kuning. Para wanitanya punmasih menggunakan saly, pakaian bawahan terbuat dari serat kayu atau seratpelepah pisang.Suku Dani atau Suku Parim (sebutansuku Dani bagi dirinya sendiri) termasuksuku yang masih memegang teguh kepercayaan mereka. Padahal sebagian masyarakat Suku Dani sudah memeluk agamaKristen, akibat pengaruh misionaris Eropayang pernah datang sekitar tahun 1935.Mereka tinggal di Honay yaitu rumahkhas asli Papua yang berupa gubug.Bahan untuk membuat rumah Honaydari kayu dengan atap berbentuk kerucutyang terbuat dari jerami atau ilalang.Rumah tradisional Honay berbentuklingkaran dengan diameter 3-5 meter,dengan pintu yang kecil tanpa jendela.Umumnya rumah Honay terdiri dari 2lantai, lantai pertama untuk tempat tidursedangkan lantai kedua digunakan sebagai tempat untuk bersantai, makan, sertauntuk mengerjakan kerajinan tangan.Ada honay khusus untuk kaum wanita,ada honay khusus untuk kaum pria, danhonay khusus untuk ternak babi.Meskipun sebagian telah menganutagama Kristen, suku Dani masih memberihormat pada orang-orang yang sudahmeninggal. Hal tersebut dilakukan dengan cara mengadakan upacara Rekwasiyaitu sebuah upacara adat yang dilakukanuntuk menghormati para leluhur. DiRekwasi, para peserta biasanya akanmembuat tanda dengan lemak babi, kerang, bulu-bulu, dan bunga-bungaan dibagian tubuh mereka. Mereka juga melengkapi dirinya dengan senjata tradisional seperti tombak, kapak, parang, danjuga busur beserta anak panahnya. Dipakai pula kaneka, simbol khusus yangdigunakan saat upacara tradisi yangbersifat keagamaan.Suku Dani percaya bahwa segala kesaktian yang dimiliki oleh para leluhur diberikan secara turun temurun kepada kaumlelaki. Kesaktian tersebut antara lain kesaktian menyembuhkan penyakit sekaligus menghindari penyakit, kesaktianuntuk memberi kesuburan pada tanahyang digunakan untuk bercocok tanamserta kesaktian menjaga kebun.Lain suku Dani, lain pula suku Asmat.Suku yang terkenal dengan hasil ukirannya ini adalah salah satu suku asli Papua.Bagi suku Asmat, ukiran merupakanpenghubung mereka yang saat ini masihhidup dengan leluhur. Mereka mempresentasikan roh-roh para leluhur ke dalamukiran-ukiran di tiang kayu, tameng, atauperahu. Patung yang terkenal dan dianggap paling sakral adalah patung bis(bioskokombi).Suku Asmat tinggal di Rumah Bujangdan rumah keluarga. Rumah Bujang biasadipakai untuk kegiatan upacara adat atauupacara keagamaan. Sedangkan rumahkeluarga dihuni oleh beberapa keluargadan digunakan untuk aktivitas seharihari. Satu kampung diisi sekitar 35 jiwasampai 2000 jiwa. Kabupaten Asmatmendapat pengakuan UNESCO sebagaisitus warisan dunia pada Februari 2011.Papua juga terkenal dengan alat musiktradisional yaitu Tifa. Bentuk Tifa miripgendang dan cara memainkan Tifa adalahdengan cara dipukul. Tifa terbuat dari bahan sebatang kayu yang bagian dalamnyasudah dikosongkan dan di salah satuujungnya ditutup dengan menggunakankulit rusa yang telah dikeringkan. SelainTifa, ada alat musik bernama Pikon,terbuat dari kulit pohon yang menghasilkan bunyi ketika ditiup. Uniknya, tidaksemua orang Lembah Baliem dapat memainkan Pikon karena membutuhkankeahlian khusus. Kedua alat musik inisering dimainkan sebagai instrumen musiktradisional dan untuk mengiringi taritarian tradisional.Terdapat berbagai macam tari-tarianyang biasa disebut dengan Yosim Pancar(Yospan). Di dalam tarian ini terdapat aneka bentuk gerak tarian seperti Tari Sajojo,tari Gale-gale, tari Pacul Tiga, tari Seka, tariBalada serta tari Cendrawasih. TarianP
                                
   56   57   58   59   60   61   62   63   64   65   66