Page 19 - Majalah Berita Indonesia Edisi 94
P. 19
BERITAINDONESIA, April 2015 19YBERITA UTAMAPresiden, harga tersebut merupakan komitmen pemerintah karenajuga menjelang panen raya.Presiden Jokowi bertanya mengapa harga beras naik? BendaharaPerpadi Nellys Soekidi menjawabkarena supply demand saja. PasarInduk Beras Cipinang kekuranganpasokan dari biasanya 3.500 ton,yang masuk cuma 1.000 ton, jadiotomatis naik.Atas penjelasan itu, PresidenJokowi pun menginstruksikan Buloguntuk menyuplai berapa pun permintaan pedagang beras di Cipinang. Setelah itu, harga berangsurturun. Harga beras dari Demak Pati(beras medium) yang biasanya Rp10.400, turun Rp 1.500 menjadi Rp8.900. Beras super Rp11 ribu menjadi Rp10 ribu.Wakil Presiden Jusuf Kalla percaya bahwa kenaikan harga berastersebut terjadi karena permasalahan rantai pasok, bukan akibatspekulasi para mafia beras. Wapresjustru menantang para spekulanuntuk menimbun beras di tengahupaya pemerintah menambah pasokan.“Mafia itu mempermainkan harga.Silakan saja timbun beras, besokkami tambah, turun harga, kalianrugi,” ujar Wapres di Jakarta, Selasa(24/2/2015). JK mengungkapkanpemerintah akan menambah pasokan beras ke pasar sekitar 300ribu ton hingga 500 ribu ton padabulan ini. “Pasokan itu akan ditambah lebih banyak lagi jika aksi spekulasi penimbunan beras terjadi lebih besar,” tegas Wapres.“Timbun saja, mau sejuta ton,besok kami pasok 2 juta ton,” tantang JK. Wapres Jusuf Kalla memastikan stok beras di gudangPerum Bulog masih ada sebanyak1,4 juta ton. Belum memperhitungkan persediaan di tingkat pedagangdan distributor. “Jadi masih amanuntuk memenuhi kebutuhan masyarakat dan tidak perlu impor karenabulan depan sudah panen besar.Kalau impor pada bulan panenkasian petaninya,” ujar Wapres.Naik turunnya harga beras menjadi dilematis. “Di satu sisi kenaikanharga beras memukul mayoritasmasyarakat (konsumen) di perkotaan, di sisi lain jika harganyaditekan (turun) justru berdampakpada ekonomi petani. Jadi, harus ditengah-tengahnya. Tidak kemahalan, tidak kerendahan juga,”tuturnya.JK meyakinkan masyarakat tidakperlu khawatir kekurangan beraskarena pasokannya cukup aman.“April-Mei itu panen raya. Bulogbisa punya cadangan lagi 3 juta tonpada Mei nanti,” jelasnya. MantanKepala Bulog itu mengungkapkanbahwa Bulog menerapkan strategibeli saat harga beras turun dan barumelepasnya ke pasar ketika harganaik. mbi | tslPresiden Jokowi menemui pedagang berasMenteri Pertanian Amran Sulaiman dan Menteri Perdagangan Rachmat Gobel di PasarInduk Kramat Jati