Pria tambun yang cerdas ini diangkat Presiden SBY menjadi Staf Khusus Presiden Bidang Ekonomi. Mantan aktivis dan alumni FEUI (1973) ini seorang ekonom yang juga merambah ke dunia politik dengan mendirikan Partai Perhimpunan Indonesia Baru (23-9- 2002). Namun partainya yang tadinya diharap bisa menjadi penerang yang membuka jalan menyongsong Indonesia Baru, Indonesia yang demokratis, berkeadilan dan majemuk, belum berhasil meraih suara signifikan dalam Pemilu 2004.
Empat tahun setelah mundur dari Hakim Agung (2001), mantan Menteri Kehakiman (1998-1999), Mensesneg (1999) dan Rektor Undip (1994-1998), Prof. Dr. Muladi, SH, memimpin Lembaga Ketahanan Nasional Republik Indonesia, selama hampir enam tahun (2005-2011). Dia Gubernur Lemhannas terlama.
Ismet Abdullah merupakan tokoh sentral kemajuan yang berhasil dicapai Batam dewasa ini. Di bawah kepemimpinannya sebagai Ketua Badan Otorita Batam, Ismet tidak saja berhasil melewati masa-masa sulit di tengah gejolak krisis ekonomi yang menimpa Indonesia sejak pertengah 1997, tetapi juga semakin memantapkan arah pejalanan Kota Batam menuju kota Industri, sebagaimana ide dasar pengembangan kota itu.
Beberapa karya patung monumental telah terlahir dari tangan kreatif pematung lulusan ITB ini. Diantaranya, Patung Garuda Wisnu Kencana (Bali), Monumen Jalesveva Jayamahe (Surabaya), dan Monumen Proklamasi Indonesia (Jakarta). Dalam berkarya, peraih penghargaan Jasa Adiutama dari ITB tahun 2009 ini lebih memilih menggunakan bahan kuningan dan tembaga.
Sinta Nuriyah Wahid, Sang Ibu yang tak pernah lelah menyuarakan kebebasan beragama dan membela hak-hak konstitusional kelompok minoritas. Isteri Presiden RI ke-4 Abdurrahman Wahid (Gus Dur) tersebut patut diapresiasi sebagai Srikandi Kebebasan Beragama di Indonesia.
Komjen Nanan Soekarna adalah Wakil Kepala Kepolisian Republik Indonesia. Peraih gelar Adhy Makayasa, lulusan terbaik Akademi Kepolisian 1978 ini dikenal memiliki komitmen, tegas dan anti praktik KKN. Peraih Satya Lencana PBB ini, membuktikannya saat menjabat sebagai Kapolda Kalimantan Barat dengan gebrakan memasangkan pin "Saya Anti KKN" bagi setiap anggotanya.