Search

Sistem Sunyi

Jalan Kesadaran Reflektif – RielNiro

Search

✧ Orbit      

Pencarian Sistem Sunyi

Ada kalanya seseorang hanya membutuhkan satu tempat sunyi untuk memulai. Pencarian hadir untuk...

Orang yang Menaruh Kembali...

Di pintu keluar supermarket, kebanyakan orang meninggalkan keranjang belanja kecil di area kasir...

Orang yang Menahan Pintu...

Di depan pintu minimarket, seseorang membuka pintu kaca untuk masuk. Ia sempat melirik...

Cinta yang Menjadi Jalan...

Pada akhirnya, setiap cinta membawa manusia pulang. Bukan pada seseorang, melainkan pada kesadaran...
BerandaSistem SunyiMelewati Diri Sendiri
resonansi

Melewati Diri Sendiri

Tentang berhenti menjadikan “aku” sebagai arah dari semua hal.

Pencarian Sistem Sunyi
Tulisan ini bagian dari sistem kesadaran reflektif RielNiro 📷Sistem Sunyi

✧ Orbit      

Lama Membaca: < 1 menit

Orbit PsikospiritualMetafisik-Naratif

Ada saatnya seseorang berhenti menanyakan apa yang ia dapat dari hidup, dan mulai bertanya: apa yang hidup dapat darinya.

Inti Makna Tulisan
Melewati diri sendiri adalah bentuk tertinggi dari kedewasaan batin. Saat seseorang berhenti mencari pusat di dalam dirinya, dan mulai menjadi saluran bagi makna yang lebih besar.

Kita semua pernah terlalu sibuk menjadi pusat. Sibuk menjaga citra, sibuk membenarkan diri, sibuk memastikan dunia melihat seperti yang kita mau. Tapi semakin kita memusat pada “aku,” semakin jauh kita dari tenang. Karena tenang hanya lahir ketika diri berhenti menjadi poros segalanya.

Melewati diri sendiri bukan tentang menghapus keinginan atau membuang ambisi. Ia tentang memahami bahwa hidup lebih luas dari batas identitas yang kita bangun. Bahwa ada aliran yang lebih besar dari logika dan kepentingan pribadi, dan hidup menjadi ringan ketika kita mulai mempercayainya.

Ketika seseorang melewati dirinya sendiri, ia berhenti menilai segalanya dari kaca matanya. Ia mulai melihat dengan mata yang lebih dalam: mata kesadaran. Dari sana, dunia tidak lagi tampak sebagai panggung kompetisi, melainkan ruang pembelajaran yang tenang.

Dalam Sistem Sunyi, diri bukan musuh, tapi titik awal. Namun titik awal itu harus dilewati agar perjalanan batin bisa berlanjut. Selama kita masih sibuk menjaga bentuk, kita belum menyentuh makna. Dan selama masih berusaha “menjadi sesuatu,” kita belum sepenuhnya hadir.

Melewati diri sendiri berarti memberi ruang bagi yang lebih besar untuk bekerja melalui kita. Mungkin itu kasih. Mungkin itu iman. Mungkin itu hanya diam, tapi diam yang membawa keseimbangan bagi yang lain.

Dan di saat itu, “aku” berhenti menjadi nama. Ia berubah menjadi jalan: tempat di mana hidup lewat untuk memberi makna.

Catatan

Tulisan ini merupakan Esai Resonansi Sistem Sunyi: bagian dari zona reflektif yang beresonansi dengan inti Sistem Sunyi, sebuah sistem kesadaran reflektif yang dikembangkan secara mandiri oleh melalui persona batinnya, .

Pengutipan sebagian atau keseluruhan isi diperkenankan dengan mencantumkan sumber: RielNiro – TokohIndonesia.com (Sistem Sunyi)

(Atur Lorielcide / TokohIndonesia.com)

Populer (All Time)

Terbaru