Page 63 - Majalah Berita Indonesia Edisi 02
P. 63


                                    BERITAINDONESIA, Agustus 2005 63Karena Panitia Pelaksanapertandingan lanjutan LigaDjarum Indonesia 2005kurang siap mengantisipasi lonjakanpenonton, Fajar Lidia Nugraha (17)meninggal dunia terinjak-injak.Padahal ia hendak menontonpertandingan sepakbola AremaMalang melawan Persija Jakarta, diStadion Kanjuruhaan, Malang, Rabu(13/7).Pertandingan disaksikan 80.000penonton, jauh melebihi kapasitasyang hanya 50.000 orang. Lintasanatletik yang seharusnya tidak bolehdipergunakan untuk menonton, soreitu dipadati Aremania. The Jackmania, atau pendukung Persija hadirhanya berkekuatan 200 orang.Setelah 10 menit pertandingandimulai masih saja banyak penontonbertiket di luar stadion. Mereka tidakbisa masuk karena pintu sudahditutup. Namun penjualan tiket diMaret 1957, ini sekonyong-konyongmengisi seluruh media massa cetakmaupun elektronik.Banyak tulisan seolah memojokkanperilaku Elly yang mau saja terjun kedunia malam. Atau, media menunjukkankeprihatinan yang mendalam atas keluguan pemilik telinga yang kurangsempurna berfungsi sebab seringterlalu dalam menyelam laut mencarimutiara, di kampung halamannyaketika masih anak-anak demimembantu nafkah keluarga.Romantisme menggenggam gelar juaradunia yang bergemilang uang dansanjungan, juga ikut diangkat media.Ada juga media yang mencoba melihat posisi hukum Elly. Media Indonesia, misalnya, mengutip pernyataanKabid Humas Polda Metro Jaya,Kombes Tjiptono, menuliskan, adalahLisdianah, karyawati Mile’s, yangmenawarkan tiga butir ekstasi ke petugasyang sedang menyamar sebagai pembeli,dengan harga Rp 100 ribu perbutir. Danselanjutnya, Lisdianahlah yang mengakupil itu sebagai milik Elly. Petugaskemudian menggelandang Elly, bersamaLisdianah, ke markas Polda Metro Jayadengan sangkaan melanggar pasal 62 UUPsikotropika.loket maupun oleh para calo masih sajaterus berjalan. Seluruh pintu masukstadion akhirnya dijebol penonton.Kompas (14/7), mengutip pernyataanseorang saksi mata, Yanuar (29),menjelaskan peristiwa diawali jebolnyapagar pembatas stadion akibat desakanpenonton. Di pintu terjadi penontonsaling dorong memaksa masuk sehinggaada tekanan dari belakang. Akibatnyasejumlah penonton di tribun selatanterjun dari ketinggian dua meter.Fajar meninggal akibat desakanpenonton yang mendobrak pintu stadiondi sisi selatan tribun VIP. Selain dia,terdapat 15 korban luka-luka lain dirawatdi RSUD Kepanjen, dan satu korban gegarotak Imam Rohman dirawat di RSIGondanglegi.Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC)menyalahkan Panitia Pelaksanapertandingan. Panitia dinilai tidak dapatmengatasi lonjakan jumlah penonton. “Kejadian ini adalah hal yang serius.STADION JEBOL PENONTON TEWASKapasitasnya hanya 50.000 penontonnamun disesaki 80.000 orang. Akibatnya fatal,stadion jebol. Seorang Aremania tewas.Gugah Kesadaran‘Naiknya’ kembali nama Elly Picaldimanfaatkan pula untuk secara seriusmenggugah kesadaran bersama akannasib dan masa depan para atlet yang,ketika berjaya pernah memiliki namaharum di forum olahraga nasional daninternasional.Bukan hanya atlet semacam Elly Pical,yang selain lugu juga hanya lulusan kelasV SD. Tulisan tentang nasib mantanpebulutangkis dunia, seperti Tati Sumirah, turut muncul ke permukaan.Berita Kota (18/7), misalnya, menurunkan tulisan tentang Tati Sumirah.Tati adalah pebulutangkis putri Indonesia yang, bersama Imelda Wiguna Kurniawan, Utami Dewi, Theresia Widiastuti,Regina Masli, dan Minarni (Alm) tahun1975 berjaya memenangkan Indonesiauntuk pertamakali merebut Piala Uberdari tangan Jepang. Indonesia sekaligusberhasil mengubur keperkasaan Jepangyang sebelumnya seolah melegendaberkuasa tanpa lawan berarti.Tati di masa tua sehari-hari bekerjamenjaga sebuah apotek, serta menjualjasa permainan playstation untuk anakanak di rumahnya. Karena itu, begitumemperoleh hadiah sepeda motor daripanitia penyelenggara duel paralegenda bulutangkis dunia, di Jakartapertengahan Juli, kesukaan Tati tak lagiberbilang haru. Masa depan Elly sesungguhnyaakan terangkat. Seorang produser acaratelevisi, HB Neveen, berniat menggelartayangan reality show bertajuk The NextGreat Champ, yang menceritakan kisahkeperkasaan Ellyas Pical sebagai pelatihtinju. Sasarannya, kisah “Sang LegendaHidup Tinju Indonesia” ini bisa menularkan semangat juangnya kepada petinjumuda Indonesia. Tapi episode itu agaknyaharus tertunda akibat tiga butir pil. Q SBHarus diperhatikan bahwa faktorkeamanan tidak boleh dikorbankandemi meraih pendapatan dalamjumlah besar,” kata Sekjen AFC DatoPeter Vellapan, sebagaimana ditulisKompas (16/7) yang mengutip darikantor berita AP (15/7).Melalui sepucuk surat yangdisampaikan lewat faksimili,pengurus Arema Malang menjelaskan pihaknya menjual jumlahtiket pertandingan kurang darikapasitas stadion. Hal ini dilakukanuntuk menghindari melonjaknyajumlah penonton.Namun upaya untuk menciptakan keamanan, diantaranyamenghadirkan 800 personelkeamanan, tidak mendapat dukungan dari sebagian penontonsehingga ada penonton yang jatuh keparit dan luka-luka. “Kami menganggap kejadian itusemata-mata musibah,” bunyipernyataan yang ditandatanganioleh Taufan, Humas Arema Malang.Arema ketika itu berhasilmengalahkan Persija 1-0, hasil goltunggal penyerang asal KamerunEmaleu Serge. Q HT
                                
   57   58   59   60   61   62   63   64   65   66   67