Page 54 - Majalah Berita Indonesia Edisi 20

54 BERITAINDONESIA, 7 September 2006BERITA DAERAHSMAN 2 Purwakarta Mengejar PrestasiMeningkatkan mutu pendidikan dan prestasi siswanyamenjadi dambaan setiap guru yang memiliki dedikasi.Namun upaya ke arah itu bukan tanpa tantangan, terlebihdalam kondisi yang masih terpuruk seperti sekarang ini.Menyadari hal tersebut, Drs. H. Asep Saefuddin, KepalaSekolah SMAN 2 Purwakarta, memulai tahun ajaran2006/2007 di sekolahnya dengan mencanangkan “TahunPenuh Tantangan”.saatnya menetapkan pilihan antara membiayai seutuhnya pendidikan atau menetapkan porsi yang harus dibiayai masyarakat. Termasuk menetapkan denganjelas standar mutu yang harus dicapai.Asep berpendapat pembiayaan masyarakat pun harus kuat. Jika mutu maupunkualitas menjadi prioritas. Pembiayaanseutuhnya yang dianggarkan pemerintahan tidak bisa menjadi pegangan.Karena kendati telah 61 tahun Indonesiamerdeka, kenyataan sebenarnya kualitaspendidikan masih didominasi oleh swadaya atau dari masyarakat itu sendiri.Prioritas pembangunan yang digariskan Bupati Drs. H. Lili HambaliHasan, Msi yaitu pembentukan SumberDaya Manusia yang handal dan berkualitas menjadi motivasi. Drs Asep yangmenantu Bupati Kab. Purwakarta I(1968-1969) HS. Ronggo Waluyo, membuat program sampai tahun 2007. Yakniselesai merehab 6 ruang belajar denganbiaya Rp 540 juta. Dana tersebut berasaldari swadaya Rp 440 juta dan dari pemerintah Rp 100 juta. Berikutnya membangun 8 ruang belajar baru denganbiaya sekitar Rp 1,7 miliar.Drs. Asep Saefuddin alumni IAIN Jakarta tahun 1974 dan IKIP Bandung tahun1980. Dia memulai karir sebagai pendidikdengan menjadi guru agama SD saatberijazah SGA. Setelah menjabat sebagaikepala sekolah di beberapa sekolah, mulaitahun 2005 berkiprah di SMAN 2.Asep pun bertekad menjadikan SMAN2 sebagai sekolah modern dengan fasilitasmemadai. Semua itu demi menuju sekolah berkualitas tinggi yang mampu membentuk alumninya menjadi akademisimaupun bagian dari masyarakat yangtangguh dan mampu menolong sertamembangun dirinya sendiri. Predikatakademik terbaik semua jurusan tingkatKabupaten Purwakarta yang diraih tahun2005, namun lepas di tahun 2006, menjadi target yang harus dicapai kembali.Sehubungan dengan itu, para guru dansiswanya didorong mengajar dan belajardengan sungguh-sungguh serta berupayamempertahankan prestasi yang telahdiraih sekolah ini. „ BR. SPomitmen itu disepakati dengan Komite Sekolah dalamupaya mewujudkan SMAN 2menjadi sekolah yang memiliki mutu tinggi dan berprestasi. Untukmenuju ke arah itu, selain diperlukanSDM yang handal juga dibutuhkan saranadan prasarana yang memadai. “Untuk meningkatkan mutu dan prestasi, SMAN 2harus memiliki infrastruktur yang memadai,” ujar Drs. Asep Saefuddin kepadawartawan Berita Indonesia, Bernard S,saat berbincang di ruang kerjanya.Diakuinya, pendidikan yang bermututinggi itu biayanya mahal. Sebab sarana belajar-mengajar harus memadai, buku-bukupelajaran yang merupakan koleksi sekolahmesti ada. Begitu juga tenaga pendidik yangberkualitas merupakan faktor yang harusdimiliki. Menurutnya, pemerintah sudahKPesta Lampion Terbesar Walt Disney di JakartaPesta lampion terbesar di Indonesia yangmenampilkan ratusan karakter kartun WaltDisney berlangsung sebulan penuh di Jakartasejak Sabtu (12/8). Acara hiburan keluarga yangbertajuk “Disney Lantern Fun-tasy” ini, diselenggarakan oleh Khan Enterprise dengan dukungandari Fun Characters International selakupemegang lisensi utama yang mewakili WaltDisney Company di Indonesia.Dalam acara yang digelar pukul 17.00-23.00ini, pelbagai karakter Walt Disney dari MickyTikus, Donald Bebek hingga karater produkanimasi kartun seperti Chicken Little, Antz, LittleMermaid dan Cars ditampilkan di sepanjangpelataran tempat acara. Di panggung utamaterdapat lampion membentuk Kastil Disneyseperti terdapat di Amerika Serikat, Jepang danHong Kong.Selain lampion, tampil pula badut, parademusik, dan ragam kegiatan lain. Pengunjung jugadapat berbelanja aneka barang dagangan yangdijual oleh artis-artis terkenal Ibukota, yangtergabung dalam kelompok “Artis Hobi Dagang”,dan menikmati pertunjukan musik, operet, konseranak, dan kisah-kisah yang disajikan di tendadongeng.“Disney Lantern Fun-tasy” pertama kalidipertontonkan di Singapura tahun 2002,menampilkan 15 karakter dan sukses. Dua tahunkemudian acara tersebut kembali digelar ditempat yang sama dan mendapatkan apresiasiluar biasa, tidak hanya dari masyarakat Singapura tetapi juga wisatawan mancanegara,termasuk dari Indonesia.Harga tiket tanda masuk “Disney Lantern Funtasy” mulai Rp 20.000 untuk hari Senin danSelasa, Rp 30.000 (Rabu, Kamis, Jumat), danRp 40.000 (Sabtu, Minggu). Setelah pertunjukandi Jakarta, “Disney Lantern Fun-tasy” akandigelar di Bandung (pada bulan puasa),kemudian di Surabaya (masa Tahun Baru) danterakhir di Medan. „