Page 36 - Majalah Berita Indonesia Edisi 33
P. 36
36 BERITAINDONESIA, 15 Maret 2007 L ENTERALentera36Asminmengatakan padatahun 2000sekitar 40 persenwarganya masihbuta aksara.Tetapi sekarangsudah tinggalsekitar 10 persen,atau paling banter15 persen saja,itupun umurnyasudah 50-60tahun. Sekretaris Yayasan Pesantren Indonesia (YPI), Abdul Halim (kanan), berjabat tangan dengan Dirjen PLS, Ace Suryadi.kesejahteraan kita. Dengan doa bersamaalhamdulilah hujan turun. Jadi, kalauyang belum sempat tanam padi, karenamenunggu hujan, pulang nanti bawaboboko lalu besok kita bawa bekal kesawah untuk tanam padi,” kata Halimmengawali pidato.Abdul Halim membeberkanargumentasinya secara cerdas namunsederhana sehingga masyarakat tertarikmengembalikan dan memeliharakesuburan tanah. Ia memaparkan soalsoal pertanian dalam bahasa kesehariansehingga mudah dimengerti olehmasyarakat awam.Kata Halim, dengan menanam padibisa dihasilkan empat ton dalam satuhektar. Padi yang empat ton itusebelumnya memperoleh makanan darisari pati tanah. Karena itu, tanah, kalautidak dikasih makan pasti tidak akanbisa menghasilkan hingga empat tonpadi.“Coba bayangkan kalau setiap tahuntanah kita tanami padi, jagung, ataukacang tetapi kita tidak mau kasih tanahmakan. Lama-lama rusak tanah kita.Ayo, lama-lama hasilnya makin tinggiatau makin rendah,” tanya Halim.“Coba kalau kita mengambil hasilterus dari tanah, tanahnya tanpa pernahkita kasih makan sakit tidak itu tanah.Pasti akan sakit. Ingat itu, kita ambilempat ton dan tidak pernah kasihmakan tanah. Harusnya tanah juga kitakasih makan empat ton, supaya nantikita bisa ambil lima ton. Supayatanahnya subur perlu tidak kitabersodakoh ke tanah?”, Abdul Halimbertanya ke audiens.Halim menandaskan, supaya buminyamemberikan hasil yang banyak, kitaperlu yang namanya sodakoh bumi.Sebagaimana Syaykh mengajak carabersodakoh, bagi petani sehabis panenjeraminya jangan dibakar tetapidipendam ke dalam tanah. Maka jeramiitu akan menjadi kompos danmenyuburkan tanah.Tetapi yang lebih hebat sebab lebihsubur hasilnya, adalah menanam kacanghijau dan menyebarnya ke seluruhtanah. Kira-kira saat mau berbuah ataupanen, hancurkan pohon kacang hijau,jangan dipanen, tetapi biarkan dimakanbumi. “Maka, bumi kita akan makandaun, kacang hijau, jerami, dansemuanya bersatu dengan bumi lalubesok tanam padi dan akanmenghasilkan yang berlipat. Dan itulahyang disebut bersodakoh bumi,” kataHalim.Tanggapan WargaSeorang warga bernama Abdul Azizkepada majalah Berita Indonesiamenanggapi positif rencana Al-Zaytunfokus kepada dua program tahun ini. Iamenyebutkan, semula, di lingkungan AlZaytun banyak sekali warga yang masih