Page 24 - Majalah Berita Indonesia Edisi 48
P. 24


                                    24 BERITAINDONESIA, 25 Oktober 2007BERITA UTAMAMencari Jalan Menuju KamKemacetan dan kesemrawutan di sejumlahtitik rawan macet di sepanjang jalur mudikdan penumpukan penumpang di terminalbus, stasiun kereta api, pelabuhan, danbandara sudah jamak terjadi setiap tahun.asa gembira yangtimbul menjelangLebaran biasanyaakan bercampurdengan rasa was-was menyangkut transportasi yangakan digunakan menuju kampung halaman. Yang terjadidari tahun ke tahun adalahwujud ketidaksiapan pemerintah menghadapi membludaknya para penumpang angkutan darat, laut maupun udara.Belum lama ini, antrian trukdan kendaraan lainnya sepanjang belasan kilometer di jalurpenyeberangan Merak-Bakauheni mengindikasikan ketidaksiapan itu. Apalagi beberaparuas jalan di jalur utama mudik, baik di Jawa maupun lintas timur Sumatera, juga masih dalam proses perbaikan.Masalah klasik lainnya yangterus berulang adalah calo tiket yang tak kunjung jera.Meski tahun ini beberapa caloyang tertangkap langsung diproses hukum dan masuk bui,namun masih ada beberapapuluh calo yang sembunyisembunyi beroperasi dan berkongkalingkong dengan petugas penjualan tiket. Bahkan.tiket pesanan secara onlinelangsung ludes beberapa saatsetelah dibuka, dicurigai akibat permainan calo.Persoalan tidak berhentisampai disitu. Kemacetan dankesemrawutan mewarnai rutedan jalur mudik ke berbagaidaerah. Di sejumlah titik rawan macet, akan tampak antrian kendaraan yang berjamjam lamanya beranjak sedikitdemi sedikit. Belum lagi penumpukan penumpang di berbagai terminal bus, stasiunkereta api, pelabuhan danbandar udara seminggu sebelum dan setelah Lebaran.Problemnya masih seputarketimpangan antara kapasitasjalan atau moda angkutandengan jumlah kendaraanatau pemudik yang terus meningkat setiap tahun. Selainjuga penyumbatan, terutamaakibat penyempitan atau persimpangan jalan, perlintasankereta api, dan pasar tumpah.Meski demikian, upaya pemerintah untuk membereskanpersoalan transportasi mudiktahun ini perlu didukung.Menteri Perhubungan JusmanSyafii Djamal memperkirakanakan terjadi lonjakan jumlahpenumpang di semua jenislayanan angkutan Lebaran2007, baik di darat, laut, maupun udara sebesar 5-6 persen.Menhub menyatakan, untukmengantisipasi lonjakan tersebut, pihaknya akan mengadakan rapat koordinasi Lebaran dengan sejumlah departemen terkait, yakni menteriperekonomian, TNI dan Polri.Tak hanya itu, Menhub jugaakan membentuk panitia lokaldi setiap provinsi.Menteri Perhubungan jugamengemukakan, untuk angkutan Lebaran tahun ini, pihaknya telah menyiapkan34.406 armada dengan kapasitas 32,04 juta penumpang.Menurut Jusman, dengan armada sebanyak itu, mestinyasemua penumpang akan terangkut karena jumlah pemudik diperkirakan hanya separuh dari kapasitas angkut penumpang yang tersedia.Khususnya transportasi laut,Dephub akan meningkatkankapasitas kapal laut, terutamadi jalur utama arus mudik,yakni Pelabuhan Merak Bakauheni.Sementara PT.Pelni akanmemberikan bantuan sebanyak tiga kapal cadangan,yakni KM Fudi, KM Egon danKM Ganda Dewata, agar tidakterjadi penumpukan penumpang dan penumpang yangterlantar akibat lonjakan arusmudik saat menjelang dansesudah lebaran.Mengatur RuteDepartemen PekerjaanUmum telah mempersiapkankondisi jalan lebih baik darisebelumnya dengan menyediakan beberapa jalur alternatifhingga dapat meningkatkanRWarga Jakarta siap mudik Lebaran menggunakan kendaraan pribadi.
                                
   18   19   20   21   22   23   24   25   26   27   28