Page 28 - Majalah Berita Indonesia Edisi 55
P. 28
28 BERITAINDONESIA, 10 Agustus 2006BERITA KHAS28 BERITAINDONESIA, 20 Maret 2008Askar WataniahMilisi JiranBERDARAH INDONESIAMaraknya isu WNI yang direkrut menjadi milisi paramiliterbernama Askar Wataniah di Malaysia, menyadarkanbetapa kita banyak tertinggal dari negeri serumpun yangdahulu kita “ajari” tersebut. Perbedaan tingkatkesejahteraan yang signifikan di wilayah perbatasanrentan membuat kewarganegaraan seseorang menjadi“abu-abu”.egara tetangga Malaysia yangmembangun kekuatan pertahanannya, tetapi justru Indonesia yang dibuat ributribut. Pembentukan milisi cadanganNegeri Jiran yang disebut Askar Wataniah, yang konon melibatkan banyakwarga negara Indonesia dalam prosesrekrutmen, serta-merta dikait-kaitkandengan beragam persoalan internal yangselama ini tak bisa dipecahkan sendirioleh Indonesia. Seperti, bagaimana menjaga patok di tapal perbatasan, memberikesejahteraan kepada warga Indonesia diperbatasan, hingga minimnya anggaranpertahanan yang membuat banyak wargaketurunan Indonesia yang lebih memilihmenjadi milisi di negeri asing daripadamenjadi anggota TNI/Polri.Karenanya, mengangkat isu AskarWataniah ke permukaan sepertinya miripperibahasa menepuk air di dulang terpercik muka sendiri. Atau senafas denganbunyi pepatah, hidung tak mancung pipididorong-dorong. Indonesia yang jauhlebih kuat dan lebih besar dari Malaysia,terkesan kerdil jadinya.Adalah Happy Bone Zulkarnaen, KetuaKelompok Kerja Panitia Anggaran KomisiI DPR yang mengangkat isu Askar Wataniah pertama kali saat Komisi I melakukan Rapat Dengar Pendapat denganKepala Staf TNI Angkatan Darat LetnanJenderal TNI Agustadi Sasongko Purnomo, di Jakarta Senin (12/2).Happy bersama anggota lain komisinyasebelumnya sudah memperoleh paparandari Pangdam VI Tanjung Pura MayjenTNI Tono Suratman, saat melakukan kunjungan kerja akhir tahun 2007 lalu. Menurut Happy, yang politisi Partai Golkardari Daerah Pemilihan (Dapil) Jawa Barat ini, ancaman di wilayah perbatasanKalimantan Barat dengan Malaysia semakin serius. Selain terus meningkatkankekuatan pasukan militernya, Malaysiajuga merekrut pemuda-pemuda Indonesia untuk bergabung dengan pasukanparamiliter Askar Wataniah.“Kalau ada kontak fisik, kita akan membunuhi warga sendiri,” kata Happy, dengan menunjukkan foto-foto prosesrekrutmen Askar Wataniah dan pelatihantempur. Seragam anggota Askar Wataniah itu terlihat mirip militer.Isu Askar Wataniah menjadi bola saljuyang dimanfaatkan berbagai pihak demikepentingan masing-masing. Para politisi,petinggi militer, pejabat negara, hinggapengamat intelijen ramai memperbincangkan isu Askar Wataniah sesuai sudutpandangnya masing-masing. Sebuah radio swasta menggelar talk show bertemaMilisi RI di Negeri Jirani Sabtu (16/2),dengan mengundang pembicara mantanPangdam Jaya Letjen TNI (purn) Sutiyoso, anggota DPR Ali Mochtar Ngabalindan RK Sembiring Meliala, pengamatintelijen Wawan H. Purwanto, dan tenagaahli pengajar kepemimpinan LemhanasAdi Sujatno. Demikian pula sejumlahwartawan ada yang mengadakan investigasi langsung ke wilayah perbatasanuntuk memperoleh data paling akurat.Tetapi isu Askar Wataniah justru semakin melebar ke mana-mana. Malah adayang mengaitkannya sebagai upaya menjatuhkan nama baik Anwar Ibrahim, mantan Wakil Perdana Menteri Malaysia merangkap Menteri Keuangan era PM Mahathir Muhammad, yang kemudian beralih haluan menjadi tokoh oposisi setelahdipecat tahun 1997 dengan berbagai tuduhan. Anwar yang dianggap dekat dengan WNI di Malaysia akan bertarung secara politik menghadapi PM AbdullahAhmad Badawi pada Pemilu yang dipercepat menjadi 8 Maret 2008 ini.Jumlah personel Askar Wataniah saatini sudah mencapai 45.000 orang, danakan ditingkatkan menjadi 80.000 orangpada tahun 2020. Malah, dalam keadaandarurat dapat ditingkatkan tiga kali lipat.Askar Wataniah terdiri 16 brigade,tersebar di Johor, Selangor, Perak, Perlis,Pahang, Kelantan, Kinibalu, Negeri Sembilan, Pulau Pinang, Sibu, Kuching,Terengganu, Kedah, Melaka, Kuala Lumpur, dan Sabah.Anggota Askar Wataniah terdiri dari warganegara Malaysia usia 18-37 tahun. Merekabergabung dalam enam elemen, yaituElemen Tempur, Elemen Bantuan Tempur,Elemen Bantuan Pelaksana, Elemen Pakar,Pasukan Latihan Perwira Cadangan, danPasukan Askar Wataniah Kendali.Pelatihan perekrutan Askar Wataniahdilakukan selama 30 hari atau 240 jam,meliputi kemahiran ilmu perang, taktik danstrategi, serta penggunaan senjata. Saatlatihan, setiap anggota menerima 48-68ringgit Malaysia per hari atau 12 jam latihan.Atase Pertahanan Malaysia untuk Indonesia Kolonel Ramli mengatakan, AskarWataniah adalah pasukan simpanan(cadangan) di dalam tubuh AngkatanTentera Malaysia (ATM). Posisi pasukancadangan ini setara dengan angkatantetap di tiap kesatuan ATM.Berdarah IndonesiaMenteri Sekretaris Negara Hatta Radjasa mengatakan, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono sudah mengetahui mengenai adanya berita masuknya sejumlahN